Merdeka.com - Perseteruan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan Front Pembela Islam (FPI) masih terus memanas. Sejumlah organisasi massa (ormas) dan relawan Jokowi akan bergabung, membentuk aksi tandingan terhadap sikap FPI yang menolak Ahok sebagai Gubernur DKI.

"Beberapa temen-temen ormas, relawan maupun komunitas sudah mulai melakukan pertemuan untuk melakukan konsolidasi. Rencananya kita akan menggelar aksi mendukung Ahok," ujar Sekretaris Rumah Kreasi Indonesia Hebat (RKIH) Teguh Eko Prastyono, melalui rilis yang diterima merdeka.com, Kamis (13/11).

Teguh menjelaskan, aksi konsolidasi para eks relawan JokowiAhok ini akan dilakukan di sejumlah wilayah di Jakarta. Ditegaskan dirinya, upaya untuk menghalang-halangi Ahok menjadi Gubernur DKI merupakan keinginan segelintir orang saja dan sarat dengan kepentingan politik.

"Mereka mengatasnamakan rakyat. Yang jadi pertanyaan, rakyat yang mana. Jokowi dan Ahok terpilih sebagai Gubernur-Wagub DKI karena keinginan rakyat," jelasnya.

Dijelaskan Eko, dukungan terhadap Ahok ini murni sebagai bentuk penegakan konstitusi, dan kepedulian sebagai warga negara. Rencanya, ribuan masa dari berbagai ormas akan menggelar aksi damai di Bundaran HI, pada hari Minggu (16/11) mendatang.

"Kami tidak ingin, negara ini ditentukan hanya oleh segelintir orang saja. Kami bersama relawan rencananya hari Minggu pagi, pas car free day akan turun ke jalan untuk mendukung Ahok di bundaran HI," tandasnya.


subhanallah