fancewAvatar border
TS
fancew
A Little Glance of Indochina - Vietnam


First Day, Vietnam, January 19th 2014

Gue nggak berharap akan bertemu macam-macam di sini, jadi gue santai aja. Pas turun pesawat, weh, boleh juga bandaranya, lebih sepi, adem juga, dan rata-rata penumpang pesawat juga orang Vietnam. Kocak adalah ketika di samping gue ada ibu-ibu orang Vietnam yang ngajak gue ngobrol, jadilah gue sahutin dia bilang dia kerja di Malaysia jadi dokter terus sekarang anaknya mau ulang tahun jadi dia pulang ke HoChiMinh City (HCMC). Tapi gue nggak yakin juga sih itu yg dia katakan, karena dia ternyata juga bingung dengan apa yang dia katakan.................................................................
yaudah gapapa dia jg baik beli makanan terus nawarin gue makan.

Turun pesawat bareng si ibu itu terus dia tiba-tiba ngomong:
"Please photo, photo."
dan gue "Hah? Sorry?"
"Yes please photo, I, photo"
oke gue kira gue mau difotoin sama dia, tapi ternyata


Dia minta gue fotoin dia pake HP gue, supaya gue inget sama dia, dan ya, gue inget :")

Spoiler for Ibu yang minta difotoin::


Pemeriksaan di imigrasi berjalan biasa aja, masuk chop paspor tapi kok ya seragam petugas di bandaranya keren gitu, tapi maaf gak sempet ada fotonya hehe

Lanjut mau naik bus aja ngirit, ke arah Pham Ngu Lao Street, di mana penginapan kita berada. Keluar dari bandara, agak kaget, kenapa banyak banget orang di luar pas bandara. Oke gue kira ada demo atau entah apa, tapi mereka cuma duduk doang nggak ngapa-ngapain, cuma ngeliatin orang yang keluar dari bandara. Serame itu. Dan kayaknya... asumsi gue, bandara ini dekat rumah-rumah gitu jadi kan biasanya orang-orang suka aja gitu main (wisata) di bandara kayak Bandara Kuala Namu Medan yang banyak orang dateng pas baru dibuka.


Spoiler for Rame banget kan, kayaknya ga mungkin kalo semuanya penjemput sih.:


Sampe di penginepan (yang ternyata ada di gang) dan LEBIH TERNYATA, Internet di sana tuh super duper kenceng pake banget udah nggak paham lagi, kamar ber-AC, murah banget, pokoknya segala hidup enak dan murah deh.

Besoknya Cu Chi Tunnel Tour dong! Buat tour kali ini sengaja pake tour karena kayaknya lebih murah dan kita nggak punya waktu banyak untuk keliling, jadi kita ambil yang half day tour.

Di bus isinya orang bule asing semua, dan tour guide nya gokil banget walaupun Bahasa Inggris-nya bikin gue nyerah dan milih tidur aja. Bus berhenti, gue kira udah sampe.. Ternyata kita mampir dulu ke sebuah tempat kerajinan gitu yang isinya dibuat oleh orang-orang difabel yang mereka rata-rata korban perang hiks

Spoiler for Semuanya dibuat handmade, jadi ada diperlihatkan workshop pembuatannya juga hingga penjualan.:


Spoiler for Hasil kerajinannya, buat taro botol. Keren banget:


Spoiler for Kendaraan mereka:


Spoiler for Gersang panas banget.:



Akhirnya bus berangkat lagi dan sampe lah kita di Cu Chi Tunnel.

The tunnels of Củ Chi are an immense network of connecting underground tunnels located in the Củ Chi district of Ho Chi Minh City (Saigon), Vietnam, and are part of a much larger network of tunnels that underlie much of the country. The Củ Chi tunnels were the location of several military campaigns during the Vietnam War, and were the Viet Cong's base of operations for the Tết Offensive in 1968.
The tunnels were used by Viet Cong soldiers as hiding spots during combat, as well as serving as communication and supply routes, hospitals, food and weapon caches and living quarters for numerous North Vietnamese fighters. The tunnel systems were of great importance to the Viet Cong in their resistance to American forces, and helped to counter the growing American military effort.
http://en.wikipedia.org/wiki/Cu_Chi_tunnels


Spoiler for Inside. Susah keluarnya T____T hampir ditinggal rombongan... #resikoikuttour:


Spoiler for Tour guide paling gahowlz.:


Spoiler for Jadi dulu ceritanya kayak gini.:


Di tunnels yang ada sekarang, ukurannya udah diperbesar nggak kayak yg asli, jadi cuma replika aja. karena ini kan udah jadi tempat wisata dan badan orang bule rata-rata gede jadi diperbesar biar mereka pada muat. Kata tour guidenya, tentara Vietnam itu makannya singkong terus pas akhir tour pada dikasih singkong, itu bule-bule ngeliat singkong rebus pada penasaran amat padahal singkongnya udah dingin -___- mana enak. Terus juga katanya minumnya air cabe biar pada kuat gitu. Ya ampun gue mah nggak kebayang kerasnya hidup pada masa itu.

Cu Chi Tunnels ini pun adanya kayak di hutan tapi hutan sekarang kayak udah dimodifikasi untuk tujuan wisata. Di awal, seluruh peserta tour disuguhin film tentang perjuangan tentara dan sebagainya baru lah tour dimulai. Overall menurut gue tempatnya udah terlalu touristy, tapi emang serem juga ngebayanginnya, banyak banget contoh jebakan yang dulu dipakai untuk ngejebak musuh, ada juga tank hasil sitaan yang dirampas. Perang emang selalu pahit untuk diingat.. Bahkan saking banyaknya jebakan, pemerintah sana melakukan pembersihan besar-besar an di daerah situ sehingga tempat itu bener-bener aman dari jebakan dan segala macam perangkap. kan nggak lucu juga kalo lagi tour tiba-tiba kejebak.. alhamdulillah nggak ada yang kejebak sih.

Vietnam is such a nice country (walaupun pake dollar)..

Di taman di Pham Ngu Lao disediakan alat olahraga buat para masyarakatnya main pas sore, dan emang dipake olahraga bukan cuma pajangan doang. Orang asing dan masyarakat pun saling membaur, main shuttlecock yang ditendang-tendang gitu kayaknya khas sana (cuma 1 dollar harganya).

Tapi satu hal yang agak gimana ya makanan, susah nemu makanan halal, akhirnya makan Burger King dan KFC. Yaudahlah emoticon-Frowndan akhirnya...


Malem-malem main ke Ben Thanh Market yang terkenal itu. Mahal ah kata gue, murahan Tanah Abang dan Jatinegara hahahaha~ Terus akhirnya nemu Restoran 1 Malaysia, alhamdulillah halal. Tapi mahalnya bikin shock jantung, tapi enak banget! Lebih enak dari di Malay-nya hahahaha!

Spoiler for Ben Thanh Market as a Background:



Spoiler for Ben Thanh Market at night, ternyata banyak banget orang Melayu Malaysia yang jualan di sini, dan harga kain untuk baju kurung Malay di sini murah banget, bahkan banyak para pemborong langsung dari Malay untuk dijual lagi!:


Spoiler for NYAMMM!!:



Ada yang unik juga adalah gaya orang sana kalo sarapan atau kongkow malem, kayak di bangku jengkok kecil di bawah gitu terus sambil ngobrol. Biasanya makan mie khas Vietnam itu atau kopi kalo malem-malem.


Spoiler for Sarapan yuk!:


Spoiler for Suasana pagi depan hostel.:



Harga tanah di Vietnam mengakibatkan rumah-rumah di Vietnam rata-rata pada sempit, tapi tinggi-tinggi banget! Hostel gue aja seuprit tapi tinggi amat 5 lantai kayaknya (pegel broh gue di lantai 4) tapi such a super recommended hostel! Murah dan dekat ke mana-mana, WIFI kenceng, Mbak-mbaknya baik banget, namanya Ngoc Thao Guesthouse.


SATU HAL TER-NGGAK PAHAM:


MOTOR BANYAK BANGET IYA BANYAK BANGET SUMPAH DAN HELMNYA KAYAK HELM PROYEK YANG CEPLOK DOANG!


Spoiler for Jumlahnya bisa lebih membludak daripada ini...... berkali-kali lipat:



Next day, caw ke Cambodia!!! See you~

This writing also posted in blog.fancew.com


Maaf thread-nya masih berantakan maklum newbie emoticon-Malu (S)
Diubah oleh fancew 19-05-2014 01:54
0
1.5K
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan