EX3CUTORAvatar border
TS
EX3CUTOR
DIES IRAE] Polri Tegaskan Anggotanya Dilarang Bawa Senjata Api saat Pelantikan Jokowi
DIES IRAE] Polri Tegaskan Anggotanya Dilarang Bawa Senjata Api saat Pelantikan Jokowi

Kapolda Metro Jaya Irjen Unggung Cahyono akan memimpin langsung pengamanan Jakarta jelang pelantikan Presiden terpilih Joko Widodo, di Gedung DPR/MPR, Senin (20/10) besok. Unggung menegaskan, anggotanya tidak akan dibekali senjata api agar tidak terjadi hal-hal yang tidak dinginkan.

"Enggak (pakai senpi). Ini pesta rakyat, jadi saya harapkan masyarakat bersama-sama ikut menjaga. Saya mohon yang tertib, sehingga berlangsung dengan aman," kata Unggung saat memantau, perayaan Car Free Day di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Senin (19/10).

Unggung mengatakan, anggotanya nanti hanya dibekali senjata gas air mata, untuk berjaga-jaga apabila ada aksi unjuk rasa, saat acara penyerahan sumpah jabatan.

"Gak bawa senjata, kecuali yang menghadapi unjuk rasa, hanya gas air mata, semoga acara berlangsung tertib," paparnya.

Unggung mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mengerahkan massa dari daerah menuju Jakarta, hal itu menurutnya bisa menyebabkan kemacetan di beberapa titik Ibu Kota.

"Yang unjuk rasa untuk tertib, yang di sini bantu polisi. Yang Jawa Tengah, Jawa Barat, dari Bogor jangan masuk ke sini. Bisa dilihat lewat TV, kalo masuk semua macet nanti," paparnya.

Dikatakan Unggung, usai pengucapan sumpah jabatan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2014 besok, juga akan digelar acara kirab budaya yang digelar oleh para relawan Joko Widodo atau Jokowi. Dalam acara itu nantinya, Jokowi akan diarak oleh para relawan dari Bundaran HI hingga Istana Merdeka.

"Ada 10, mulai dari gedung DPR, Semanggi, HI , beliau (Jokowi) mau naik kereta kuda. Kita cek ada 10 penggal jalan. Tiap penggal jalan saya kasih pos. Jadi mulai dari DPR menuju Semanggi. Semanggi, Karet, Sarinah, HI, Patung Kuda, dan Monas. Satu penggal jalan ada 200 personel," tandasnya.

cum vix justus sit securus?

Polisi Siapkan 10 Titik Penjagaan, dan Beberapa Titik Rahasia yg tidak Diungkap ke Publik

Usai pengucapan sumpah jabatan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2014 besok, acara kirab budaya akan digelar oleh para relawan Joko Widodo (Jokowi). Dalam acara itu Jokowi bakal diarak oleh para relawan dari Bundaran HI hingga Istana Merdeka.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Unggung Cahyono mengatakan pihaknya akan melakukan penjagaan di 10 titik di sekitar jalur pengarakan Jokowi oleh para relawan.

"Ada 10, mulai dari Gedung DPR, Semanggi, HI , beliau (Jokowi) mau naik kereta kuda. Kita cek ada 10 penggal jalan," kata Unggung di Pos Polisi Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (19/10/2014).

Unggung menjelaskan di setiap penggal jalan itu, pihaknya menyiapkan pos-pos yang akan ditempatkan sejumlah pasukannya. Unggung menambahkan, setiap satu pos penggal jalan ada 200 personel yang ia turunkan.

"Tiap penggal jalan saya kasih pos. Jadi mulai dari DPR menuju Semanggi. Semanggi, Karet, Sarinah, HI, Patung Kuda, dan Monas. Satu penggal jalan ada 200 personil," jelas Unggung.

Selain itu, Unggung memastikan para anggota kepolisian akan terus berjaga hingga acara kirab budaya dan konser musik rampung. Sehingga keamanan dipastikan ketat.

"Sampai selesai. Acara (pelantikan Jokowi-JK) mulai jam 10.00 WIB, satu setengah jam selesai. Terakhir ke Monas sampai malem. Puncaknya ring 1, ring 2, ring 3, ring 4 geser ke Monas," tutup Unggung.

cum vix justus sit securus?

Teror Bom Warnai Pelantikan Jokowi

Gedung Trans TV di Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan mendapat ancaman bom dari seorang penelepon misterius, tadi pagi.

Dari hasil pengecekan gedung selama 1 jam lebih, ancaman bom tersebut tidak terbukti.

"Sudah dilakukan pengecekan serta sterilisasi Tim Gegana dan hasilnya nihil," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada wartawan di Gedung DPR/MPR, Minggu (19/10/2014).

Ancaman tersebut disampaikan melalui call center 117 yang diterima oleh anggota polisi pada pukul 05.30 WIB. K

Kepada anggota yang menerima telepon tersebut, si penelepon misterius ini mengatakan bahwa dirinya telah meletakkan bom di Gedung Trans TV.

Anggota yang menerima ancaman tersebut melanjutkannya ke Polsek Mampang.

Sebanyak 15 personel Polsek Mampang dipimpin Kapolsek Mampang Kompol Bambang mendatangi Gedung Trans TV untuk melakukan pengamana.

Selanjutnya Polsek Mampang menghubungi Tim Gegana dan dilakukan penyisiran di lokasi.

Penyisiran dilakukan pada pukul 08.30-09.30 WIB di Gedung Trans TV ini.

Seluruh sudut ruangan hingga titik-titik yang dimungkinkan ditaruh bom disisir.

Namun setelah satu jam penyisiran, ternyata tidak ada bom di lokasi. "Iya ancamannya tidak terbukti, hanya menggertak saja," pungkasnya.

cum vix justus sit securus?

[Polisi] Seluruh Anggota Polri Dilarang Membawa Senjata Api Saat Pelantikan jokowi
[BOOM] Jelang Pelantikan Jokowi 20 oct, Polisi Temukan Bahan Peledak di Terminal
Seluruh Elemen Pro Pancasila akan Turun ke Jalan minta TNI Tunda Pelantikan Jokowi
[JFK] Jokowi = John F. Kennedy Indonesia [J f K]
[ELYSIUM] Pengawalan Jokowi Mirip Obama, Ibunda Jokowi Khawatir & Was - was

Dies irae! dies illa
coget omnes ante thronum
Lacrimosa dies illa,
Mors stupebit et natura,
cum resurget creatura
judicanti responsura
unde mundus judicetur
Judex ergo cum sedebit,
nil inultum remanebit
Quid sum miser tunc dicturus?
Quem patronum rogaturus,
Juste judex ultionis,
cum vix justus sit securus?

emoticon-Jempolemoticon-Ngakak emoticon-Ngakak emoticon-Ngakak


Quote:
Diubah oleh EX3CUTOR 19-10-2014 14:03
0
1.2K
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan