Jika Mangkir Lagi, Jokowi
Didiskualifikasi
5 juni 2014

Calon presiden (Capres) 2014, Joko Widodo (Jokowi) terancam didiskualifikasi dari keikutsertaannya dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2014, apabila pada hari Jumat (6/6) besok kembali tidak hadir ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI. Demikian ditegaskan oleh Ketua Bawaslu RI, Muhammad, dalam menanggapi sikap Jokowi yang kembali mangkir pada hari ini, untuk melakukan klarifikasi terkait dugaan pelanggaran kampanye yang dilakukan Jokowi sendiri pada beberapa waktu lalu.

Hari ini, memang merupakan hari kedua Jokowi dipanggil oleh Bawaslu RI, pasca pada Hari Rabu (4/6) kemarin Jokowi juga mangkir. Muhammad mengatakan, bahwa pihaknya akan melayangkan surat pemanggilan ketiga untuk Jokowi supaya dapat hadir besok.

"Kami harap beliau (Jokowi) dapat datang atau hadir dalam upaya klarifikasi ini. Sebenarnya ini kesempatan yang baik untuk mengklarifikasi. Panggilan ketiga akan kami layangkan," kata Muhammad di Kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (5/6). Muhammad pun menegaskan, bahwa apabila dalam pemanggilan yang ketiga pada esok hari Jokowi ternyata tetap tidak hadir, maka pihak Bawaslu RI katanya akan bersikap tegas, untuk mengambil keputusan sesuai dengan tingkat kesalahan yang dilakukan Jokowi.

"Kalau dia ternyata benar-benar
tidak hadir juga, maka kami akan
menentukan sikap
(mengeluarkan keputusan).

Kalau itu kasusnya termasuk ke dalam kategori pelanggaran pidana, maka dia bisa didiskualifikasi dari pencapresannya di Pilpres 2014," katanya. (Risman
Afrianda/day

Sumber skalanews.com/berita/detail/179885/Jika-Mangkir-Lagi-Jokowi-Didiskualifikasi

Koment Ts...wow mangkir yah

Jokowi Kembali Tak Penuhi Panggilan Bawaslu
Jumat, 6 Juni 2014 16:28 WIB
Calon presiden Joko Widodo kembali tidak memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) terkait kasus dugaan curi start kampanye. Jokowi hanya mengirim kuasa hukumnya.

Sirra Prayuna, kuasa hukum Tim Jokowi mengatakan bahwa Jokowi saat ini sedang melaksanakan kampanye di luar kota, sebagaimana peraturan yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum.

"Pak Jokowi itu orang yang taat hukum, tetapi kalau kita lihat bahwa saat ini pak Jokowi juga memenuhi undang-undang. Memenuhi UU dalam arti jadwal tahapan sekarang yang dilaksanakan KPU ini kan kampanye. Jadi beliau ada di luar kota untuk melaksanakan undang-undang itu atau peraturan KPU untuk menggunakan waktu yang telah ditetapkan untuk kampanye," kata Sirra.

Sirra Prayuna, kuasa hukum Tim Pemenangan pasangan Jokowi-Kalla menyampaikan hal ini di kantor Bawaslu Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (6/6/2014).

Kendati Jokowi belum dapat memenuhi pada pemanggilan yang ketiga ini, Sirra mengatakan bahwa mantan Wali Kota Surakarta itu akan hadir di Bawaslu jika telah memiliki waktu luang.

"Jadi, kalau nanti ada waktu saya kira lebih longgar, kami sangat optimis dan berkeyakinan beliau pasti akan bisa memenuhi itu," katanya.
sumber

http://news[b].detik.c[/b]om/pemilu2014/read/2014/06/06/151341/2601727/1562/jokowi-kembali-tak-penuhi-panggilan-bawaslu?993305

wow... udah 3 kali mangkir...