1.penuh kasta
Kasta disini yang gue maksud adalah pembagian golongan atau tingkatan,mungkin kasta biasanya dikenal di agama hindu maaf bukannya sara ,biar ga salah paham buat yang beragama islam

Tanpa alasan udah keliatan buktinya, orang yang engga nerima hidup itu penuh kasta
Mungkin bakal ngomong ''kita terlihat sama dihadapan tuhan'' dan gue jawab ‘iya selalu sama dihadapan tuhan,tapi kasta yang dibuat itu disudut pandang manusia’
Bukan bermakud sara lagi ketika gue membahas kasta temen gue bilang gini ke gue ‘islam itu engga ada kasta,kastaan’ (temen gue islam dan gue juga islam).
gue juga tau islam engga mengenal kasta dan tuhan menciptakan kita tanpa kasta,tapi yang bikin kasta tuh manusia.gue tau rasullulah udah melarang kasta,tapi sekarang mulai melenceng coba kita liat syarifa (anak perempuan keturunan nabi Muhammad) apa boleh nikah sama orang jawa atau sunda atau apapun lah itu? Dengan alasan tersendiri pasangan tersebut dikucilkan dari keluarganya. Bukan bermaksud sara tapi gue cuma mengungkapkan yang sebenarnya terjadi sekarang. Yang salah siapa?
Mungkin ada nilai positif yang didapet dari kasta yang gue dapet di wiki

‘'sistem ini menjadi doktrin para Pribumi sehingga membuat bangsa-bangsa zaman kerajaan di Indonesia tidak mudah ditindas oleh bangsa asing karena bangsa-bangsa pribumi merasa "Kasta" mereka lebih tinggi dari bangsa asing di luar Nusantara, sehingga tidak ada alasan bagi mereka untuk tunduk kepada bangsa asing (Kubilai Khan, Negeri Campa, dll).’’ Sumber :Wikipedia

2. menguntungkan diri sendiri atau kelompoknya
dari bahasanya ini udah ga baik,kalian mungkin ga setuju dengan “hidup itu cuma menguntungkan diri sendiri atau kelompok” mungkin ada beberapa orang yang bekerja sebagai sukarelawan engga setuju dengan kalimat gue ini, tapi kalo diliat dari segi universal kita juga melakukan yang namanya “menguntungkan diri sendiri atau kelompok” loh!, coba pikir setiap bangsa atau Negara mencoba buat rakyat mereka sejahtera bagaimana pun caranya,dengan perang dengan Negara lain,pajak,menjajah Negara lain(menjajah disini bukan Cuma secara militer). Tapi gimana bangsa atau Negara lain? Kita hidup dibumi yang sama loh,kita hidup di alam semesta yang sama loh,atau yang biasa manusia lakuin penebangan hutan,yang untung Cuma manusia kan? Gimana dengan hewan?kehilangan tempat tinggal demi tempat tinggal manusia. Mungkin sekarang manusia mulai berubah dan melakukan yang namanya go green tapi belum berakhir di situ banyak contoh lain yang bisa gue kasih tapi seharusnya dengan tulisan gue yang diatas itu udah cukup dan kalian bisa ngasih contoh yang lain.

3. Keadilan itu mustahil
Seharusnya yang ke3 ini lebih mudah dimengerti. Keadilan yang gue masukin disini secara universal,gue punya contoh kasus biar kalian ngerti kenapa keadilan itu gue anggap mustahil didapat,
contoh
ketika kasus pembunuhan,si pembunuh dipenjara selama 5 tahun dan denda sekian juta.alasan membunuhnya dikarnakan melindungin orang yang dia cintai. Apa itu adil?
Kita liat dari sisi korban. Seseorang kehilangan nyawa,keluarganya atau kenalan kehilangan orang yang dicintai. Dan pembunuh cuma kehilangan waktu selama 5 tahun,uang dan gelar napi,mungkin gelarnya buruk tapi dia masih bisa merasakan hidup bersama dengan orang yang dia cintai.
Sekarang kita liat dari sisi pembunuh,engga mungkin kita membalas dengan membunuh balik kan? Sama aja kita dengan pembunuh itu dong yaa ,dia membunuh buat melindungi anaknya yang dia cintai yang hampir dibunuh sama korban,apa salah? Jelas salah membunuh tapi susah juga ya. Gue mungkin bakal ngelakuin hal yang sama kaya pembunuh ini kalo kasusnya gini.
Jadi keadilan itu ga bisa dimutlakan oleh manusia karna cuma bisa diliat dari 1 sisi,dan 1 sisi yang bener itu cuma dari penglihatan tuhan,jadi tuhan tau yang mana yang adil. Selama kita hidup didunia ini ga mungkin bisa adil seutuhnya kita Cuma bisa berusaha adil. Banyak contoh ketidakadilan yang ga usah gue sebutin dan kalian tau sendiri.

4. Idealis itu kepalsuan
Idealis itu mencangkup semua sector termasuk 3 hal yang gue bahas sebelumnya. Engga ada yang namanya membeda-bedakan golongan semua sama hidup tentram,engga ada yang merasa pihak dirugikan atau menguntungkan karna semua kebutuhan udah terpenuhi.semua mempunyai 1 sisi pandangan dan keadilan merata dan lain-lain deh cape kalo gue sebut. Gila ini kalo dibumi kaya gini namanya bukan bumi tapi surga? apa gue salah?,menurut gue ga mungkin ada yang namanya idealis,mau manusia,kelompok,atau Negara.yang gue tau kalo mereka menyebut diri mereka idealis mereka cuma ngumpetin kebusukannya aja,dan mereka Cuma pake topeng yang tebal biar ga keliatan orang,kelompok,Negara lain.