9393pAvatar border
TS
9393p
Bayi yang Diculik di RSHS TELAH Ditemukan !!!


Alhamdulillah. Bayi pasangan Toni Manurung (26) dan Lasmaria Boru (24) sudah ditemukan, malam ini, Jumat (28/3/2014). Bayi perempuan itu diculik oleh seorang wanita yang berpura-pura sebagai dokter pada Selasa malam (25/3) lalu.

"Ya sudah terungkap. Bayi sekarang di Polsek Sukajadi," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Mashudi saat dihubungi, Jumat 28/3/2014).

Belum diketahui bagaimana anak kedua pasangan Toni dan Lasmaria ini ditemukan.


http://m.detik.com/news/read/2014/03...rshs-ditemukan


emoticon-Hot Newsup date


Pelaku Penculik Bayi Ternyata Tinggal di Indekos Dekat RSHS Bandung

Bandung - Penculik bayi perempuan pasangan Toni Manurung (26) dan Lasmaria Boru Manulang (24) berhasil ditemukan. Siapa sangka, jika selama ini perempuan yang menyamar sebagai dokter saat menculik bayi itu, DS, tinggal di indekos yang berjarak tak jauh dari RS Hasan Sadikin Bandung. Hanya sekitar 50 meter saja.

"Jarak indekos dengan rumah sakit 50 meter," kata Kapolsek Sukajadi, AKP Sumi, di Mapolsek Sukajadi, Jl Sukajadi, Kota Bandung, Jumat (28/3/2014).

Indekos itu berlantai dua. Saat polisi berpakaian preman mendatangi kamar tersebut, terdapat juga mertua DS.

"Ada mertuanya di situ," kata Sumi.

Namun tidak lama berselang, DS sempat meminta izin kepada polisi tersebut untuk membeli rokok. Setelah lama ditunggu tidak balik, polisi malah mendapat informasi adanya orang jatuh dari jembatan.

Tanpa disangka, orang yang jatuh tersebut adalah DS. Diduga DS sudah mengetahui jika orang yang datang adalah polisi. Namun belum diketahui bagaimana DS bisa akhirnya sampai jatuh dari jembatan.sumber


emoticon-Hot News


Pelaku Penculik Bayi di RSHS Lompat dari Jembatan Diduga karena Panik

Bandung - Kasus penculikan bayi di RSHS Bandung berhasil terungkap. Tersangka berinisial DS, sempat kabur dari polisi saat digerebek di indekos dan diketahui melompat dari jembatan layang Pasupati. DS diketahui menderita luka.

"Saat ini sedang ditangani di IGD RS Sadikin, ada luka di kepala dan lehernya disangga," ujar Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan, di Mapolsek Sukajadi, Jl Sukajadi, Kota Bandung, Jumat (28/3/2014).

DS pun langsung dibawa ke RSHS Bandung untuk mendapatkan perawatan intensif.

"Kenapa dia loncat? Diduga dia takut karena sudah ketahuan polisi," kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi.sumber

si Pelaku "Desi Ariani" yg terluka Parah akibat Jatuh dari Jembatan
emoticon-Request

emoticon-Takut (S)



emoticon-Hot News


Pelaku Culik Bayi dari RSHS untuk Tipu Suami dan Mertua


Bandung - Motif penculikan bayi dari RS Hasan Sadikin, Bandung mulai terkuak. Pelaku yang diketahui bernama Desi Ariani (32) ini menculik bayi demi menipu suami dan mertuanya.

Hal ini merupakan hasil pemeriksaan sementara dari beberapa saksi yang dilakukan pihak kepolisian, Jumat (28/3/2014). Polisi sudah memeriksa suami kedua Desi, Swara Mardika (26) dan mertuanya.

Desi yang sempat janda, menikah dengan Swara Mardika pada Juli 2013 lalu. Saat menikah, Desi mengaku kepada Swara sudah hamil dua bulan.

"Kemungkinan untuk pertanggungjawaban (Swara menikahi Desi) karena sudah mengaku hamil," ujar Kanit Reskrim Polsek Sukajadi AKP Achmad Gunawan. Sekadar informasi, fisik Desi memang sedikit gemuk.

"Jadi selama ini, pelaku mengaku pura-pura hamil kepada suaminya," lanjut Achmad.

Tepat di hari kejadian, usai menculik, Desi kemudian menghubungi Swara. Di situ dia mengaku sudah melahirkan di pinggir jalan.

"Saat pulang, suaminya sempat curiga, itu juga dibenarkan oleh mertua," kata Achmad.

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol M Iriawan juga menuturkan soal kekagetan mertua Desi tersebut. Sang mertua curiga karena kondisi fisik Desi tidak seperti orang yang habis melahirkan saat tiba di indekosnya itu.

"Kenapa pas lahir kok bersih, dan tidak terlihat seperti kesakitan," ujar Iriawan menirukan ucapan mertua Desi.sumber


emoticon-Hot News

Saat beraksi, DS masukkan bayi dalam tas oranye

- Saat melakukan aksinya menculik bayi dari pasangan Toni Manurung dan Lasmaria Boni Manulang di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, DS membawa tas warna oranye dan jas dokter. Kedua alat inilah yang dipakai pelaku untuk menyembunyikan jejaknya dari orang-orang di sekitarnya.

"Pelaku saat kejadian memasukkan bayi ke dalam tas (oranye) yang kemudian ditutupnya menggunakan pakaian lengkap seperti dokter," ungkap Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Mochamad Iriawan di Polsek Sukajadi, Sabtu (29/3).

Upaya penculikan dilakukan pelaku usai masuk ke dalam ruang Alamanda. Di sana, DS meminta ibu dan ayah bayi mengganti pakaian karena ada bercak barah.sumber


emoticon-Angelsukurlah dah ketemu
emoticon-2 Jempol buat polisi
Diubah oleh 9393p 29-03-2014 06:26
0
3.6K
41
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan