Taksi ini miliki ketangguhan setara kendaraan perang
Quote:
Tidak seperti kebanyakan taksi yang biasa kita temui di jalan, taksi ini memiliki bentuk menyerupai tank.
Meski telah dicat merah, desain militer dan senapan mesin yang telah dinonaktifkan di atas tank hampir tetap tidak dapat disamarkan, dan kendaraan lapis baja itu tidak pernah gagal untuk menarik perhatian setiap kali melintas di jalan raya.
BRDM-2 Combat Command and Reconnaissance Vehicle diproduksi di Uni Soviet pada tahun 1963 dan 1989. Dikenal karena kemampuannya dalam melewati segala jenis medan, BRDM ini dipersenjatai dengan senapan mesin berat Vladimirov 14,5 mm dan senapan mesin tank Kalashnikov 7,62 mm.
Quote:
Pemilik BRDM sebenarnya sudah lama ingin menggunakannya sebagai taksi, tetapi pemerintah kota menolak untuk memberikan izin pada awalnya. Setelah permohonan lisensinya diperpanjang, pemerintah akhirnya menyerah dengan syarat tertentu. Mereka meminta agar pola kamuflase kendaraan diubah menjadi sesuatu yang lebih sipil. Itu sebabnya pemilik kendaraan lapis baja ini kemudian memilih untuk mengecatnya dengan warna merah, untuk membedakannya dengan warna standar taksi - kuning. Taksi BRDM juga dilarang memasuki jalan-jalan tertentu di pusat sejarah St. Petersburg, karena ukuran dan berat kendaraan.
Quote:
Namun, taksi ini memiliki beberapa kelebihan, seperti interior yang luas dan kemampuan amfibi yang memungkinkannya untuk melewati Sungai Neva. Pemilik taksi juga memilih untuk tidak meng-upgrade interior taksi BRDM. Sebaliknya, dia justru mempertahankan desain Spartan dari taksi tersebut untuk memberi penumpang pengalaman otentik saat naik kendaraan militer Soviet. Untuk menaiki taksi ini, Anda harus merogoh kocek cukup dalam, yakni 5.000 rubel (sekitar Rp 1,06 juta).