dianoiaAvatar border
TS
dianoia
Beternak Murai Batu, Pendapatan Melebihi Gaji Bupati
MUKADIMAH
Suara indah, bentuk tubuhnya pun indah. Ya, inilah sang Murai Medan yang begitu populer sebagai burung berkicau kelas lomba yang wajib dimiliki kicau mania. Jika mencermati tren burung berkicau yang berkembang di negeri ini, pamor murai medan sepanjang tahun 2012 lalu, hingga sekarang tak pernah surut. Bahkan, bisa dikatakan Murai ini bersama burung-burung indah seperti lovebird, akan terus naik dan memiliki prospek bisnis yang cerah.

Meski demikian, selalu ada tantangan dalam setiap usaha. Dan tantangan ini bukan selalu untuk dihindari, namun diatasi. Begitu juga dengan budidaya burung Murai Medan. Burung yang memiliki karakter unik ini, sejatinya memerlukan perawatan ekstra, karena bukan burung umbaran. Selain itu, merawat anakan yang baru menetas menuju masa remaja, juga membutuhkan biaya atau modal yang lumayan besar.

“Umumnya, murai yang baru menetas atau masih piyek diambil dan dimasukkan ke dalam tempat khusus. Untuk masa pertumbuhan tersebut murai diberi makan berupa kroto dan vitamin untuk menjaga nutrisi dan gizi sang murai ini.” Ujar Drajat salah seorang pembudidaya Murai Medan.

Sebelum memfokuskan diri dalam membudidayakan murai medan, Drajat mengaku sudah terlebih dulu terjun sebagai pembudidaya burung. Namun, burung yang lama dia tekuni untuk dibudidayakan adalah perkutut. Selama lebih 15 tahun drajat dibantu sang istri membudidayakan perkutut, baik perkutut putih silver maupun perkutut aduan. Namun, 3 tahun lalu, naluri bisnisnya berdesir. Dia ingin mencoba membudiyakan burung dengan hasil penjualan yang maksimal, dan produktivitasnya tinggi.

Quote:


Quote:


Quote:


Quote:


Quote:


Spoiler for klik ini:
Diubah oleh dianoia 28-11-2014 00:33
0
8.1K
11
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan