duta.pertamaxAvatar border
TS
duta.pertamax
JK Beri Nama 'Badak' Untuk Panser Terbaru Keluaran Pindad

Indo Defence Expo 2014. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

detikNews - Jakarta,, PT Pindad keluarkan produk panser terbaru yang dilengkapi oleh sistem persenjataan (turret) kanon 90 milimeter. Kendaraan tempur ini pun diberi nama 'Badak' oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Panser 6x6 terbaru milik Pindad dipamerkan di acara Indo Defence 2014 Expo&Forum yang diselenggarakan oleh Kementerian Pertahanan di JIExpo Kemayoran, Jakpus, Rabu (5/11/2014). Acara ini dibuka oleh JK yang didampingi oleh Menhan Ryamizard Ryacudu.

"Anoa sudah ada, Badak saja," ujar JK saat mengunjungi pameran setelah membuka acara ini.

Panser ini merupakan hasil kerjasama antara Pindad dengan perusahaan dari Belgia, Cockerill Maitanance&Ingeniere SA Defence (CMI). Berbeda dengan Anoa yang merupakan kendaraan angkut personil, Panser Badak ini masuk dalam jenis kendaraan tempur.

"Ini untuk perang, awaknya ada 3. Senjatanya kanon 90 mili. Ini produk baru, baru kita lahirkan. Bedanya dengan Anoa di suspency-nya, untuk nahan tembakan," jelas Humas Pindad, Sena Maulana di lokasi yang sama.

Dalam kerjasama antar 2 produsen alat pertahanan tersebut, Pindad bertugas mengembangkan kendaraan tempurnya dengan basis rancang bangun Anoa yang dimodifikasi dengan mesin diesel 6 silinder berkekuatan 340 tenaga kuda. Body panser Badak ini mampu menahan tembakan amunisi hingga 12,7 mm dengan teknologi double wishbone independent suspension yang berfungsi menjaga kestabilan ranpur saat menembakan kanon 90 mm-nya.

Sementara itu CMI mengambil bagian untuk kanon 90 mm. Kedua perusahaan sepakat untuk melakukan proses alih teknologi dalam memproduksi sistem persenjataan kanonnya tersebut.

"Tahun depan masuk proses produksi sistem senjatanya. Baru ada pertama di Indo manufacture sistem persenjataan kanon sebesar ini dibikin di Indonesia. Dari luar negeri sudah ada permintaan untuk beli sistem kanonnya itu. Mereka dari jaringan CMI, berasal dari Asia," tutur Sena.


Spoiler for :

Menurut Sena, saingan dari Panser Badak ini adalah ranpur Tarantula dari Korea Selatan. Badak pun disebut lebih unggul dari saingannya tersebut.


"Saingannya Tarantula dari Korsel. Tapi menurut CMI manuvernya lebih tinggi Badak, harganya juga lebih bersahabat. Fokusnya Pindad sekarang jualan ini," tutupnya. (ear)

Menurut CMI manuvernya lebih tinggi Badak
Merdeka.coml - Industri senjata dalam negeri kembali membuat terobosan baru. PT Pindad mampu menelurkan sebuah kendaraan tempur yang dinamakan panser badak.

Kadep komunikasi Pindad Sena Maulana menyatakan panser badak lebih unggul dari panser tarantula buatan Korea Selatan.

"Panser Tarantula dari Korea Selatan sama-sama 90 milimiter (canon), tapi badak lebih unggul. Kelebihannya pada manuvernya yang lebih tinggi," terang dia.

Tak hanya itu, menurutnya, harga panser badak pun terbilang murah dengan kecanggihan teknologi yang dimilikinya. Harga panser badak pun jauh berada di bawah panser tarantula.

"Harganya sesuai dengan budget TNI dan bentuknya sesuai dengan karakteristik asia. Harganya di bawah tarantula, coba googling aja kalau gak percaya," pungkas dia.

Penampakan
Spoiler for :

Spesifikasi Panser Kanon 90 mm:
Produsen: PT Pindad
Panjang: 6 m
Lebar: 2,5 m
Tinggi: 2,9 m
Kecepatan maksimum: 90 km/jam
Daya jelajah: 600 km
Mesin: Renault Diesel Inline 6 Cylinder 320 HP Turbo Charger Intercooler
dengan daya 320 HP
Berat total: 14 ton
Ground clearance: 40 cm
Persenjataan:
Senapan mesin coaxial kaliber 7,62 mm.
Turret CSE-90MK-III dengan kanon Cockerill kaliber 90 mm buatan CMI
Defense (Belgia)

Bukannya badak kalo udah lari sulit belok ya emoticon-Ngakak
siip gan, mobilitas tinggi, ga ambles emoticon-Ngakak
yg penting nggawe dewe emoticon-Ngakak
Diubah oleh duta.pertamax 05-11-2014 16:30
0
37.4K
127
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan