rudaljawaAvatar border
TS
rudaljawa
Dapat Surat dari KPK, Sultan dan Pakualam Kembalikan Honor Dana Keistimewaan


Yogyakarta, - Gubernur DIY yang juga Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X dan wakilnya Adipati Pakualaman Sri Paduka Pakualam IX mengembalikan honor yang diambil dari dana keistimewaan. Keduanya memutuskan mengembalikan honor tersebut karena surat dari KPK.

Menurut Sekda DIY Ichsanuri, surat dari KPK berisikan larangan bagi Sultan dan Pakualam menerima honor dari dana keistimewaan karena dianggap menyimpang dari aturan perundangan. Surat ini merupakan jawaban dari surat yang dikirimkan Pemda DIY terkait penerimaan honor tersebut.

"Setelah menerima surat jawaban dari KPK, intinya kedua beliau (Sultan dan Pakualam) mengambil sikap mengembalikan, dan berikutnya tidak menerima lagi," kata Icshanuri di komplek Kepatihan Yogyakarta, Rabu (12/2/2014).

Dia memastikan kedua pimpinannya tidak mendapatkan sanki sebab langsung mengembalikan duit honor setelah meminta klarifikasi ke KPK.

"Karena dana keistimewaan itu harus dipertanggungjawabkan per 31 Desember, untuk sementara diterima dulu. Tapi kemudian di akhir Januari ada balasan, maka dikembalikan," katanya.

Dalam surat KPK tersebut, menyatakan bahwa honor yang diterima bukan merupakan gratifikasi. Namun kata-kata paling bawah menyatakan hal tersebut dapat diindikasikan. Karena diindikasikan tersebut, Sultan dan Pakualam kemudian mengambil sikap untuk mengembalikan honor yang telah diterimanya.

KPK hanya menyorot penerimaan honor danais untuk Sultan sebagai Gubernur dan Pakualam sebagai Wakil Gubernur. Sementara untuk honor abdi dalem lain yang diambilkan dari dana istimewa tidak dipermasalahkan. Seperti honor yang diperuntukkan untuk permaisuri Keraton GKR Hemas tidak disorot KPK.

Sebelumnya, honor dari dana keistimewaan untuk Sri Sultan Hamengku Buwono X sebagai Raja Keraton Yogyakarta sebesar Rp3,8 juta/bulan. Sementara permaisuri Sultan, GKR Hemas mendapatkan honor sebesar Rp3,42 juta/bulan. Honor untuk permaisuri Keraton ini setara dengan honor yang diterima oleh Adipati Pakualam.


Contoh yang baik...

Pernahkah agan2 berbuat yang demikian? Maka agan patut menjadi pemimpin seperti Beliau-beliau ini.


Spoiler for sumber:
Diubah oleh rudaljawa 12-02-2014 08:10
0
1.9K
14
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan