Halo agan sekalian.

Sharing perjalanan ane di sekitar Kalimantan Tengah

Beberapa bulan lalu, ane berkesempatan mengunjungi Provinsi Kalimantan Tengah . (pertama kalinya ane menginjakkan kaki di Pulau Kalimantan). Baru sempat Post karena padatnya kegiatan ane sendiri, hehehe..



Nah, perjalanan ane dimulai dari Jakarta menggunakan Pesawat Udara sampai ke Bandara Tjilik Riwut di kota Palangkaraya. FYI gan, Pesawat ane Delay sampai 8 Jam waktu itu menggunakan Maskapai penerbangan G*r*d* Indonesia. Katanya di sana lagi Kabut tebal, sehingga membahayakan penerbangan yang mau Landing maupun Take-off. Ane luntang lantung di Bandara Soetta sama temen2 ane yang juga mau kesana . Sampai Akhirnya pesawat bisa berangkat sorenya, padahal ane udah dari pagi disana. Buat agan2 yang udah pernah pergi ke daerah Kalimantan, khususnya Palangkaraya, mungkin pernah mengalami Hal yang sama, memang daerah sana banyak kabut asap yang sangat mengganggu perjalanan Pesawat Udara. Sayang ane gak abadikan dalam photo karena kamera ane di dalam Koper jadi takut berantakan lagi buka2 kopernya..haha..

Singkat cerita, setelah landing di Palangkaraya tujuan ane sebenernya bukan mau ke Ibukota Provinsi Kalteng ini, tapi tujuan ane mau ke Kabupaten Gunung Mas. Perjalanan membutuhkan waktu lebih dari 3 jam kearah Utara menggunakan Mobil. Karena ane baru sampainya sore di Palangkaraya, jadi diputuskan untuk beristirahat di Palangkaraya (bermalam) dan besoknya baru melanjutkan perjalanan ke Kab. Gunung Mas.

Besoknya, ane bersama tim ane, melanjutkan perjalanan dari Palangkaraya ke Gunung Mas
Jalanan dari kota Palangkaraya ke gunung mas penampakannya kayak gini :

Iya gan, disana Tanahnya udah kayak Pasir, ada kerikil2 gede, Batuan kapur dan batu2 lainnya, tanah disana tidak berwarna coklat/merah seperti di pulau Jawa. Karena di sana tanahnya juga kebanyak Jenisnya Gambut, ini memungkin warna dan bentuk tanah disana terlihat seperti gambar diatas ini. Untungnya jalanan dari Palangkaraya ke Gunung Mas ini sudah ber-Aspal, halus dan tidak berlubang. Mungkin karena jarang kendaraan besar lewat sini dan memang sepi pengguna jalanannya, jadi Awet Aspalnya.

Perjalanan ane dipenuhi dengan jalanan yang sepi, sunyi dan banyak ilalang sepanjang jalanan. Di tengah2 perjalanan kira2 sudah 2 jam perjalanan kami menuju Kab. Gunung Mas dari Palangkaraya, tiba2 di depan Asap tebal menutupi jalanan!!, sampai jalanan gak keliatan sama sekali. Ane Tanya sama supir, katanya memang disana banyak sekali kebakaran Lahan/Hutan yang luas, sehingga asap bisa sampai menutupi pandangan supir yang mengendarai mobil/motor di jalan itu. Ini membahayakan sekali karena kita nggak tau, apakah di depan ada truk/mobil/motor/pejalanan kaki dari arah berlawan, sama sekali gak kelihatan gan, asap doang… begitu sampai di deket2 asap itu, ane minta sama supirnya untuk berhenti, ane penasaran apa yang terjadi dan kayak gimana sih, ternyata penampakannya kayak gini gan :

Inilah yang terjadi gan (ada TS yang coba berjalan ke tengah2, tapi akhirnya gak jadi karena panas, kayak ada api “bergerumul” dibawah tanahnya gan), ini luas banget gan kebakarannya, mungkin ane kurang ambil angle yang pas, tapi kata orang sana bahaya, jangan terlalu dekat, lagian juga terasa banget panasnya gan. Tanah disana itu tanah Gambut, jadi kebakaran menimbulkan asap yang banyak berwarna putih. Ane gak tau apakah lahan ini memang sengaja di bakar, atau memang kebakaran secara alamiah, ane gak dikasih tau sama org sana . Pikiran ane sendiri, ini sengaja di bakar, karena untuk membuat lahan baru lagi yang bisa diolah, setelah Kekayaan alam di lahan ini sudah abis/tidak bagus. Di sepanjang perjalanan di derah kebakaran ini, juga gak ditemukan bangunan berbentuk perumahan, perkantoran dan lain2nya, jadi juga gak mungkin dibakar untuk membuat lahan Komersil seperti pembangunan perumahan/perkantoran.
Sungguh miris gan, kenapa hutan ini kebakaran di diemin kayak bgini, sayang bgt kan, pasti ada ekosistem yang terganggu disana, ada hewan2, tumbuhan dan lainnya yang secara alamiah tadinya hidup disini kemudian rusak alamnya dan terganggu ekosistemnya. Dalam hal ini, sangat kurang perhatian pemerintah.

Nah, perjalanan di teruskan, karena masih lumayan jauh sampai di Kab.Gunung Mas, kami sempat berhenti untuk istirahat makan dll, tempat istirahatnya kayak gini gan :

Keliatan gak gan, bangunan ini di bangun dengan Konsep Rumah Panggung, iya gan, kebanyakan di sana bangunannya bentuknya panggung bgini, karena memang tanahnya juga gak keras dan bukan jenis tanah yang bisa dipakai untuk tumpuan bangunan. Ane juga kurang paham bentukannya gimana, tapi disana posisinya di atas, gak akan banjir, jadi rumah panggung disini bukan untuk menghindari air. Daerah sana juga kering gan, ada 1 foto diatas yang keliatan sebuah “Sumber Air” bantuan dari pemerintah berupa “Toren” yang digunakan masyarakat sekitar untuk mendapatkan kebutuhan air. Disana air katanya susah untuk didapatkan, bahkan pernah sumur masyarakat disana kering, jadi harus melakukan perjalanan jauh menggunakan kendaraan ke daerah lain untuk mendapatkan air. Bantuan dari pemerintah berupa “Sumber Air” ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar gan, jadi kehidupan disana bisa berjalan dengan baik, at least bisa minum, masak, mandi, mencuci dll. Masyarakat disana mengambil air dari “Toren” pakai ember/dirigen, dan menuangkannya di Toren mereka masing2 dirumah. Ini dilakukan setiap hari dan berulang ulang untuk hanya bisa mendapatkan Air aja gan. Beruntung buat agan2 yang rumahnya ada air banyak, tinggal buka Kran air, mengalir terus sampai semaunya agan, kebayang kalau disana. Mau mandi aja musti jalan dulu ambil air ke “Sumber Air/Toren”, mending kalau rumahnya dekat, kalau jauh gimana….

Nah, setelah selesai beristirahat, kami pun melanjutkan perjalanan kami menuju ke Kabupaten Gunung Mas. Ane ambil beberapa Gambar sepanjang perjalanan :

Ada Rumah Adat, ada pondok di tengah hutan dan ada bangunan yang ane juga gak tau peruntukkannya untuk apa, hahahha. Masih sama gan, semua bentuknya Rumah panggung, sama seperti tempat istirahat ane diatas tadi itu, karena kenapa panggung? Jawabannya sama seperti yang ane tulis diatas tadi, hehehehe….

Beberapa saat sampailah kita di Jembatan yang Indah, jembatan ini melewati Sungai Kahayan, ane ambil beberapa gambar karena menarik untuk diabadikan. FYI, jembatan di Kalimantan Tengah hampir sama semua Bentukya gan kayak gambar di bawah ini, bagus gan…

Sebagaimana agan2 mungkin juga udah tau, Kalimantan adalah pulau besar di Indonesia yang mempunyai banyak sekali Sungai-sungai di dalamnya. Salah satunya di Kalimantan Tengah ini, ada yang namanya Sungai Kahayan, dengan diatasnya ada Jembatan yang bagus sekali dan enak di pandang dari kejauhan.
Penampakan sungai Kahayan seperti ini gan :

Sungai di Kalimantan tengah, rata2 memang tidak berwarna bening, bahkan hampir tidak ada. Rata2 airnya semua berwarna coklat, seperti foto diatas, ini di sebabkan endapan tanah di bawah sungai yang berlumpur dan bukan tanah merah. Tanah di Kalimantan itu bentuk Gambut, dan ber-Kapur. Sungai Kahayan ini bermuara di 3 kabupaten yaitu : Palangkaraya, kab.Gunung mas dan kab.Pulang Pisau, kalau ke arah lautnya bermuara ke Laut Jawa (arah selatan pulau Kalimantan). Seperti dari jaman dahulu kala, masyarakat Kalimantan menggunakan Sungai untuk mobilitasnya (transportasi), dari 1 tempat ke tempat lainnya, bahkan ada yang dari rumah ke pasar lewat sungai pakai perahu motor meraka masing2, ini karena sungai di Kalimantan banyak yang Arusnya tidak terlalu besar dan cukup dalam sehingga tidak membahayakan perjalanan perahu. Sungai disana juga panjang-panjang, jadi bahkan bisa sampai ke Provinsi lainnya menggunakan perahu/kapal. Kata orang sana, tidak banyak sumber kekayaan alam seperti ikan yang di manfaatkan orang Kalimantan, karena memang gak terlalu banyak ikan hidup di air yang berkarakteristik seperti di sungai di daerah Kalteng ini.

Akhirnya setelah perjalanan yang cukup panjang, ane dan tim ane sampai juga di Kabupaten Gunung Mas. Ada Tugu di kabupaten gunung mas ini yang bagus dan apik untuk di abadikan. Penampakannya seperti ini :

*ada TS numpang mejeng gan..
Tugu ini baru jadi beberapa tahun lalu, sangat terawat dan katanya kalau malam suka di jadikan tempat berkumpulnya anak2 muda di kabupaten gunung mas ini. Kabupaten gunung mas ini indah gan, dia agak tinggi posisi geografisnya. Banyak sekali lahan hijau, dan masyarajat juga belum banyak disana, jadi masih terawat sekali alamnya. Beberapa penampakan dari Kabupaten gunung Mas seperti ini :

Penampakan diatas adalah jalan utama di sana. Memang gan, gak banyak pusat2 keramaian disana, belum banyak juga perkembangannya disana, karena juga Kabupaten Gunung Mas ini belum lama terbentuk. Masih perlu banyak pembangunan di sektor sana-sini agar dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang tinggal disana. Kalimantan tengah adalah salah satu Provinsi yang gak begitu ramai diantara Provinsi-provinsi lainnya di Kalimantan. Kabupaten Gunung Mas yang ane datangi waktu itu, sudah bisa menunjukkan Gregetnya agar kedepan bisa jadi lebih maju dan mensejahterakan masyawarakat yang tinggal disana.

Sesampainya disana, ane pun bermalam dan esoknya melanjutkan kegiatan ane disana bersama Tim. Harapan ane, mudah2an Kalimantan tengah bisa menjaga kelestarian alamnya dan dapat berkembang seiring kebutuhan masyarakatnya disana yang lambat laun semakin beragam. Kebutuhan akan Air misalkan, atau pendidikan seperti sekolah-sekolah bisa dibangun, perkantoran/pusat pemerintahan ditambah agar dapat men-Develope dirinya berdasarkan keinginan Masyarakat yang tinggal disana.


Thanks,
hanottama