- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Penyebab awan cumolonimbus bisa sebabkan pesawat terbang jatuh
TS
fabio403
Penyebab awan cumolonimbus bisa sebabkan pesawat terbang jatuh
Selamat malam agan" yang ganteng dan aganwati" yang cantik (kalau ada) malem ini ane mau posting penyebab awan cumolonimbus bisa sebabkan pesawat terbang jatuh simak baik" ya
Spekulasi mengenai penyebab hilangnya pesawat AirAsia QZ 8501 memang terus bermunculan, namun salah satu penyebab yang paling santer diperbincangkan adalah keberadaan awan berjenis cumolonimbus.
Kepala BMKG Andi Eka Satya menyebut bentuk awan tersebut memang tebal dan di dalamnya terdapat petir dan angin. Maka itu, tak heran jenis awan itu selalu dihindari pesawat.
Andi juga mengatakan bila lokasi awan Cumulonimbus saat kejadian hilang kontak pesawat AirAsia QZ 8501 itu berada di antara Belitung dan Kalimantan. Dari lokasi itu yang kita punya, memang sedang ada kumpulan awan yang tebal. Itu terjadi di sekitar Belitung sampai Kalimantan," ujarnya pada merdeka.com (28/12).
Sementara itu, menurut Dr. Bruce Carmichael yang saat ini menjalankan program penerbangan di pusat penelitian National Center for Atmospheric Research, awan cumolonimbus bisa menimbulkan beberapa masalah pada pesawat yang tengah terbang melintasinya.
"Turbulensi, pembekuan bagian pesawat dan mesin, halilintar, angin sesar, dan aliran udara ekstrim yang bergerak ke atas dan bawah dapat muncul akibat awan cumolonimbus. Jadi, sederhanyanya, awan cumolonimbus adalah sumber bahaya bagi penerbangan," ujar DR. Bruce, Wired (29/12).
Nah itulah penjelasan tentang mengapa Awan Cumolonimbus bahaya bagi Pesawat jangan lupa sama
Sumber : Merdeka.Com
Kalau berkenan boleh dong visit blog ku CFTU makasih udah mau baca trit ane
Spoiler for Awan Cumolonimbus:
Spekulasi mengenai penyebab hilangnya pesawat AirAsia QZ 8501 memang terus bermunculan, namun salah satu penyebab yang paling santer diperbincangkan adalah keberadaan awan berjenis cumolonimbus.
Kepala BMKG Andi Eka Satya menyebut bentuk awan tersebut memang tebal dan di dalamnya terdapat petir dan angin. Maka itu, tak heran jenis awan itu selalu dihindari pesawat.
Andi juga mengatakan bila lokasi awan Cumulonimbus saat kejadian hilang kontak pesawat AirAsia QZ 8501 itu berada di antara Belitung dan Kalimantan. Dari lokasi itu yang kita punya, memang sedang ada kumpulan awan yang tebal. Itu terjadi di sekitar Belitung sampai Kalimantan," ujarnya pada merdeka.com (28/12).
Sementara itu, menurut Dr. Bruce Carmichael yang saat ini menjalankan program penerbangan di pusat penelitian National Center for Atmospheric Research, awan cumolonimbus bisa menimbulkan beberapa masalah pada pesawat yang tengah terbang melintasinya.
"Turbulensi, pembekuan bagian pesawat dan mesin, halilintar, angin sesar, dan aliran udara ekstrim yang bergerak ke atas dan bawah dapat muncul akibat awan cumolonimbus. Jadi, sederhanyanya, awan cumolonimbus adalah sumber bahaya bagi penerbangan," ujar DR. Bruce, Wired (29/12).
Spoiler for Penjelasan pertama:
Spoiler for Penjelasan Kedua:
Spoiler for Penjelasan Ketiga:
Spoiler for Penjelasan Keempat:
Nah itulah penjelasan tentang mengapa Awan Cumolonimbus bahaya bagi Pesawat jangan lupa sama
Sumber : Merdeka.Com
Kalau berkenan boleh dong visit blog ku CFTU makasih udah mau baca trit ane
0
5.3K
15
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan