Kota Sigiriya kota diatas batu{+Panduan Lengkap buat yang Mau Kesana}

Beranda
Komunitas
Food & Travel
Mancanegara
Kota Sigiriya kota diatas batu{+Panduan Lengkap buat yang Mau Kesana}

abdillahxpress1

03-06-2014 14:21

Kota Sigiriya kota diatas batu{+Panduan Lengkap buat yang Mau Kesana}

Quote:

Klik Banner Untuk Menuju Markas TMS Warriors

CEK RISOOOOOOL

CEK RISOOOOOOOOL

Gak Tau HT apa kagak, ane Kagak Dapet SS nya emoticon-Berduka (S)

Spoiler for ht:

Kalo Kayak gitu juga HT kan gan, ane cuma dapet SS yang itu emoticon-Ngakak (S)

Quote:

Bismillahirrohmanirohim

Selamet Malem agan agan emoticon-Big Grin

, ane sekarang mau ngangkat tema Kota Sigiriya, Kota Diatas Batu emoticon-Big Grin

. Mungkin agan agan belom pernah dengar dengan kota ini, karena yang belum terkenal sebagai objek wisata di Sri Lanka.Bagi agan agan juga yang udah pergi kesana bisa share cerita pengelaman dimari emoticon-Big Grin

Yuk Kita Ke TKP

Quote:

SEJARAH

Sigiriya adalah nama sebuah kota kuno di atas batu raksasa. Dengan ketinggian lebih 200 meter,batu raksasa Sigiriya tampak menjulang menakjubkan.

Dibangun Tahun 477

Situs kota kuno Sigiriya terletak diDistrik Matale, Sri Lanka. Lokasinya cukup strategis dan mudah dijangkau para turis karena letaknya tak begitu jauh dari kota Kolombo dan kota Sri Jayawardenapura Kotte, ibukota Sri Lanka.

Sigiriya dibangun oleh Raja Kasyapa yang memerintah pada tahun 477- 499. Raja Kasyapa membangun pusat kerajaan di atas batu raksasa untuk benteng pertahanan. Ia takut diserang oleh Moggallana, saudara tirinya, karena telah merebut tahta kerajaan Anuradhapura.

Ditemukan Tahun 1894

Namun, beberapa tahun kemudian, RajaKasyapa dikalahkan oleh Moggallana. Pusat kerajaan pun dikembalikan ke Anuradhapura dan Sigiriya dijadikan biara Buddha sampai abad 14. Setelah itu Sigiriya jarang digunakan dan tak terawat. Saat ditemukan kembali oleh arkeolog Inggris, HCP Bell pada 1894, kota kuno Sigiriya tinggal menyisakan reruntuhan.

Meski tinggal reruntuhan, Sigiriya tetap menakjubkan. Di sini, para turis dapat menyaksikan sisa-sisa kejayaan pusat kerajaan Sigiriya. Seperti reruntuhan bekas kolam renang, kolam penampungan air minum, kursi-kursi batu, tempat rapat, lapangan, pos penjagaan, anak tangga, cermin batu, dan lukisan-lukisan kuno.

Di sekitar lokasi juga ditemukan bekas jalan raya, ratusan kolam penampungan air, bekas desa, dan bekas biara Buddha.

Quote:

Wisata Petualangan

Untuk menikmati keindahan kota kuno Sigiriya, wisatawan harus siap menjelajah dengan berjalan kaki. Untuk menuju lokasi, kita mesti jalan kaki melewati taman-taman yang luas. Setelah itu kita akan mendaki bukit melewati tangga-tangga spiral yang menempel pada tebing yang curam.

Kita akan melewati dinding bukit yang dipoles mengkilat yang disebut mirror wall . Konon, bila Raja lewat, ia bisa berhenti sejenak untuk bercermin. Setelah itu, kita akan melewati dinding bergambar karakter orang. Namun, gambar siapa itu, para ahli belum mengetahuinya.

Sesampai di atas, wisatawan akan terpana menyaksikan sisa-sisa bangunan kerajaan Sigiriya di atas batu raksasa dengan pemandangan indah di sekitarnya. Benar-benar wisata petualangan yang melelahkan, tetapi sangat mengesankan!

Quote:

Spoiler for pict:

Reruntuhan pusat kerajaan Sigiriya di atas bukit batu raksasa.

Spoiler for pict:

Taman kerajaan di sekitar bukit batu raksasa.

Spoiler for pict:

Spoiler for pcit:

Spoiler for pict:

Kota kuno Sigiriya di atas batu raksasa setinggi 200 meter.

Spoiler for pict:

Batu raksasa ini menjadi benteng pertahanan Kerajaan Sigiriya.

Spoiler for pict:

Ingin menyaksikan pusata kerajaan? Harus berani naik tangga spiral yang menempel di tebing curam.

Spoiler for pict:

Kolam renang di atas bukit batu raksasa.

Spoiler for pict:

Quote:

Panduan Lengkap

Where is it?

Sigiriya terletak di negara Srilanka, tepatnya di distrik Matale, di dekat kota Dambulla, Provinsi Tengah.

Currency?

Mata uang Srilanka adalah Srilanka Rupee atau LKR. 1 LKR = 88, 3087 IDR per tanggal 22 April 2014 ini.

How to reach Sigiriya?

Buat kita yang ada di Indonesia Raya, khususnya Jakarta, untuk budget airlines, kebanyakan kita harus ke Malaysia atau Singapore dulu baru bisa terbang ke Colombo, kota terbesar di Srilanka dan bandara internasionalnya terletak tak jauh dari Sigiriya. Biaya pesawat pulang pergi sekitar 4 juta rupiah. Tentu saja kalau belinya jauh-jauh hari, bisa dapat tiket dengan harga lebih murah. Nama bandaranya: Bandaranaike International Airport, berjarak 30 km dari Colombo.

Eits, jangan lupa, untuk masuk ke negara ini, kita diharuskan memiliki visa dan ETA. Apakah itu dan bagaimana caranya? Click this: VISA & ETA!

Di Colombo, kita harus membeli tiket untuk masuk ke Sigiriya di kantor Central Cultural Fund. Tiket untuk masuk ke Sigiriya yaitu USD $30. Terdapat pula museum yang bisa dikunjungi dengan biaya USD $5. Don’t forget!

Teknis singkatnya dari Colombo ke Sigiriya; kita bisa naik kereta ke kota Dambulla. Perjalanan ini menempuh jarak 24 km. Setelah sampai di Dambulla, kita melanjutkan perjalanan dengan taxi, bis atau 3-wheelers untuk akhirnya sampai di Sigiriya.

Teknis panjangnya: Dari Bandaranaike Airport, kita naik kereta yang menuju ke stasiun Fort, Colombo. Biaya perjalanan satu arah ini LKR500. Tiketnya bisa online booking. Dari stasiun Fort, Colombo, kita bisa memilih dua jenis kereta; ExpoRail dan RajaDhani. Exporail menyuguhkan perjalanan dengan kereta yang lebih mewah dengan snack sebagai bentuk pelayanannya. Sementara RajaDhani menyediakan berbagai pilihan harga yang lebih murah. Pun kita bisa memilih naik bis untuk bisa mencapai kota Dambulla lalu ke Sigiriya. Kalau mau naik taxi dari Colombo – Sigiriya, biayanya sekitar LKR9000.

Memasuki kompleks Sigiriya ini kita membutuhkan kebulatan tekad, niat yang nekad, dan kaki yang kuat. Selain karena taman di sekitarnya begitu luas, kita juga harus mendaki dan melalui tangga-tangga spiralnya yang aduhai. Disarankan pula untuk membawa makanan dan minuman sendiri untuk menemani perjuangan kita menuju ke puncak Sigiriya.

Sungguh saya sangat berharap, bisa mengunjungi Sigiriya menggunakan helikopter.

Where to stay?

Jika tempat tujuan kamu di Srilanka hanya Sigiriya, coba buka google maps, dan cari lokasi Sigiriya di maps tersebut, lalu pelajari jalan-jalan di dekat Sigiriya. Lalu goes to booking.com atau agoda. com dan teman-temannya, lalu pilih hotel yang sekiranya terletak di jalanan yang dekat dengan Sigiriya. Jangan lupa klik maps yang menunjukkan lokasi hotel tersebut, dan perkirakan jarak serta alat transportasi yang harus kamu gunakan dari hotel ke Sigiriya. Lebih bagus kalau lokasinya sangat dekat dengan Sigiriya dan bisa jalan kaki, lebih bagus lagi kalau hotelnya menyediakan transportasi khusus yang gratis. Harga hotel di sekitar tempat ini, yang sekiranya hotel bintang tiga kira-kira Rp. 800.000 – 1.500.000.

How much?

Rough budget untuk perjalanan ini sudah termasuk transportasi dan akomodasi dan tempat tujuannya hanya Sigiriya, bisa mencapai kisaran 10 juta. Tentu saja, saya selalu menyarankan jika memang ingin lebih ekonomis, booking tiket dari jauh hari, dan belilah tiket-tiket yang bisa dibeli online secara berkala. Jadi gak jauh beda sama sistem nyicil.

Other suggestion?

Kalau punya waktu lebih, kita bisa sekalian mengunjungi apa yang biasa disebut Cultural Triangle in Srilanka; stretching from medieval Kandy to the ancient kingdom of Anuradhapura to the north and Polonnaruwa to the east. Tiga obyek wisata yang paling terkenal dari cultural triangle tersebut adalah; Anuradhapura, Sirigiya, dan Dambulla Cave Complex. Tempat-tempat lainnya yang berada di kawasan Cultural Triangle tersebut adalah Kandy - salah satu obyek wisatanya yang cukup terkenal adalah Dalada Maligawa (Temple of the Sacred Tooth), Mihintale, Polonnaruwa, dan The Huge Aukana Buddha.