GPO2AAvatar border
TS
GPO2A
Cuma jual nama klub bola asing tersohor
Jarum Jam baru menunjukkan pukul sembilan pagi, namun terik matahari sudah tidak bersahabat. Panasnya terasa menyundut kulit dan ubun-ubun. Di lapangan berumput hijau, puluhan bocah lelaki telah bermandi keringat tetap bersemangat mengejar bola.

Orang tua mereka berkumpul di pinggir lapangan seraya menyaksikan buat hati mereka belajar mengolah bola sepak. Mereka berharap anak mereka menjadi pe sepak bola andalan. Mahal tak menjadi soal. Mereka menaruh harapan nama besar klub asing bisa mendidik anak-anak mahir bermain sepak bola.

Sejak tiga tahun terakhir, Indonesia dibombardir berbagai macam sekolah sepak bola bertaraf internasional. Hampir semua katanya berintegrasi dengan nama klub-klub besar di Eropa, seperti Liverpool, Boca Junior, Ajax Amsterdan, Real Madrid, Arsenal, Barcelona, dan AC Milan.

Teranyar, klub sepak bola Chealsea membuka sekolah sepakbola bernama Chelsea FC Soccer School Indonesia. Sabtu dua pekan lalu mereka baru saja latihan perdana di lapangan sepak bola Pertamina, Simprug, Jakarta Selatan.

Biaya belajar di sekolah-sekolah sepak bola itu terbilang mahal. Di Sekolah Sepak Bola Arsenal, untuk pendaftaran calon peserta didik dikenakan Rp 1,75 juta dengan iuran saban bulan Rp 2,5 juta sampai Rp 3,5 juta. Latihan dilakukan per delapan sesi selama dua jam.

Liverpool Internasional Football Academy mematok uang pendaftaran Rp 1,75 juta. Untuk biaya latihan di SSB Liverpool tergantung permintaan. Sekali sepekan Rp 750 ribu, dua kali Rp 1,2 juta, dan tiga kali seminggu Rp 1,6 juta. Durasi latihan dua jam. SSB Chelsea membanderol pendaftaran Rp 1,2 juta dengan biaya latihan per sesi selama 90 menit Rp 880 ribu.

Seorang lelaki memasukkan putranya di Sekolah Sepak Bola Indonesia Boca Junior lantaran nama mentereng klub asal Argentina itu. Pria berkaca mata hitam ini tak segan merogoh sakunya dalam-dalam untuk biaya pendidikan di sana. "Uang masuknya Rp 2 juta, Per bulannya saya bayar Rp 750 ribu dengan asumsi delapan kali latihan. Itu saja," kata pria enggan disebut identitasnya kepada merdeka.com di lapangan Wisma Aldiron, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu pekan kemarin.

Sudah tujuh bulan anaknya menimba ilmu di Boca Junior. Namun dia mengakui banyak program berorientasi bisnis semata. Paling mencolok program keluar negeri saat musim libur sekolah. Satu anak dipatok Rp 7 juta. "Tak diwajibkan, tapi tur ke Singapura saja ditarik biaya sampai Rp 7 juta. Buat saya itu enggak ada manfaatnya. Anak saya tidak saya ikutkan," ujarnya dengan nada tinggi.

Selama ini, menurut dia, belum ada program jelas di Boca Junior untuk anak usia tujuh tahun menuju pemain profesional. Lucunya, meski berpredikat internasional, Boca junior tidak pernah aktif mengikutsertakan anak didiknya mengikuti kompetisi lokal. "Kita masih enggak tahu anak-anak habis ini mau dibawa kemana, seberapa baik pendidikannya," tuturnya.

Yahya, mantan pelatih di SSB Arsenal dan Liverpool, menilai keberadaan sekolah sepak bola bertaraf internasional dinilai belum serius. Mayoritas dari sekolah itu tidak memiliki fasilitas sendiri, seperti lapangan untuk latihan. "Kalau masih menyewa saya rasa tidak serius," katanya saat berbincang dengan merdeka.com di lapangan hoki, Senayan, Jakarta Pusat. Keseriusan itu hanya terlihat dari sisi bisnis lantaran mereka mengantongi nama besar sebagai klub sepak bola dunia.

Manajer pengembangan bisnis Boca Indonesia Ida Ayu Tini Indriyani mengaku prihatin melihat perkembangan sepak bola Indonesia dengan masuknya pemain asing atau naturalisasi di tim nasional. Sebab itu, dia menjelaskan, ide mendirikan Sekolah Sepak Bola Indonesia Boca Junior untuk melengkapi pembinaan bagi peminat usia dini.

Meski sekolah sepak bola bertaraf internasional ini hanya bisa dijangkau kalangan menengah ke atas, namun Indri mengaku akan membuat program bapak asuh bagi anak-anak kurang mampu dan berbakat bermain bola. "Cuma kadang kita adakan mencoba gratis dan rencananya kita akan buat program bapak asuh bersama beberapa pihak sponsor untuk bisa sekolah di Boca," Kata Indri di sela jadwal latihan Boca Junior, Sabtu pekan kemarin



http://m.merdeka.com/khas/cuma-jual-...b-asing-1.html


Keseriusan itu hanya terlihat dari sisi bisnis lantaran mereka mengantongi nama besar sebagai klub sepak bola duniaemoticon-Hammer (S)
0
1.4K
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan