DENPASAR, BALIPOST.com-Pascadiamuk massa, Yulianto Hendra Kusmoyo, asal Banyuwangi, Jawa Timur, mengaku trauma. Saking shock-nya, dia meminta perlindungan ke Polsek Denpasar Selatan (Densel). Polsek juga menetapkannya sebagai tersangka. Penyidik menjeratnya dengan pasal berlapis, pasal 335 KUHP tentang Pengancaman dan UU Darurat.

“Tersangka mengaku trauma dan takut pulang ke kos. Dia juga minta perlindungan,” kata Kanitreskrim Polsek Densel, AKP I Gusti Ngurah Yudistira, Selasa (21/1).

Hasil penyelidikan, tersangka membawa pedang dan menebas pohon di sebelah arena biliard, termasuk melempar botol berisi bensin.

Diberitakan sebelumnya, wilayah Pemogan, Densel, mencekam, Sabtu (18/1) sore. Kul-kul bulus berbunyi, warga berhamburan, lalu memburu seorang pemuda, Yulianto Hendra Kusumo. Begitu tertangkap, massa menghajarnya beramai-ramai. Massa juga membakar dua motor, Kawazaki Ninja dan Honda Beat milik Yulianto. Massa emosi setelah melihat Yulianto mengamuk sambil membawa pedang dan mengejar warga yang bermain biliar di Jalan Besakih, Pemogan. Dia juga melempar botol berisi bensin ke lokasi biliard (ngurah/denpost)

Sumber
http://portal.balipost.com/2014/01/2...an-polsek.html

Kasihan Motornya gan Kawasaki Ninja dan Honda Beat kenapa ga orangnya yg dibakar...