Sudah pas atau tepatkah survey tersebut menurut kaskuser? bagaimana tanggapan dan pilihan kaskuser sendiri?
jangan lupa polling ya gan/sist ane mau liat bagaimana polling dari kaskuser sendiri
MENGENAL CALON PRESIDENT SEDIKIT LEBIH DEKAT
1. JOKOWI
Spoiler for Profile JOKOWI:
Ir. H. Joko Widodo (lahir di Surakarta, 21 Juni 1961; umur 52 tahun), atau yang lebih akrab dipanggil Jokowi, adalah Gubernur DKI Jakarta terhitung sejak tanggal 15 Oktober 2012. Ia merupakan gubernur ke-17 yang memimpin ibu kota Indonesia.
Sebelumnya, Jokowi menjabat Wali Kota Surakarta (Solo) selama dua periode, 2005-2010 dan 2010-2015, namun baru 2 tahun menjalani periode keduanya, ia mendapat amanat dari warga Jakarta untuk memimpin Ibukota Negara. Dalam masa jabatannya di Solo, ia didampingi F.X. Hadi Rudyatmo sebagai wakil walikota. Ia dicalonkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Spoiler for Prestasi/Penghargaan:
Atas prestasinya, oleh Majalah Tempo, Joko Widodo terpilih menjadi salah satu dari "10 Tokoh 2008". Kebetulan di majalah yang sama pula, Basuki Tjahaja Purnama, atau akrab dengan panggilan Ahok pernah terpilih pula dalam "10 Tokoh 2006" atas jasanya memperbaiki layanan kesehatan dan pendidikan di Belitung Timur. Ahok kemudian akan menjadi pendampingnya di Pilgub DKI tahun 2012.
Pada tanggal 12 Agustus 2011, ia juga mendapat penghargaan Bintang Jasa Utama untuk prestasinya sebagai kepala daerah mengabdikan diri kepada rakyat. Bintang Jasa Utama ini adalah penghargaan tertinggi yang diberikan kepada warga negara sipil. Pada Januari 2013, Joko Widodo dinobatkan sebagai wali kota terbaik ke 3 di dunia atas keberhasilannya dalam memimpin Surakarta sebagai kota seni dan budaya, kota paling bersih dari korupsi, serta kota yang paling baik penataannya
Letnan Jenderal (Purn) Prabowo Subianto Djojohadikusumo (lahir di Jakarta, 17 Oktober 1951; umur 62 tahun) adalah seorang mantan Danjen Kopassus, pengusaha dan politisi. Prabowo adalah calon presiden dalam pemilu presiden Republik Indonesia 2009 dari Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA). Karena perolehan suara Partai Gerindra kurang dari 20%, Prabowo maju sebagai calon wakil presiden Megawati Soekarnoputri. Saat ini Prabowo sedang bersiap untuk kembali maju sebagai calon presiden di pemilu presiden 2014.
Spoiler for Prestasi/Penghargaan:
Jabatan dan penghargaan militer
Berikut adalah daftar jabatan yang Prabowo saat mengabdi sebagai prajurit TNI:
Komandan Peleton Para Komando Group-1 Kopassandha (1976)
Komandan Kompi Para Komando Group-1 Kopassandha (1977)
Wakil Komandan Detasemen–81 Kopassus (1983-1985)
Wakil Komandan Batalyon Infanteri Lintas Udara 328 Kostrad (1985-1987)
Komandan Batalyon Infanteri Lintas Udara 328 Kostrad (1987-1991)
Kepala Staf Brigade Infanteri Lintas Udara 17 Kostrad (1991-1993)
Komandan Group-3/Pusat Pendidikan Pasukan Khusus (1993-1994)
Wakil Komandan Komando Pasukan Khusus (1994)
Komandan Komando Pasukan Khusus (1995-1996)
Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (1996-1998)
Panglima Komando Cadangan Strategi TNI Angkatan Darat (1998)
Komandan Sekolah Staf Dan Komando ABRI (1998)
Berikut adalah daftar penghargaan militer Prabowo:
Bintang Kartika Eka Paksi Nararya
Satya Lencana Kesetiaan XVI Tahun
Satya Lencana Seroja Ulangan–III
Satya Lencana Raksaka Dharma
Satya Lencana Dwija Sistha
Satya Lencana Wira Karya
The First Class The Padin Medal Ops Honor dari Pemerintah Kamboja
Bintang Yudha Dharma Nararya
Karir Politik :
Ketua Umum HKTI periode 2004-2009
Calon Wakil President Indonesia tahun 2009
Ketua Umum Partai Gerindra
Ir. H. Aburizal Bakrie (lahir di Jakarta, 15 November 1946; umur 67 tahun) adalah pengusaha Indonesia yang merupakan Ketua Umum Partai Golkar sejak 9 Oktober 2009. Ia pernah menjabat Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat dalam Kabinet Indonesia Bersatu. Sebelumnya ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Perekonomian dalam kabinet yang sama, namun posisinya berubah dalam perombakan yang dilakukan presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 5 Desember 2005.
Dia adalah anak sulung dari keluarga Achmad Bakrie yang berasal dari Lampung dan Roosniah Nasution asal Langkat Sumatera Utara, pendiri Kelompok Usaha Bakrie, dan akrab dipanggil Ical. Selepas menyelesaikan kuliah di Fakultas Elektro Institut Teknologi Bandung pada 1973, Ical memilih fokus mengembangkan perusahaan keluarga, dan terakhir sebelum menjadi anggota kabinet, dia memimpin Kelompok Usaha Bakrie (1992-2004).
Selama berkecimpung di dunia usaha, Ical juga aktif dalam kepengurusan sejumlah organisasi pengusaha. Sebelum memutuskan meninggalkan karier di dunia usaha, dia menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) selama dua periode (1994-2004).
Pada 2004, Ical memutuskan untuk mengakhiri karier di dunia usaha, setelah mendapat kepercayaan sebagai Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Kabinet Indonesia Bersatu periode 2004-2009. Dan sejak terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar 2009-2010, waktu dan energinya tercurah untuk mengurus partai.
Pada 2011, Forbes merilis daftar orang terkaya di Indonesia, Ical menduduki peringkat ke-30 dengan total kekayaan US$ 890 juta. Jika dibanding tahun 2010, peringkat Ical turun cukup drastis dari peringkat 10 ke peringkat 30. Jumlah ini berarti turun hingga US$ 1,2 miliar sekitar Rp 10,8 triliun atau sekitar 57% dibandingkan kekayaan Ical pada tahun 2010.
Spoiler for Prestasi/Penghargaan:
2009 - 2014 Ketua Umum DPP Partai GOLKAR
2004 - 2009 Anggota Dewan Penasehat DPP Partai GOLKAR
2000 – 2005 Anggota Dewan Pakar ICMI (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia)
1999 – 2004 Ketua Umum KADIN (Kamar Dagang dan Industri Indonesia) periode II
1996 – 1998 Presiden, Asean Chamber of Commerce & Industry
1996 – 1997 International Councellor, Asia Society
1994 - 1999 Ketua Umum KADIN periode I
1993 – 1998 Anggota, Majelis Pemusyawaratan Rakyat (MPR) – periode II
1993 – 1995 Anggota Dewan Penasehat, International Finance Corporation
1993 – 1995 Presiden ASEAN Business Forum (d/h Institute of South East Asian Business) – periode II
1991 - 1993 Presiden ASEAN Business Forum (d/h Institute of South East Asian Business) – periode I
1989 – 1994 Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia
1988 – 1993 Wakil Ketua Umum, KADIN Bidang Industri dan Industri Kecil
1988 - 1993 Anggota, Majelis Pemusyawaratan Rakyat (MPR) – periode I
1985 – 1993 Ketua Bidang Dana PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Indonesia)
1984-sekarang Anggota, Partai Golongan Karya
1984 – 1988 Wakil Ketua, Asosiasi Kerjasama Bisnis Indonesia – Australia
1977 – 1979 Ketua Umum, HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia)
1976 – 1989 Ketua Umum, Gabungan Pabrik Pipa Baja Seluruh Indonesia
1975: Ketua Departemen Perdagangan HIPMI
1973 – 1975 Wakil Ketua Departemen Perdagangan, HIPMI
1997 Penghargaan “ASEAN Business Person of the Year” dari the ASEAN BusinessForum
1995 Pengharagaan “Businessman of the Year” dari Harian Republika
1986 Penghargaan “The Outstanding Young People of the World” dari the Junior Chamber of Commerce
Jenderal TNI (Purn) Dr. H. Wiranto, SH. (lahir di Kota Yogyakarta, DIY, 4 April 1947; umur 66 tahun ) adalah politikus Indonesia dan tokoh militer Indonesia. Wiranto menjabat Panglima TNI periode 1998-1999. Setelah menyelesaikan jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat pada periode 2006-2010, dia kembali terpilih untuk masa jabatan yang kedua (2010-2015).
Ayahnya, RS Wirowijoto adalah seorang guru sekolah dasar, dan ibunya bernama Suwarsijah. Pada usia sebulan, Wiranto dibawa pindah oleh orang tuanya ke Surakarta akibat agresi Belanda yang menyerang kota Yogyakarta. Di Surakarta inilah ia kemudian bersekolah hingga menamatkan Sekolah Menengah Atas (SMA Negeri 4 Surakarta).
Pendidikan :
SMA Negeri 4 Surakarta (1964)
Akademi Militer Nasional (1968)
Sekolah Staf dan Komando TNI AD (1984)
Universitas Terbuka, Jurusan Administrasi Negara (1995)
Lemhannas RI (1995)
Perguruan Tinggi Ilmu Hukum Militer (1996)
Spoiler for Prestasi/Penghargaan:
Penghargaan :
Bintang Mahaptra Adipradana
Bintang Dharma
Bintang Yudah Dharma Putra
Bintang Kartka Eka Paksi Utama
Bintang Jalasena Utama
Bintang Swa Buana Paksa Utama
Bintang Bhayangkara Utama
Bintang Yudha Dharma Naraya
Bintang Kartika Eka Paksi Pratama
Bintang Veteran Timur Tengah
Bintang Kehormatan Dari Spanyol
Bintang Kehormatan Dari Australia
Bintang Kehormatan Dari Belanda
Bintang Pingat Jasa Gemilang Singapura
Bintang Kehormatan Darjah Paduka Keberanian Laila Terbilang (DPKT) Dari Brunai Darusalam
Bintang Darjah Panglima Mangku Negara (PMN) Dari Pemerintah Malaysia
Bintang Kesetiaan Xxiv
Bintang Penegak G-30-S/Pki
Bintang Seroja
Bintang Wirakarya
Bintang Dwija Sistha
Maggala/Wirakarya Kencana
Organisasi :
HANURA (Partai Hati Nurani Rakyat), Ketua Umum
Perhimpunan Kebangsaan, Ketua Dewan Pertimbangan Nasional
Matla’ul Anwar, Ketua Dewan Amanat
ICMI, Penasehat
SOKSI, Penasehat
PSSI, Ketua Dewan Pembina
IDe Indonesia, Ketua Dewan Eksekutif
PPMI, Ketua
Paguyuban Kepala Desa dan Perangkat Desa (PRAJA), Pembina
Paguyuban Warung Tegal, Ketua Dewan Pembina
Paguyuban Spiritual Indonesia, Pembina
Dyah Permata Megawati Setyawati Sukarnoputri atau umumnya lebih dikenal sebagai Megawati Soekarnoputri atau biasa disapa dengan panggilan "Mbak Mega" (lahir di Yogyakarta, 23 Januari 1947; umur 67 tahun) adalah Presiden Indonesia yang kelima yang menjabat sejak 23 Juli 2001 — 20 Oktober 2004. Ia merupakan presiden wanita Indonesia pertama dan anak dari presiden Indonesia pertama, Soekarno, yang kemudian mengikuti jejak ayahnya menjadi Presiden Indonesia. Pada 20 September 2004, ia kalah oleh Susilo Bambang Yudhoyono dalam Pemilu Presiden 2004 putaran yang kedua.
Ia menjadi presiden setelah MPR mengadakan Sidang Istimewa MPR pada tahun 2001. Sidang Istimewa MPR ini diadakan dalam menanggapi langkah Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang membekukan lembaga MPR/DPR dan Partai Golkar. Ia dilantik pada 23 Juli 2001. Sebelumnya dari tahun 1999–2001, ia menjabat Wakil Presiden pada pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Megawati juga merupakan ketua umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) sejak memisahkan diri dari Partai Demokrasi Indonesia pada tahun 1999.
Perjalanan pendidikan
SD Perguruan Cikini Jakarta, (1954-1959)
SLTP Perguruan Cikini Jakarta, (1960-1962)
SLTA Perguruan Cikini Jakarta, (1963-1965)
Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran Bandung, (1965-1967), (tidak selesai)
Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Jakarta, (1970-1972), (tidak selesai):*
Spoiler for Prestasi/Penghargaan:
Perjalanan karier :
Wakil Presiden RI Megawati Soekarnoputri (1999-2001)
Anggota Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (Bandung), (1965)
Anggota DPR-RI, (1993)
Anggota Fraksi PDI Komisi IV
Ketua DPC PDI Jakarta Pusat, Anggota Fraksi PDI DPR-RI, (1987-1997)
Ketua Umum PDI versi Kongres Luar Biasa (KLB) PDI di Surabaya (1993-sekarang) PDI yang dipimpinnya berganti nama menjadi PDI Perjuangan pada 1999-sekarang
Wakil Presiden Republik Indonesia, (Oktober 1999-23 Juli 2001)
Presiden Republik Indonesia ke-5, (23 Juli 2001-2004)