UFC 168 tanggal 28 Desember (29 Desember WIB) 2013, main event Weidman-Silva II menutup tahun 2013 dengan tragis.

Chris Weidman (W11-L0) sekali lagi memenangkan pertemuannya melawan legenda MMA Anderson Silva (W33-L6), namun pertemuan kedua mereka sekali lagi tidak diduga akan berakhir begitu tragis.

Pertarungan yang kemungkinan paling dinanti tahun 2013 berawal sedikit berbeda karena Silva (dan Weidman juga) terlihat sangat serius menghadapi pertemuan kedua mereka.Tidak ada tingkah Silva yang kerap mencemooh lawannya seperti pertemuan pertama mereka di UFC 162 bulan Juli lalu.

Di ronde pertama, tampak Silva mengalami flash knockout atau KO kilat akibat pukulan Weidman saat clinch yang mengenai telinga kiri Silva. Weidman juga terlihat mendominasi saat Silva berada di posisi bawah, namun di akhir ronde pertama Weidman mendapat luka akibat serangan berbagai pukulan oleh Silva. Secara skor, Weidman jelas mendominasi.

Ronde kedua dimulai dengan kedua petarung lebih berhati-hati, dan beberapa saat setelah menit pertama Silva mencoba menendang keras kaki Weidman. Serangan tendangan Silva ternyata menyebabkan kakinya patah dan langsung sang mantan juara middleweight berteriak dan berguling-guling di lantai. Pertarungan pun dihentikan wasit Herb Dean, dan Weidman sekali lagi dianggap menang secara TKO karena patah kaki.

Tayang ulang memperlihatkan betapa kerasnya Silva menendang kaki Weidman, dan ternyata Weidman sudah siap menghadapi serangan maut Silva. Di wawancara pasca-tarung, Weidman mengingatkan para penggemar bahwa Anderson Silva tetap petarung yang terhebat. Weidman ternyata telah mempersiapkan dirinya untuk mampu menahan serangan kaki Silva dan latihanya ternyata membuahkan hasil baik.

Dengan cedera serius seperti itu, dan umur Silva yang mendekati 40 tahun, bisa jadi karir profesional MMAnya berakhir. Mungkin memang sebaiknya Silva berhenti bertarung saat mengalami kekalahan pertamanya melawan Chris Weidman di UFC 162. Silva tetap memegang rekor sebagai juara divisi middleweight terlama di UFC.


Sumber