bleseng1Avatar border
TS
bleseng1
( Kasus Sapi lagi) Tersangka Korupsi Sapi yang Ditahan, Bertambah
Tersangka Korupsi Sapi yang Ditahan, Bertambah
Penulis : redaksi | Kamis, 27 Februari, 2014,09:28 | | 0 Komentar

Sebelum ditahan, Efendi tampak menjalani pemeriksaan di ruangan Tipikor Polres Bengkulu. EKI/RB
BENGKULU – Setelah sebelumnya tim penyidik Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Bengkulu menahan tersangka korupsi dana pengadaan ternak sapi, yakni Masdawati dan Sarbini dari Gapoktan Karya Tani Kota Bengkulu, kembali bertambah 1 tersangka lainnya. Adalah Effendi dari Gapoktan Karya Tani.

PNS ini ditahan usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka selama 6 jam dari pukul 09.00 sampai 15.00 WIB di ruangan penyidik Tipikor Polres Bengkulu kemarin (26/2). Sebagaimana dibenarkan Kapolres Bengkulu AKBP. Iksantyo Bagus Pramono SH, MH melalui Kasat Reskrim AKP. Amsaludin S.Sos.

“Ya, dia (Efendi) langsung kita tahan setelah diperiksa tadi. Sedangkan 2 tersangka lainnya berkasnya perkaranya sudah dilimpahkan ke Kejari Bengkulu tinggal menunggu perintah jaksa untuk melakukan pelimpahan tahap II (serah terima tsk dan barang bukti),” terang Amsaludin.

Ditargetkan Amsaludin, paling lambat minggu depan penyidik juga akan melakukan pemeriksaan tersangka keempat yang dipastikan juga akan ditahan. Siapa tsk itu? Sayangnya Amsaludin belum mau membeberkan identitasnya. “Pantau saja nanti. Kita akan periksa lagi lebih dulu sebelum ditahan. Pokoknya siapapun terlibat kita proses, kita bongkar habis kasus ini,” tegasnya.

Pantauan RB, sebelum ditahan, Efendi yang datang sendirian tanpa didampingi oleh pengacaranya tampak pucat dan lesu saat diperiksa oleh penyidik. Dia melirik-lirik ke kamera wartawan yang hendak memotretnya. Usai diperiksa, Efendi masih mengenakan seragam PNS tidak mau memberikan komentar apa-apa.

Untuk diketahui, tahun 2011 pemerintah RI telah menganggarkan dana Rp 500 juta untuk pengadaan ternak sapi di Kota Bengkulu. Sebagian dana tersebut disalurkan oleh Kementerian Pertanian kepada kelompok tani untuk dibelikan 61 ekor sapi. Namun dalam realisasinya, harga pembelian sapi tersebut di mark up. Berdasarkan audit BPKP pada saat gelar perkara, diketahui negara mengalami kerugian sebesar Rp 120 juta akibat mark up harga pembelian sapi itu.(tew)

http://harianrakyatbengkulu.com/ters...han-bertambah/

terinspirasi dari siapa kira2 ya



kaskuser yang baik bagi cendolnya donk emoticon-Blue Guy Cendol (L)emoticon-Blue Guy Cendol (L)
0
1K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan