Vanity Ballroom, salah satu bangunan yang terlantar seperti Eastown Theater di Detroit. (Sumber gambar: Wikimedia)
Kota Detroit mengalami kebangkrutan akibat meredupnya industri bisnis otomotif di negeri Paman Sam. Namun, akhir-akhir ini kota itu kembali bangkit dengan menggali potensi wisatanya.

Alih-alih berpangku tangan menunggu kebangkitan industri mobil nasional yang tengah terpuruk, warga Detroit menggiatkan diri menjaring wisatawan yang ingin menikmati pemandangan sekaligus belajar mengenai sejarah bangunan-bangunan tua di sana. Hampir sama dengan nasib bangunan tua di Jakarta dan banyak kota lain di indonesia, bangunan-bangunan jaman dulu di Detroit relatif sudah terlantar bahkan mengalami keruntuhan.

Ambil contoh Eastown Theater yang dahulu menjadi pusat berinteraksi fans musik rock, kini bangunan itu menjadi salah satu tujuan wisata utama bukan karena keanggunannya, tetapi karena menjadi bukti suramnya perekonomian lokal dan pengabaian perawatan bangunan tua.

Seorang fotografer bernama Jesse Welter mengatakan tersimpan keindahan dalam bangunan-bangunan tua seperti Easton Theater yang sudah banyak diabaikan warga lokal karena tiadanya sumber dana untuk merenovasi dan memugarnya. Ia menganggap reruntuhan bangunan sebagai bagian dari seni yang memikat hati dengan sudut pandang artistik yang sama sekali berbeda dari orang kebanyakan. (ap)

sumber