boleroes11Avatar border
TS
boleroes11
"Sourcuf" probes the Cimea, the Black Sea Fleet probes "Sourcuf"

"Surcouf" probes the Crimea, the Black Sea Fleet probes "Surcouf"

Russian Air Force Strategic Air started developing new routes to patrol the airspace over the Black Sea. The availability of new routes to patrol due primarily entering the Crimea and Sevastopol to Russia. It is reported Interfax with reference to the representative of the Ministry of Defense.

"

In the main the country's Defense Ministry reported that the Black Sea Fleet aircraft started working on educational impacts on orders warships potential enemy. In doing this, the interaction with the coastal parts and ship strike groups.

On Wednesday, news ITAR-TASS citing a source in the Russian Black Sea Fleet has reported that the French frigate "Surcouf", located in the Black Sea, became the object of support by Russian warships and aircraft of the Black Sea Fleet. It is reported that the main objective of the crew of the French warship is in charge of electronic intelligence coast of the Crimea and the Krasnodar Territory. The closest point to the Crimea Black Sea, which had visited "Surcouf" during his "expedition", located about 50 km from the coastline. At this point against the "Surcouf" actively used EW equipment. How effectively worked the Russian system of electronic protection against hardware installed on a French warship, not yet reported.
Sumber : ITAR - TASS
=========================
Rupanya masing - masing yg berkepentingan dengan kemelut di Ukraina, mulai pasang kuda-kuda untuk bersiap perang di berbagai palagan.
Khusus di palagan air, Russia sudah menetapkan batas - batas tertorial laut yg boleh di lalui oleh umum, dan mana yg tidak boleh, serta mewaspadai setiap olah gerak kapal perang asing.
Sebagaimana diketahui, bahwa Russia sudah memantau kehadiran Frigat P'cis "Sourcuf" merupakan Frigat yg di lengkapi peralatan
EW ( Elektronica War) dan dipersiapkan untuk memata-matai kawasan Laut Hitam di sekitar Crimea, dan ini merupakan awal persiapan Pernika.

Menurut saya kondisi ini semoga tidak berlarut, agar perdamaian di kedepankan, namun di sisi yang lain, kondisi ini merupakan ajang battle proven untuk peralatan EW (Pernika) yang dibuat dengan susah payah dan mengeluarkan biaya R&D yang besar dalam waktu lama.
Karena apabila teruji dengan baik, yad material tersebut dengan mudah dapat di tawarkan kepada negara2 yg nggak mau repot dengan urusan R&D ada duit beli seperti Arab Saudi.

Sementara itu negara penghasil material tersebut, sudah memulai dengan R&D yang lebih baru lagi, berdasar pengalaman material yg lama.

Demikian seterusnya berulang, bagaikan hukum Statika Dinamika.
Dengan indikasi yang berkembang tersebut, menurut saya, perang yang akan datang akan di mulai dengan PERNIKA (EW), setelah itu di lanjutkan dengan perang missile / rudal, dan baru di lanjutkan dengan perang konvensional, kalau masing - masing pihak masih mampu bertahan dalam dua kancah perang sebelumnya.
Salam.
0
1.9K
1
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan