Senin, 29 Desember 2014 | 14:53



Kronologi Hilang Kontak AirAsia QZ 8501 penerbangan Surabaya - Singapura.
Tangerang - Penghantar sinyal darurat (emergency locator transmitter/ELT) pesawat AirAsia QZ 8501 diduga rusak setelah pesawat tersebut dinyatakan hilang kontak, Minggu (28/12).

"Sampai sekarang, kami belum menerima sinyal dari alat tersebut. Ada kemungkinan di darat pada tempat tertentu, ELT mengalami kerusakan," kata Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi, Tatang Kurniadi di Kantor Otoritas Bandar Udara Soekarno Hatta, Tangerang, Senin (29/12).

Selain itu, ada pula kemungkinan bila ELT berada di balik gunung, di mana sinyal sulit terkirim karena adanya penghalang berupa topografi alam.

"Jika di balik gunung, bisa saja sinyalnya tidak terdeteksi, kecuali kami mendapatkan pantauan satelit langsung di atasnya. Tetapi, hal ini baru kemungkinan-kemungkinan saja. Bisa juga, ELT tidak berada di wilayah darat sama sekali," ujarnya.

Lazimnya, setiap pesawat dilengkapi dua alat pengirim sinyal darurat. Alat yang pertama berfungsi sebagai pengirim sinyal di kawasan laut, sedangkan alat kedua memiliki peran sebagai penghantar sinyal di wilayah darat.

Sumur : http://m.beritasatu.com/nasional/236...-sebabnya.html