nyiew.bieAvatar border
TS
nyiew.bie
Seberkas Cahaya Diujung Senja




Cover by: rondo.royal


Sebelum membaca cerita ini, ada beberapa rules yang perlu diperhatikan ya

- KEPO lah, tapi sewajarnya. kalo berlebihan tolong lewat PM.
- Mungkin ada satu atau dua reader yang kenal siapa gue, just keep silence, allright?
- No JUNK!!!
- No OOT!!!
- Udah, itu aja, yang lain ngikutin general rules nya SFTH, bisa kalian lihat di Sini
- Selamat membaca!! emoticon-Smilie




PART 1 : Starts From Here



BRAAAKKKKK!!!!

Gue yang masih setengah sadar pagi itu, sekitar jam 4 subuh, dikejutkan oleh suara pintu kamar yang dibuka paksa dari luar.

Quote:


Jantung gue berdebar kencang, gue masih belum bisa melihat dengan jelas karena keadaan diruangan masih gelap, kepala gue juga masih pusing karena terbangun dengan kaget. Gue ngga sendirian di kamar itu, seorang wanita dan seorang pria yang kurang gue kenal ada disamping gue saat itu.

Dari raut wajah dan nada suaranya, tampaknya Laki-laki itu sedang marah, laki-laki yang mendobrak pintu kamar dan membangunkan kami bertiga menunjukkan jarinya pada cowo yang ada disebelah wanita di kamar ini.

Quote:


Si cowok yang masih baru bangun dan kebingungan ini pun langsung bergegas mengemasi barangnya dan tampak sedikit gugup berjalan keluar, badannya tampak gemetar, ga ada sepatah katapun yang dia keluarkan.

Setelah cowok itu keluar, wanita disamping gue beranjak menghampiri lelaki yang masih berdiri di depan pintu kamar.

Quote:


tampaknya dia sedang memohon, memohon untuk diberi kesempatan agar bisa menjelaskan tentang apa yang barusan lelaki itu lihat tidaklah seperti yang dia bayangkan.

Quote:


Sepertinya si lelaki sudah tidak mau menerima apapun penjelasan dari wanita itu, pikirannya sudah kalut dan hatinya sudah dikuasai emosi.

Gue? Gue hanya duduk diatas kasur memandang semua kejadian itu, bingung, deg-deg'an, mau nangis tapi ga ada setetes pun air mata yang keluar dari mata gue.. Gue belum bisa mencerna sepenuhnya mengenai apa yang barusan terjadi di depan mata gue.


Quote:


Gue bekerja di sebuah agent properti di suatu kota besar di Jawa Timur, posisi gue disana sebagai marketing saat itu, dan sekitar 9 bulanan gue udah bekerja disana.
Teguh itu temen kantor gue, bisa dibilang satu-satunya temen deket gue di kantor itu, karena dari pribadi gue sendiri, gue adalah orang yang cukup sulit untuk membangun hubungan sosial dengan lingkungan sekitar, maka kalau ditanya temen? Mungkin bisa dihitung dengan dua tangan aja yang deket sama gue.

Akhir-akhir ini memang gue sering ngelamun. Bukan, bukan ngelamunin Siska seperti yang Teguh tadi bilang, bukan juga ngelamunin Megan Fox atau Keira Knightley maupun Sora aoi (Sora atau Sola sih?haha).
Tapi pikiran gue sering mendadak kembali ke masa lalu. Ingatan-ingatan dari masa kecil gue, masa waktu gue SMP, sampe masa-masa waktu gue SMK sering muncul di ingatan gue beberapa bulan terakhir ini.

Dan tadi, yang barusan gue lamunin, adalah masa kecil gue.

Yup! Sosok wanita dan pria dalam lamunan gue tadi adalah mama dan papa gue, sosok cowo yang ga seberapa gue kenal tadi? Well, sampe sekarang gue ga tau, dan ga mau tau.
Gue berangkat dari sebuah keluarga yang broken, mama dan papa gue cerai waktu gue masih sekitaran umur 4 taun, dan gue dengan kakak gue yang cewek memutuskan untuk ikut papa, terakhir gue denger kabar tentang mama gue skitar 18 taun yang lalu, dia pulang ke kampung halamannya kemudian merit lagi dan sudah punya anak 3.
Setelah itu gue udah bener-bener lost contact sampe sekarang.

Papa gue memutuskan untuk ga menikah lagi semenjak dia cerai dengan mama gue, alhasil kami berdua (gue dan kakak) beranjak dewasa tanpa kasih sayang seorang mama.
But, as a father, He is done his job verry well. Thanks, Pa.


Kenalin, nama gue Budi.
Dan ini adalah sepenggal kisah dari hidup gue..
Diubah oleh nyiew.bie 21-06-2014 02:04
sennaaviaAvatar border
iskrimAvatar border
imamarbaiAvatar border
imamarbai dan 11 lainnya memberi reputasi
12
265.6K
992
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan