ninjeersAvatar border
TS
ninjeers
Korps Musik Tertua Di Indonesia
Dibanding dengan Korps Musik sejenis, Korps
Musik Dinas Pemadam Kebakaran termasuk yang
tertua di Indonesia, berbagai acara telah diikuti,
mulai dari acara yang ada dilingkungan Pemprov
DKI Jakarta sampai acara kenegaraan hingga
event-event internasional yang berlangsung di
Indonesia, seperti Asean Games.
Pada awalnya Korps Musik ini dibentuk hanya
sebagai penyalur hoby saja. Namun dalam
perjalanan waktu dari sekedar hoby akhirnya
menjadi Korps Musik yang dipakai untuk
memberi semangat kepada Anggota Pemadam
Kebakaran.
Tahun 1932 saat itu Dinas Pemadam Kebakaran
masih bernama Brandweer Gemente Batavia
dibawah pimpinan Bruickhuisen yang orang
Belanda, melihat banyak potensi anggota
pemadam kebakaran yang mampu memainkan
alat musik tiup dari bambu. Hal ini tidak
mengherankan, karena hampir sebagian besar
anggota pemadam kebakaran waktu itu
kebanyakan berasal dari daerah Manado,
Selawesi Utara.
Bermodal keinginan kuat dari Bruickhuisen
dimulailah penyediaan sarana peralatannya.
Pembelian instrumen musik, khususnya musik
tiup, tidak tanggung-tanggung peralatan musik
didatangkan dari Amsterdam, Belanda. Hebatnya
lagi dana pembelian berasal dari swadaya para
anggota pemadam kebakaran yang punya hoby
musik.
Sebagaimana tertulis pada buku Brandweer
Batavia karangan GH Winokan, pada tanggal 27
Desember 1945 untuk pertama kalinya Korps
Musik ini tampil pada acara kenegaraan yakni
pada saat penyerahan kedaulatan Republik
Indonesia dari Pemerintah Belanda. Saat itu
Korps musik Pemadam Kebakaran mengiringi
acara penurunan bendera Belanda serta
pengibaran bendera Republik Indonesia.
Pada tanggal 28 Desember 1949 Korps Musik
Pemadam Kebakaran diminta oleh Pemerintah RI,
untuk tampil pada acara penyambutan
kedatangan Presiden RI Bung Karno yang baru
tiba dari Yogyakarta dengan memperdengarkan
lagu kebangsaan Indonesia Raya, penampilan ini
sempat membuat Bung Karno terkesan, hingga
beliau berkenan menghampiri dan memberikan
perhatian kepada Korps Musik Pemadam
Kebakaran yang dikomandani oleh Bapak A.
Lala.
Dalam perjalanan waktu Korps Musik Pemadam
Kebakaran pernah tampil dalam acara peringatan
hari proklamasi di Istana Merdeka, pembukaan
Asean Games tahun 1962 dan Ganefo tahun
1963. Sampai saat ini Korps Musik Pemadam
Kebakaran DKI Jakarta masih berjaya. Semoga
bukan karena menjadi Korps Musik tertua
sehingga anggotanya harus tua juga. Bravo
Pemadam Kebakaran...... "Pantang Pulang
Sebelum Padam"
0
1K
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan