Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

elpigiAvatar border
TS
elpigi
Iran Kecam Negara Arab
Teheran, (Analisa). Wakil Presiden Iran Ali Ak­bar Salehi, Minggu (13/7), mengecam negara-negara Arab karena tidak bertindak apapun terhadap kejahatan ke­manusiaan Israel di Gaza.

Berbicara kepada warta­wan, ia mengkritik negara Arab yang menu­duh peme­rin­tah Suriah korupsi dan ti­rani dan sementara itu, mereka tetap diam terhadap kejahatan Israel terhadap kemanusiaan di Gaza.

“Negara-negara Muslim dan Arab telah memberikan du­ku­ngan mereka bagi rakyat Gaza yang tertindas, dan ge­rakan perlawanan akan me­nga­lahkan rezim pendu­dukan Tel Aviv dengan bantuan Tu­han,” kata Salehi.

Dewan Keamanan PBB, Ju­mat, menyatakan keprihatinan terkait peningkatan kekerasan an­tara Israel dan pemerintah Ha­mas.

PBB menyatakan bahwa Is­rael melakukan serangan uda­­ra yang tidak proporsional pada sasaran sipil di Gaza dan Israel melanggar hukum internasional dengan dalih membela diri.

Dalam seri terbaru sera­ngan udara Israel selama lima hari sejak 8 Juli, setidaknya 122 warga Pales­tina tewas dan ratusan warga sipil terlu­ka.

Pemerintah Hamas me­nang­gapi serangan udara Is­rael dengan sera­ngan rudal ja­rak menengah dan mengata­kan bahwa pihaknya telah me­nyerang Tel Aviv dengan 500 rudal sebagai balasan 1.000 sera­ngan udara di Gaza.

Hamas mengatakan bahwa pi­hak­nya tidak akan meng­hen­tikan serangan rudal ke Tel Aviv kecuali rezim pendu­dukan mengakhiri serangan udara di Gaza.

Pesawat-pesawat tempur Israel menyerang sebuah Mas­jid di pusat Gaza pada Jumat malam menun­jukkan re­zim pendudukan sedang melakukan pembersihan etnis di Gaza.

Langkah ini adalah untuk menar­getkan umat Islam yang berkumpul di Masjid pada bulan suci Ra­ma­dhan.

Pejabat kesehatan Gaza me­nga­takan bahwa korban tewas aki­bat serangan udara Israel men­capai 120, dengan ra­tusan lainnya terluka.

Banyak dari mereka yang tewas dan terluka dikatakan warga sipil, termasuk perem­puan dan anak-anak.

Israel mengatakan bahwa selama lima hari pertempuran pihaknya telah menghantam lebih dari 1.160 sasaran di Ga­za, termasuk rumah-ru­mah pribadi dan tempat-tem­pat peluncur roket.

Pemerintah Hamas me­nga­takan bahwa gerakan per­lawanan melu­n­curkan ham­pir 700 roket dan mortir, se­ring mencapai jauh lebih ke dalam Israel daripada di puta­ran terakhir per­tempuran (Ant/IRNA-OANA)






Banyak kepentingan bermain antara konflik ISRAEL dan HAMAS.


sumber: http://analisadaily.com/news/read/ir...188/2014/07/14
0
2K
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan