1. Sea of Star, Vaadhoo Island, Maldives




Ada fenomena alam di Maladewa yang akan membuat mulut Anda ternganga. Fenomena ini terjadi di Pulau Vaadhoo, Maladewa. Ribuan pendaran cahaya berukuran kecil tersebar di sepanjang pantainya, membuat sebuah garis ombak yang sangat indah dipandang mata!

Cahaya biologis yang disebut bioluminescence ini dihasilkan oleh hewan super kecil yang hidup di lautan, yaitu phytoplankton. Menurut para peneliti, memang ada beberapa spesies phytoplankton yang punya bioluminescence. Mereka tersebar di seluruh samudera di dunia.

Spesies phytoplankton bioluminescence yang paling banyak ditemui yaitu dinoflagellates. Jika beruntung, Anda akan melihat mereka naik ke permukaan laut dan memendarkan cahaya di tengah laut yang gelap gulita. Maladewa bukan satu-satunya tempat yang pernah mengalami fenomena ini. Sebelumnya, Pulau Lakshadweep di India juga pernah dihinggapi phytoplankton ini.

Fenomena ini menambah daya tarik Maladewa sebagai destinasi bahari terkemuka di dunia. Pantai yang eksotis, titik penyelaman yang luar biasa indah, serta jejeran resor menjadikan Maladewa sebagai eskapisme favorit para pecinta lautan. Tak ada salahnya jika Anda berencana untuk berlibur ke sini, siapa tahu Anda bisa menyaksikan sendiri fenomena alam yang sangat cantik ini.

2. Naica Mine, Mexico







Naica mine ini merupakan sebuah gua kristal yang berada di meksiko.
Awal nya ditemukan secara tidak sengaja oleh 2 penambang timah. Gua-gua kristal ini sekarang menjadi warisan budaya UNESCO.

3. Deadvlei, Namibia




Deadvlei merupakan tempat yang kering di Namibia. Pohon-pohon di tempat ini pun banyak yang mati. Hanya beberapa tumbuhan yang dapat hidup disini.

4. Tunnel of Love, Ukraine




Mungkin agan akan mengira tempat ini adalah hasil dewa Photoshop.
Tempat ini asli ada di dunia nyata, tepat nya berada di Kleven, Ukraina. Terowongan yang go green ini di buat selama 3 tahun. Selain untuk kereta api, banyak pasangan yang pergi kesana untuk membuat keinginan. Jika cinta mereka tulus, keinginan mereka akan tercapai.

5. Hidden Beach, Mexico





Sesuai nama nya, Pantai ini merupakan pantai yang tersembunyi karena di atas nya tertutupi bebatuan. Pantai yang berada di Kepulauan Marieta, lepas pantai Puerto Vallarta, Meksiko banyak di kunjungi pengunjung dari seluruh penjuru dunia untuk mengagumi keindahan pantai tersebut.

6. Yuanyang County, China




yuanyang county terletak di ketinggian mulai dari 140 m sepanjang Sungai Merah hingga hampir 3000 meter di atas permukaan laut di pegunungan Ailao dan terletak sekitar 50 km sebelah utara dari perbatasan dengan Vietnam.
Keindahan panorama di tempat ini benar-benar menakjub kan

7.Grand Prismatic Spring, Wyoming, USA



The Grand Prismatic Spring di Yellowstone National Park adalah kawah air panas terbesar di Amerika Serikat, dan terbesar ketiga di dunia, setelah Frying Pan Lake di Selandia Baru dan Boiling Lake di Dominika. Hal ini terletak di Midway Geyser Basin.

Grand Prismatic musim semi telah dicatat oleh ahli geologi bekerja di Geological Survey Hayden 1871, dan dinamai oleh mereka untuk warna mencolok. Warnanya cocok dengan dispersi pelangi cahaya putih oleh prisma optik: merah, oranye, kuning, hijau, dan biru.

8. Highlands, Iceland



Highland di Islandia ini menutup sebagian besar interior Islandia. Tempat ini terletak di atas 400-500 meter dan sebagian besar gurun vulkanik tidak layak huni, karena pengendapan air sebagai hujan atau salju infiltrat begitu cepat ke dalam tanah yang tidak tersedia untuk pertumbuhan tanaman. Hal ini menyebabkan sebagian besar di permukaan abu-abu, tanah hitam atau coklat, lava dan abu vulkanik. Beberapa daerah seperti oasis, hanya ditemukan di dekat dengan sungai.

9. Zhangye Danxia, China





Mungkin menurut agan foto di atas hasil photoshop, tapi tahu gak kalo ternyata itu asli gan. Pemandangan di atas bisa kita jumpai di Taman Geologi di Provinsi Dansu, China. Warna warni yang tercipta di antara bebatuan itu terbentuk karena adanya kandungan mineral dan bebatuan pasir yg tersimpan sejak 24 tahun lalu loh. Terus, angin dan hujan mengikis bukit – bukit itu hingga terbentuk celah – celah.

10. Glowworm Caves, Waitamo, New Zealand





Apa yang terlintas saat agan melihat foto di atas ? Hasil Photoshop ? Salah gan, gambar – gambar di atas adalah gambar dari sebuah gua ajaib yang terletak di di luar Waitomo, North Island, Selandia Baru.Gua ini bernama Glowworm Waitomo.
Sesuai dengan namanya, “bintang – bintang” adalah cacing Arachnocampa Luminosa yang menggantung di langit-langit gua dan memancarkan cahaya hijau atau biru yang berkilauan.

11. Antelope Canyon, Arizona, USA





Antelope Canyon terbentuk karena air yang mengalir deras melalui celah-celah sempit dalam waktu yang sangat lama. Dinding – dinding canyon ini mampu mengubah warna pantulan sinar matahari, menjadi warna oranye atau warna merah. Keren!

12. Waterfall Bigar, Rumania





Air terjun Bigar pada dasarnya adalah sebuah tebing yang dialiri mata air, namun uniknya adalah tebing tersebut menjorok ke luar. Air terjun ini sendiri berada di dalam kawasan cagar alam Izvorul Bigar di Bozovici, bagian sebelah barat Rumania.

Tebing ini terlihat seperti melayang, sedangkan arus air dan alirannya terlihat seperti jubah dan bercahaya menambah kecantikan dari air terjun ini

13. Danau Hilier, Australia





Danau ini menjadi unik karena warna air yang ada di danau ini. Warna pink cerah yang terbentuk di danau Hilier ini berasal dari ganggang serta bakteri yang di sekitar danau ini.

14. Sungai Cano Cristale, Colombia





Sungai Cano Crystales di Columbia ini adalah sungai yang paling indah di dunia. Sungai ini terlihat berwarna – warni yang disebabkan oleh banyaknya flora serta fauna yang ada di sungai ini, dan bertambah unik lagi setelah diketahui bahwa bebatuan yang ada di sungai ini telah berusia 1,2 juta tahun! Keren gan

15. Salar De Uyuni, Bolivia





Ini menurut ane paling keren, di tempat ini kita bisa membuat eksperimen foto tanpa Photoshop! Keren kan gan. Salar de Uyuni telah tercipta lebih dari 40.000 tahun yang lalu dan merupakan dataran garam terluas yang ada di dunia yakni sekitar 10.582 km2, letaknya sendiri berada di 3650 m di atas permukaan laut.

Saat danau ini mengering, terciptalah dua danau yakni Danau Poopo dan Danau Uru – Uru, serta dua gurun garam terbesar yakni Salar de Coipasa serta Salar de Uyuni.

Saat yang paling asyik untuk mengunjungi Salar de Uyuni ini sekitar bulan Maret dan April karena adanya genangan air yang dapat memantulkan langit secara sempurna dan meleburkan batas antara langit dan daratan.

16. Gong Cave, East Java





Gong Cave atau gua gong ini berada di Indonesia, tepat nya di Pacitan, Jawa Timur. Gua ini merupakan gua yang terindah di Asia Tenggara. Pesona alam nya bener-bener membuat takjub. Di Gua ini kita dapat menemukan stalaktit, batuan kapur berbentuk kerucut di langit-langit gua, dan stalagmit, batuan kapur yang berdiri tegak di dasar berusia ratusan tahun.
Apa ada kaskuser yang pernah kesini ?