Sekitar 15 tahun lalu, tepatnya 22 Agustus 1999 ane pernah merasakan pengalaman mengerikan bersama Garuda Indonesia. waktu itu benar benar kematian seperti sudah didepan mata.

Waktu itu yang paling ane ingat adalah didalam pesawat semua berteriak ketakutan, dan hampir semua pramugari dan ibu ibu menangis. Bagaimana ngak nangis, pesawat terpelanting hampir kehilangan keseimbangan saat Pilot Garuda mencoba menembus Topan SAM untuk mendarat dibandara International Airport Hongkong. untung sangat beruntung, Garuda Indonesia cukup besar dan kuat hingga berhasil naik kembali dan selamat dari kematian.

Lalu pesawat berhasil naik ke atas lagi, dan kru Garuda mulai menenangkan diri , lalu menenangkan seluruh penumpang dan ane yang duduk tepat disisi berdekatan dengan jendela melihat banyak pesawat lain yang ngak berani turun landasan ada kali 10 pesawat yang nge-tem di atas.

Semua shock, pucat pasi, ane muntah2 sampe asam lambungnya tinggi banget, benar benar gila, kita barusan merasakan guncangan, getaran, hembusan topan terasa seperti bergemuruh, otot otot masih ngk bisa rileks karena walau sudah berhasil naik kembali, kita masih berpengangan erat dibangku masing masing. seolah masih kuatir akan ada hal buruk terjadi.

Akhirnya pendaratan diarahkan ke Taiwan. Waktu itu cuaca memang buruk dan Topan SAM sedang menggila. entah apa yang ada dibenak Pilot Garuda, masih ngotot landing , Bahkan pesawat China airlines terpelanting setelah mencoba Landing , beruntung hujan deras turut membantu memadamkan api yang berkobar, ratusan luka dan 3 tewas. Ajaib! walapun membuat keluarga ane yang di HK shock sampe nangis nangis karena mendengar berita pesawat terjatuh tepat dijam dimana ane seharusnya udah sampe di HK.

Ane masih merinding kalo mengingat kejadian tersebut, benar benar bersyukur pada TYME kalau masih bisa melihat mentari hingga saat ini.

Begitulah pengalaman yang paling mencekam ane bersama Garuda Airlines. gimana dengan agan?

Salam