tuyul1Avatar border
TS
tuyul1
SR71 Blackbird
SR71 Blackbird mungkin merupakan salah satu pesawat terbaik yang pernah diciptakan oleh manusia sampai dengan saat ini. Mungkin pernyataan ini bisa diperdebatkan mengingat kata “the best” bisa dinilai dari berbagai macam sudut pandang yang berbeda, entah itu dalam hal paling irit, terbesar, paling lengkap persenjataannya, paling tebal pelindungnya dan lain lain, tetapi jika kita menilainya dari segi kecepatan maka saya yakin SR71 berada di tingkatan yang teratas dibandingkan dengan semuanya. Saat ini banyak cara yang diadopsi oleh pesawat tempur untuk menghindari rudal musuh, F22 dan F35 dengan teknologi siluman (stealth), AWACS dengan teknologi pengacau radar sampai Eurofighter dengan kemampuan maneuver yang mumpuni. Tapi SR71 didesign untuk terbang lebih cepat dari peluru FLAK, misil, rudal pencari panas, atau apapun itu yang akan ditembakan ke arahnya.



SR71 saat ini masih memegang record sebagai pesawat berawak tercepat di dunia dengan kecepatan resmi 3.3 mach (± 4.042km/jam). bayangkan saja jika umpamanya senjata dengan caliber terkuat di dunia saat ini (caliber .50) ditembakan tepat dibelakang pesawat ini, maka peluru tadi tidak akan dapat menyentuh SR71 sebab pesawat ini melaju lebih cepat dari segala macam peluru konvensional di dunia. Tapi tunggu dulu, saat ini kita membicarakan sebuah pesawat yang diciptakan pada tahun 1964 dan secara official sudah dipensiunkan pada tahun 1996! Luar biasa bukan?

Pesawat ini diciptakan di puncak perang dingin antara Uni Soviet dan USA sebagai pesawat mata-mata untuk memasuki zona rahasia “Iron Curtain”. Kawasan militer rahasia Uni Soviet yang dilindungi oleh ribuan SAM (Surface to Air Missiles) dan tidak bisa ditembus oleh siapapun, perlu diingat bahwa pada saat itu belum ada satelit mata-mata. SR71 mampu terbang pada ketinggian fenomenal 85 ribu kaki dimana pesawat jet komersial rata-rata terbang pada ketinggian 35 ribu kaki, dengan kecepatan 3,3 kali kecepatan suara dan mengambil gambar udara fasilitas militer Uni Soviet. Tentu saja ini membuat pihak Uni Soviet kalang kabut karena pesawat ini jelas terlihat di radar mereka, tetapi tidak ada apapun yang dapat mereka lakukan untuk mencegahnya. Pertama kali mereka melihatnya di radar mereka mengira bahwa itu adalah rudal balistik dan mengirimkan jet tercepat mereka MIG 31 untuk mencegatnya. Betapa terkejutnya Uni Soviet ketika mengetahui bahwa itu adalah sebuah pesawat dan MIG 31 mereka dengan kecepatan 2,5 Mach tidak dapat mengejarnya. Saat itu zona rahasia “Iron Curtain” telah terbuka dan memicu perubahan besar dalam tubuh militer Uni Soviet. Mereka membangun semua penyimpanan rudal mereka dibawah tanah sejak kejadian itu.



Ada banyak mitos tentang SR71 yang belum dapat dipastikan kebenarannya sampai dengan saat ini, tidak mengherankan mengingat proyek SR71 yang dikembangkan oleh “Skunk Works” dibawah asuhan Kelly Johnson yang legendaris ini masih dirahasiakan oleh pemerintah AS, seluruh misi yang dilakukan selama masa operasinya juga belum dibuka ke masyarakat. Menurut catatan resminya total 32 SR71 dibuat oleh AS dimana sekitar 12 buah diantaranya rusak akibat kecelakaan dan tidak ada yang jatuh akibat ditembak oleh musuh.

Salah satu fakta menarik tentang SR71 yang banyak dibicarakan orang adalah material tittanium alloy yang digunakan untuk membangun kapal tersebut. Konon panas yang dihasilkan akibat terbang dengan kecepatan tinggi hanya bisa diatasi oleh bahan titanium yang sangat langka, dan material ini hanya dimiliki oleh Uni Soviet. Jadi CIA saat itu menjalin kontak dengan pejabat Uni Soviet yang korup dan menyelundupkan bahan tersebut keluar dari Uni Soviet dipuncak perang dingin. Lalu adalagi laporan yang menyebutkan bahwa pesawat ini sering terlihat bocor pada bagian penyimpanan bahan bakarnya saat di landasan. Pejabat pemerintah secara tidak resmi menyatakan bahwa ini merupakan design innovative dari pesawat tersebut, dimana, bagian pesawat memang dibuat berjarak dan tidak rapat antara satu sama lainnya untuk mengantisipasi logam yang memuai dan bertambah panjang akibat panas. hanya disaat terbang pada kecepetan suara maka pesawat unik ini memperlihatkan keunggulannya, tetapi sekali lagi itu semua adalah gossip yang tidak bisa dipastikan kebenarannya.

Bentuknya yang sangat futuristik mungkin membuat orang mengira bahwa SR71 merupakan pesawat masa depan dan sangat maju dijamannya, tetapi “masterpiece” ini diciptakan pada tahun 1964 dimana teknologi satelit, GPS bahkan radar masih berada pada tahap awal pengembangan. Sebuah pencapaian yang sangat luar biasa yang pada akhirnya tergantikan oleh pesawat mata-mata tanpa awak, tetapi tetap layak disebut sebagai salah satu pesawat terbaik yang pernah diciptakan di dunia.



sumber: www.cabemanis.com
0
5.4K
8
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan