Foto itu pertama diunggah di akun Irina Rodnina, mantan atlet ski es Rusia, di akun Twitter-nya. Dalam gambar itu, foto Presiden Amerika Serikat Barack Obama bersama Michelle diolah sedemikian rupa dengan menambahkan gambar pisang di depan mereka. Monyet dan pisang, begitu konotasinya.

Sebuah foto ledekan biasa di jejaring sosial, jika saja pengunggahnya bukan Rodnina, yang kini masuk dalam lingkaran dalam Presiden Rusia Vladimir Putin. Ia menjadi anggota parlemen dari partai yang dipimpin Putin. Meski semula dia nyaring menyuarakan kekebasan berekspresi termasuk melalui jejaring sosial, belakangan ia menyatakan akun Twitter-nya diretas.

Tepatnya, setelah dia menerima banyak kritik karena tindakannya dianggap rasis. Banyak yang menyebut, langkahnya memajang foto itu di akun Twitter-nya sama dengan "membuat lelucon yang tak lucu" tentang rasisme.

Meski kemudian menghapus foto itu, ia menyatakan tak ada yang aneh dari gambar itu. "Orang-orang bereaksi terhadap sesuatu hal dengan cara yang berbeda," katanya. "Bagi saya, pisang sama sekali tak mengarah pada aspek politis atau emosional lainnya."

Ia menyatakan mendapat foto itu dari seorang temannya di Amerika Serikat awal tahun lalu. Ia juga menyatakan anaknya tinggal dan bekerja di Maryland, AS. "Jika seseorang bereaksi negatif terhadap gambar pisang, maka mungkin kita harus berhenti makan banyak jenis makanan lain," ujarnya.

Ia menyatakan, tak ada problem rasial di negaranya. "Di Rusia kami tidak pernah mengalami masalah seperti di masa lalu. Sebab, secara historis, di sini hampir tidak ada wakil asli dari ras Negro," katanya. " Satu-satunya orang kulit hitam adalah orang-orang yang datang untuk belajar di negara kita."

Namun penjelasan Rodnina menjadi bias, ulas BBC, jika melihat kebiasaan buruk penggemar sepak bola Rusia membuat suara mirip monyet dan melemparkan pisang pada pemain Afrika atau Brasil ketika mereka tengah berlaga. "Klaimnya bahwa konotasi rasis dari pisang tidak diketahui di Rusia tampaknya sulit untuk dimengerti," tulis media Inggris ini

SUMBER