Berat shuttlecock ini rata-rata antara 4.74 sampai dengan 5.50 Gram. Diameter kepala shuttlecock kira-kira 25-28 millimeters. Diameter lingkaran yang dibuat oleh bulu-bulu angsa sekitar 54 mm. Biasanya terbuat dari bulu angsa atau bulu bebek. Bulu Angsa dan bebek diambil untuk dijadikan shuttlecock sedangkan dagingnya di buat bebek goreng yang super lezat ditambah dengan sambal ekstra pedas dan nasi ekstra panas…Hmmmh, really-really unforgetable. Tuhan tidak pernah salah ya dalam menciptakan sesuatu, semua ada fungsinya. Kita harus berterima kasih pada bebek dan angsa yang hidup di muka bumi. Terima Kasih bebek dan angsa.

Pernah tidak teman-teman menghitung jumlah bulu yang tertancap di shuttlecock. Jangan cuman main lho ya, tapi harus tahu juga berapa jumlah bulu pada shuttlecock. Jumlah bulu pada shuttlecock sudah distandarkan. Menghitung dari berat satu bulu dan kepala shuttlecock sehingga bisa terbang dengan sempurna. Tidak sering out dan mengakomodir luas lapangan. Jumlah standard bulu bebek yang tertancap itu adalah 16. Suka atau tidak suka. Kami tak punya alasan dan belum menemukan kenapa 16 bukan 17 atau kenapa tidak 100. No reason for this.

Nah, ini dia nih bagian pentingnya. Shutllecock yang kita sering gunakan berasal dari bagian sebelah kiri dari sayap bebek atau angsa. Hewan tidak bisa terbang ini memiliki bulu yang cukup kuat dan stabil pada bagian kiri sehingga untuk itulah dia digunakan sebagai bahan dasar pembuat shuttlecock. Sayangnya, banyak sekali beredar di masa ini, shuttlecock yang dibuat dari bukan persyaratan aslinya. Shuttlecock ini lebih murah harganya dipasaran dan kualitas yang sebanding dengan harga tentunya.

Shuttlecock terbesar didunia tercatat berada di Amerika Serikat. Ada empat shuttlecock raksasa yang pernah dibuat dunia. Kesemua shuttlecock ini di taruh di salah satu museum yang terletak di kota Kansas yaitu Kansas City Museum atau yang lebih dikenal dengan Nelson-Atkins Museum of Art in Kansas City, Missouri. Empat Shuttlecock ini dibuat oleh pasangan suami isteri Claes Oldenburg and Coosje Van Bruggen. Ke empat shuttlecok ini dipasang dalam waktu 5 hari di bulan July tahun 1994. Shuttlecock ini terbuat dari Fiber Glass dan Aluminium. Shuttlecok ini memiliki ukuran 48 kali lebih besar dari ukuran normal. Berukuran tinggi 15 kaki dan berat sekitar 5000 pounds.Keempat shuttlecock ini kesemuanya berada dilapangan museum.

Dengan Shuttlecock, kita bisa mencipta rekor lho. Shuttlecock digunakan sebagai alat untuk melakukan smash. Smash tercepat yang pernah tercatat didunia adalah smash yang dilakukan oleh Fu Haifeng. Itu lho juara Olimpiade tahun 2012 dengan kecepatan 332 Km/H yang ia ciptakan saat berlangsungnya Piala Sudirman tahun 2005 yang berlangsung di Beijing China dari tanggal 10-15 Mei.

Kecepatan smash yang dibuat oleh Fu Haifeng ini lebih cepat dari Smash tercepat yang dipegang oleh Taufik Hidayat di nomer tunggal (305 KM/H) bahkan lebih cepat dari servis yang dibuat oleh Andy Roddicks salah seorang pemain Tenis. Atau lebih cepat dari smash yang diciptakan pemain bulutangkis tunggal putri Huang Shui 257 Km/H. Rekor ini memecahkan rekor yang dibuat oleh Simon Archer dari Inggris dengan 260 kph.

Sebenarnya masih ada laju shuttlecock tercepat yang pernah dibuat oleh Tan Boon Heong dari Malaysia. Smash yang ia buat berkecepatan 421 Km/H. Sayangnya smash ini tidak diakui mengingat rekor yang ia ciptakan bukan pada pertandingan resmi namun pada uji coba raket Yonex ArcSaber Z Slash. Sehingga meskipun tercepat, namun rekor ini tidak dihitung oleh BWF. Ini membuktikan bahwa kecepatan smash yang dibuat oleh pemain Badminton merupakan rekor tercepat di dalam olahraga raket manapun. Makanya kita sangat bangga dengan olahraga ini.