Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

anita317Avatar border
TS
anita317
Katakan Wahai Kenanganku
Aku berusaha
Namun kau berhenti tanpa langkah
Aku mencari
Namun kau sembunyi
Apa itu yang kau ingankan?
Cobalah kau berbisik kedalam hatiku
Jika tak ingin yang lain tahu
Aku akan mendengarkanmu
Walau yang lain akan mencacimu
Memang benar kau pernah menghianatiku
Tapi bukan berarti itu alasanku
Dimana aku akan sama sepertimu
Iyaaaa, benar aku berbeda seperti yang ada dibenakmu.
Kasih cobalah kau pandang mataku
Lihatlah betapa aku percaya terus padamu
Oohhh, bukan, bukan maksud aku bilang seperti itu.
Maaf kan aku!! 
Ahhh bodoh, yaa aku bodoh tak bisa seperti maumu
Mungkin kau menginginkanku tediam membisu
Seolah tak terjadi apa yang pernah kita lalui pada masa lalu.

Apalah dayaku wahai kenanganku yang dulu.
Apalah dayaku yang ternyata aku masih mengenangmu.
Apalah dayaku, yang sampai saat ini aku masih menunggu alasanmu.
Apakah aku salah jika aku menginginkan alasan itu??

Wahai kenanganku yang nan indah tapi tak bertepi...
Aku tahu itu menyakitkan jika aku tahu alasan semua ini
Tapi percayalah wahai kenanganku, aku sudah katakan tadi
Bahwasanya aku berbeda, aku seorang wanita yang tak akan pilu oleh hal semacam ini.

Waktu terus berjalan walau tak ada yang menuntut
Kau tahu kenanganku??
Seperti itulah, aku masih bertahan sampai sekarang ini tanpa ada yang mengingankan itu.
Hanya aku seorang yang masih percaya pada kenanganku
Percaya bahwa waktunya nanti kenangan itu akan berbicara semaumu

Mungkin kau tak tahu wahai kenanganku...
Sudah berapa lamanya aku tak menegur sapa langsung
Aku hanya bisa melihat dan menunggu

Ntahlah ada keraguan yang akhir-akhir ini mengancamku
Tapi kenangan itu yang membuatku bertahan walau pilu.
Apakah aku bodoh lagi seperti kata mereka yang bersua lewat mulut??

Aku tidak peduli, mereka mau mengatakan apapun itu
Mereka bisa tertawa dan mungkin berkata, “Betapa Menyedihkan dirimu”
Sekali lagi aku tak peduli itu
Aku katakan lagi aku tak peduli wahai kenanganku
Aku hanya peduli tentang alasan yang akan kau katakan padaku
Yang tak sempat kau ucapkan dulu
Itulah yang aku tunggu sampai saat ini, sampai aku sadar bahwa aku salah atau benar dimatamu wahai kenanganku....


0
1K
6
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan