- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- Jokes & Cartoon
Gunung yang tak terdaki BB++++
TS
sabinasutiyem
Gunung yang tak terdaki BB++++
males basa basi langsung aja
sepasang suami-istri yang ingin
berhubungan intim, tetapi terhalang
karena saat itu
di rumah sedang ada anaknya yang
bernama
Adrian,
maklum rumah mereka sangatlah
kecil. Akhirnya
sang suami mendapat akal untuk
menyuruh anaknya
pergi.
Bapak: “Rian, kamu pergi dulu
gembalakan kerbau
kita!!!!”
Rian: “Ya, Pak!”
Rian tahu bahwa itu hanya akal-
akalan bapaknya supaya bisa
berhubungan intim dengan ibunya. Ia
pun urung menggembalakan kerbau
dan berencana
mengintip bapak dan ibunya.
Setelah merasa aman, si bapak mulai
beraksi.
Mereka berdua tanpa sehelai benang.
Si bapak,
mulai meraba.
Bapak: “Apa ini, Dik?” Ibu: “Ini
gunung yang tak terdaki, Bang!”
Bapak: “Apa ini, Dik?”
Ibu: “Ini rumput yang sangat luas,
Bang!”
Bapak: “Apa ini, Dik??”
Ibu: “Ini sumur yang sangat dalam,
Bang!” Kini giliran si ibu meraba.
Ibu: “Ini apa, Bang?”
Bapak: “Ini tongkat yang tak
terpatahkan!”
Tiba-tiba Rian tertawa dan terdengar
oleh
bapaknya.
Bapak: “Rian!! Itu kamu ya!”
Rian: “Ya.. P..
Pak..!”
Bapak: “Kamu sudah gembalakan
kerbau kita?1?
Rian: “Udah, Pak.”
Bapak: “Di mana?!”
Rian: “Di gunung yang tak terdaki.”
Bapak: “Udah kamu kasih makan?!”
Rian: “Udah. Dirumput yang sangat
luas…”
Bapak: “Udah kamu kasih minum?!”
Rian: “Udah… di sumur yang dalam.”
“RIANNNNN… KAMU NGINTIP YA!?”
sepasang suami-istri yang ingin
berhubungan intim, tetapi terhalang
karena saat itu
di rumah sedang ada anaknya yang
bernama
Adrian,
maklum rumah mereka sangatlah
kecil. Akhirnya
sang suami mendapat akal untuk
menyuruh anaknya
pergi.
Bapak: “Rian, kamu pergi dulu
gembalakan kerbau
kita!!!!”
Rian: “Ya, Pak!”
Rian tahu bahwa itu hanya akal-
akalan bapaknya supaya bisa
berhubungan intim dengan ibunya. Ia
pun urung menggembalakan kerbau
dan berencana
mengintip bapak dan ibunya.
Setelah merasa aman, si bapak mulai
beraksi.
Mereka berdua tanpa sehelai benang.
Si bapak,
mulai meraba.
Bapak: “Apa ini, Dik?” Ibu: “Ini
gunung yang tak terdaki, Bang!”
Bapak: “Apa ini, Dik?”
Ibu: “Ini rumput yang sangat luas,
Bang!”
Bapak: “Apa ini, Dik??”
Ibu: “Ini sumur yang sangat dalam,
Bang!” Kini giliran si ibu meraba.
Ibu: “Ini apa, Bang?”
Bapak: “Ini tongkat yang tak
terpatahkan!”
Tiba-tiba Rian tertawa dan terdengar
oleh
bapaknya.
Bapak: “Rian!! Itu kamu ya!”
Rian: “Ya.. P..
Pak..!”
Bapak: “Kamu sudah gembalakan
kerbau kita?1?
Rian: “Udah, Pak.”
Bapak: “Di mana?!”
Rian: “Di gunung yang tak terdaki.”
Bapak: “Udah kamu kasih makan?!”
Rian: “Udah. Dirumput yang sangat
luas…”
Bapak: “Udah kamu kasih minum?!”
Rian: “Udah… di sumur yang dalam.”
“RIANNNNN… KAMU NGINTIP YA!?”
0
2.8K
8
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan