KRINGGGGG KRINGGG KRINGGGG !!! bunyi
telepon.

si ijah : "Halo, selamat siang", jawab seorang
wanita setengah baya.
Bapak :"Lho, siapa ini?", terdengar sahut suara
berat seorang pria.
si Ijah : "Oh, saya pembantu baru di sini Pak.
Saya baru kerja. Baru datang siang ini."
Bapak :"Kalau begitu, Ibu mana?"
si Ijah :"Ibu sedang di kamar tidur Pak."
"Anu, Pak..."
Bapak :"ANU APA ?! CEPAT CERITAKAN !!!" bentak
si Bapak.
si Ijah : "Ibu sama laki-laki itu sedang tidur,
Pak"
Bapak :"Cuma tidur?" tanya si Bapak lagi dengan
tidak sabar.
si Ijah : "Mereka berdua sedang tidur tapi tidak
pakai baju."
Bapak : "APA ?!?!?! KURANG AJAR !!!
SUDAH SAYA DUGA !!!
"DASAR ISTRI SIALAN !!!!", maki si Bapak.
"IJAH !!!", panggil si Bapak lagi dengan teriak
tentunya.
si Ijah : "Iya Pak"
Bapak :"Cepat ambil tali dan ikat tangan dan kaki
mereka berdua, CEPAT !!!"
si Ijah : "Aduh Pak, kalau ini saya benar-benar
nggak berani Pak", jawab Ijah dengan suara yang
hampir menangis.
Bapak :"Dasar kamu oon !!! Hayo cepat laksanakan
nanti saya kasih uang 10 juta" perintah si Bapak
dengan tidak sabar.
Karena diiming-imingi uang, timbul keberanian si
Ijah. Langsung diletakkan gagang teleponnya
dan larilah dia ke dapur untuk mencari tali.
Setelah didapatkan talinya dengan mengendap-
endap Ijah masuk ke kamar majikannya. Dengan
sangat hati-hati agar tidak terbangun, pertama
dia ikat tangan si Pria lalu kakinya.
Kemudian dia ikat tangan dan kaki si Ibu. Tapi
sial, karena gugup tanpa sadar si Ibu terbangun.
Melihat Keadaan dirinya yang di ikat, si Ibu teriak:
"IJAH. APA YANG KAMU LAKUKAN ?! Kamu mau
merampok yah ?!"
"Maaf Bu, saya disuruh Bapak." langsung si Ijah
lari ke arah telpon, meninggalkan nyonya
majikannya yang berteriak-teriak dengan
marahnya dan si Pria yang mulai terbangun juga.
si Ijah : "Pak, sudah saya ikat Pak" lapor si Ijah
dengan ngos-ngosan.
Bapak :"Bagus, sekarang ambil kamera di meja
kerja saya ... lalu ambil gambar mereka"
si Ijah : "Meja kerja Bapak dimana?", potong si
Ijah.
Bapak :"Gimana sih kamu ini. Itu yang di bawah
tangga."
si Ijah :"Tangga???" si Ijah kebingungan
"Di rumah ini kan ngga ada tangganya
Pak. Nggak ada tangga.", timpal Ijah.
Hening sesaat.
Bapak :"Berapa nomor telpon ini?", tanya si
Bapak
si Ijah : "9802076, Pak", jawab si Ijah dengan
polos
Bapak :"Oh, Maaf ternyata saya salah sambung."
si Ijah : Aaanjirrrrr.. *sambil banting
Telpon*