Pembahasan mengenai jenis-jenis Hairstyling

Beranda
Komunitas
Hobby
Fashion
Pembahasan mengenai jenis-jenis Hairstyling

spamb0b

09-11-2014 13:48

Pembahasan mengenai jenis-jenis Hairstyling

TS membuat tread hairstyling ini didasari atas kecintaan saya terhadap dunia hairstyling, kemudian TS ingin berbagi pengetahuan mengenai hairstyling mengingat saat ini di Indonesia trend hairstyling mulai meningkat namun belum banyak wadah yang memfasilitasi para user untuk berbagi informasi.

Spoiler for Preview:

Sedikit preview, trend hairstyling saat ini mulai bergeser yang semula hanya tren dimunculkan oleh salon ke user (sehingga membuat image penataan rambut menjadi less masculine/ ke cewe2an) menjadi dari user ke salon. Sebagai contoh gelombang tren hairstyle retro pertama muncul dari user kemudian salon mulai mengikuti tren tersebut. Gelombang tren ini bahkan memecah salon menjadi dua yang pertama adalah salon pada umumnya (yang memiliki image ke cewe2an, seperti Jhony andrean, Yopi, dsb) dan Barber Shop yang memiliki image maskulin seperti Luxo, Joe’s barber, Manhattan dsb.
Namun demikian pengetahuan user mengenai penggunaan produk hairsting masih minim bahkan barber yang harusnya merupakan kiblat yang memberi pengetahuan mengenai produk hairstyling terkadang hanya berpatokan pada satu jenis produk saja, sebut saja beberapa barbershop hanya memiliki merekomendasikan pomade sebagai produk penataan rambut. Oleh karena itu TS mencoba memberikan gambaran mengenai perbedaan Jenis-jenis Hairstyling sehingga kita sebagai user dapat memilih dan menggunakan hairstyling yang tepat sesuai dengan hairstyle yang diinginkan.

Spoiler for Mitos dan Fakta:

Selanjutnya, TS akan menjabarkan beberapa mitos dan fakta pemakaian produk Hairstyling:

Spoiler for Hairstyling bikin rambut botak dan beruban :

Apakah memakai produk rambut akan membuat rambut rontok atau beruban?

Di masyarakat telah umum muncul mitos bahwa pemakaian produk hairstyling akan membuat rambut rontok atau beruban. Untuk mitos ini TS akan menjawab benar dan tidak. Sebenarnya rusak tidaknya rambut dikarenakan Habbit dari user itu sendiri.
Akan membuat rambut rusak jika hairstyling tersebut tidak dibersihkan dengan benar. Lalu apa pengaruhnya dengan habbit?
Kebiasaan orang Indonesia adalah keramas di pagi hari agar terlihat fresh dan bersih, masalahnya adalah banyak orang yang menggunakan hairstyling pada saat pagi dan tidak membersihkannya pada malam hari. Jadi Hairstyling dibersihkan pada saat pagi hari (pada saat keramas). Ini adalah kebiasaan yang salah karena pada saat pagi ketika menggunakan HS user melakukan berbagai aktivitas kemudian debu dan kotoran banyak yang menempel pada rambut sehingga menyebabkan rambut menjadi kotor. Kemudian pada saat tidur dengan kondisi hairstyling dan kotoran tersebut masih menempel membuat rambut sulit bernapas. Hal inilah yang menyebabkan kerusakan pada rambut.
Solusi
Solusinya adalah membersihkan produk hairstyling sebersih mungkin pada saat sore atau malam sebelum tidur, untuk mitos rematik jika mandi malam silakan melakukan riset menganai hal ini.

Spoiler for Putih-putih di rambut saat pakai wax:

Mangapa Wax mengahasilkan warna keputihan (residu) pada saat berkeringat?

Untuk masalah ini, hal tersbut terjadi karena kesalahan penggunaan produk. Kebiasaan user adalah menggunakan HS pada saat rambut basah atau setengah kering, padalah wax memiliki bahan dasar oil, sehingga pemakaian pada saat rambut belum kering akan menyebabkan wax tidak menempel sempurna pada rambut karena sifat wax yang oily dan air tidak dapat bersatu. Sehingga pada saat berkeringat wax yang tidak menempel sempurna akan bercampur dengan keringat dan mengakibatkan keringat berwarna keputihan.
Solusi
Gunakan Wax pada saat rambut benar2 kering.

Spoiler for Penggunaan 2 tipe hairstyling:

Amankan menggunakan 2 hairstyling sekaligus dalam satu waktu?

Untuk hal ini TS akan menjawab, aman. karena umumnya para pengguna expert akan menggunakan 2 atau lebih hairstyling dalam penataan misal, menggunakan wax untuk membentuk gaya rambut dan menggunakan spray untuk mengunci gaya rambut tersebut. namun perlu diingat bahwa perlu dibersihkan setelah aktivitas.

Karakteristik dan perbedaan tiap hairstyling
Dalam dunia hairstyling telah umum dikenal beberapa jenis produk hairstyling, TS akan mencoba menjabarkan beberapa jenis tersebut:

Spoiler for Gel:

Gel
Gel merupakan produk hairstyling yang paling umum digunakan. Di indonesia sendiri gel sudah mulai diperkenalkan sejak tahun 80an akhir dan mengalami booming pada tahun 90an. Biasanya pengguna awal hairstyling akan menggunakan Gel sebagai produk penataan rambut.
Ciri umum gel adalah, memiliki tampilan akhir (pada rambut) wet atau tampak basah, kemudian daya setting gel yang umum dijual dipasaran bermacam-macam, mulai dari soft hingga hard. Untuk tipe soft biasanya hanya sekedar membuat tampilan basah dengan daya set yang rendah namun untuk daya set paling kuat akan membuat rambut stiff atau kaku. Karena berbahan dasar air gel relatif mudah dibersihkan. Karena karakteristik gel yang membuat rambut kaku inilah gel biasa digunakan untuk membentuk gaya rambut spike.

Spoiler for contoh gaya rambut gel:

Spoiler for WAX:

Wax
Setelah Gel, WAX merupakan produk hairstyling yang umum digunakan juga. Dibandingkan jenis hairstyling lainnya wax paling banyak memiliki variant serta karakteristik. namun demikian ciri umum dari wax adalah memiliki tampilan natural ketika di pakai pada rambut walaupun beberapa produsen hairstyling memodifikasi wax sehingga mampu menghasilkan tampilan akhir mat ataupun sedikit berkilau. Bahan dasar wax umumnya adalah oil sehingga agak sulit dibersihkan dibandingkan dengan gel. Sifat wax lainnya adalah kemampuannya yang re-style-able artinya setalah digunakan dan mengering rambut masih dapat ditata kembali tidak seperti gel yang ketika sudah mengering akan sulit ditata kembali. Selain itu wax biasanya memiliki kemampian bundling (atau membuat rambut mengumpul). Gaya rambut yang cocok untuk wax adalah hampir semua gaya rambut cocok untuk wax.

Spoiler for Contoh gaya rambut wax:

Spoiler for Pomade:

Pomade
Pomade adalah produk hairstyling yang telah berusia tua, namun demikian trend retro telah membangkitkan kembali produk hairstyling ini. Pomade umumnya terdiri dari dua tipe yakni oil based dan water based. Selain itu pembeda antara pomade dan produk hairstyling lainnya adalah sifat pomade yang membuat rambut berkilau dan membuat rambut tight atau ketat.

Spoiler for Oil Based:

Oil based: berbahan dasar oil pomade ini paling banyak ada di pasaran, mulai dari yang harganya 15rb seperti casablanca pomade hingga yang ratusan ribu seperti Muray. Oil based memiliki keunggulan dibandingkan water based yakni lebih berkilau dibandingkan water based. Namun demikian karena hampir 90% menggunakan bahan dasar oil pomade oil based adalah produk hairstyling yang paling sulit dibersihkan diperlukan pencucian berulang-ulang dalam satu waktu hingga pomade benar-benar besih. Sekedar tips dari TS, untuk membersihkan pomade oil based gunakan samphoo khusus pomade seperti DAX remover pomade atau lucky 13 royal flush deep cleansing shampoo. Selain itu penggunaan shampoonya adalah pakai shampoo terlebih dahulu pada rambut sebelum rambut dibasahi. Cara tersebut cukup ampuh untuk menghilangkan pomade.

Spoiler for Water based:

Water based: waterbased pomade merupakan jawaban atas keluhan para user pomade yang mengeluh oil based yang sulit dibersihkan. Waterbased merupakan pomade berbahan dasar air sehingga mudah untuk dibersihkan. Namun demikian shine dari water based pomade sedikit kurang dibandingkan oil based. Kemudian untuk membeli water based pomade ini memiliki harga yang cukup mahal yakni mulai dari 200rb hingga 300rban.

Spoiler for Contoh gaya rambut pomade:

Spoiler for Pompadour:

Spoiler for Slicked back:

Spoiler for Cream:

Cream
Selain pomade, Cream merupakan hairstyling yang cukup tua juga, biasanya digunakan untuk melembabkan rambut. Selain itu cream biasanya digunakan bukan untuk penataan namun lebih kepada treatment karena umumnya cream mengandung bahan anti drandruff atau hanya berfungsi sebagai pelembab. Oleh karena itu daya set dari cream umumnya lemah.

Spoiler for Clay:

Clay
Clay merupakan improvement dari wax. Berbeda dengan wax yang memiliki tekstur creamy, clay memiliki tekstur solid namun ketika di spread di telapak tangan clay akan luruh dan siap untuk di sebar di rambut. Mengapa di sebut clay, karena memang terdapat unsur clay dalam formulanya, dan akan terasa kesat pada rambut dan mengingatkan kita pada tanah liat. Berbeda dengan wax yang memiliki tampilan natural clay umumnya memiliki tampilan mat. Di indonesia produk clay masih sulit ditemukan sejauh ini hanya tony and guy yang telah merilis produk clay di pasaran.

Spoiler for Contoh gaya rambut clay:

Spoiler for Mist:

Mist
Sebenarnya mist merupakan liquid wax artinya wax yang memiliki tekstur cair sehingga pemakaiannya di semprot. Awalnya mist hanya dikenal di salon-salon namun sekarang telah umum hair mist di pasaran. Untuk karakteristiknya tidak jauh berbeda dari wax.

Spoiler for Lain lain:

Hairstyling lainnya
Sebenarnya masih banyak tipe hairstyling lainnya seperti spray, foam, paste, jam dsb namun akan TS jabarkan lain kali. hehehehehe

Untuk lebih jelas bisa dilihat pada positioning berikut

Spoiler for Posisi haistyling:

mohon maaf jika berantakan hehehehe TS hanya sekedar share informasi

Diubah oleh spamb0b 09-11-2014 14:09

33.5K

Kutip

Balasan

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru

Urutan

Terbaru

Terlama

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru

Komunitas Pilihan