Judul sebenarnya
Sosok Prabowo Apa Adanya, Tanpa Pencitraan
Tapi yang ingin saya bahas:
Spoiler for "News":
SURABAYA, KOMPAS.com — Pengasuh Pesantren Al-Qodiri di Jawa Timur, KH Muzakki Syah, mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Tokoh agama Jember itu akan mengerahkanpuluhan ribu santri dan alumnus untuk memilih Prabowo-Hatta pada Pilpres 9 Juli nanti.
Dukungan itu dibenarkan putra KH Muzakki Syah, Fadil Muzakki. Menurut dia, Prabowo di mata keluarga besar pesantrennya dinilai sebagai calon pemimpin yang tegas dan amanah.
"Niatnya murni untuk membawa bangsa lebih maju. Itu dapat dilihat dari sosok Prabowo yang apa adanya tanpa pencitraan," kata politisi PKB yang juga anggota Komisi VIII DPR RI ini, Jumat (30/5/2014) di Surabaya.
Keluarga besar Pesantren Al-Qodiri, kata dia, sudah menjalin hubungan baik dengan Prabowo sejak lama, bahkan beberapa kali Prabowo sowan ke KH Muzakki Syah di pesantren itu.
"Terakhir, saat menjelang pileg lalu. Bahkan, Prabowo mengutarakan keinginannya untuk menjadi santri KH Muzakki Syah," tambahnya.
KH Muzakki Syah adalah satu dari beberapa nama guru spiritual SBY. Dengan ilmu kebatinannya, dia bisa memprediksi SBY akan menjadi seorang pemimpin bahkan sejak 1998 silam.
Fadil mengatakan, ayahnya itu melihat sinar yang keluar dari tengkuk Presiden ke-2 RI Soeharto, dan berusaha masuk ke tubuh SBY sebagai figur Patih Kerajaan Majapahit, Gajah Mada, yang memiliki visi pemersatu Nusantara.
Pasangan capres-cawapres yang didukung koalisi Partai Gerindra, PPP, PKS, PAN, Partai Golkar, dan PBB itu sepertinya akan mendapat banyak dukungan dari ulama di Jawa Timur. Sebab, kemarin, secara bersamaan, deklarasi dukungan kepada Prabowo-Hatta juga dilakukan oleh ratusan ulama dan kiai di Kabupaten Jember dan Sidoarjo.
Yang ditebalkan (mengerahkan), dalam pemilu mengerahkan orang/masyarakat untuk memilih, bukankah ini berarti memaksakan hak pilih? Bukankah seorang capres seharusnya menunjukan secara mandiri perseorangan dari karakternya serta visi-misinya berikut dengan pengalamannya. Ini berlaku untuk seluruh capres yang ada, jangan mengerahkankami(warga Indonesia), tapi berikan visi-misi, tindakan nyata dalam setiap langkah anda-anda dalam periode capres ini, jangan hanya di atas 'kertas' atau adu debat. Kami akan memilih bapak-bapak yang terhormat, bila caranya dipakai memang terhormat dan memang untuk rakyat.
Kalau repost, tolong dihapus saja.
Diubah oleh bJs1 31-05-2014 11:21
0
744
Kutip
2
Balasan
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru