- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Golongan-Golongan yang akan masuk Surga ! (NO SARA)


TS
Raniely
Golongan-Golongan yang akan masuk Surga ! (NO SARA)
Assalamualaikum Warrah'matullahi Wabarokatuh
Satu Golongan umat Islam yang akan Masuk Surga
Quote:
Quote:
Hadits Mu’awiyah bin Abi Sufyan radhiallahu ‘anhu tentang perpecahan ummat, Nabi Muhammad
“Sesunggunya agama (ummat) ini akan terpecah menjadi 73 (kelompok), 72 di (ancam masuk ke) dalam Neraka dan satu yang didalam Surga, dia adalah Al-Jama’ah”.
(HR. Ahmad dan Abu Daud dan juga diriwayatkan oleh Ibnu Majah dari Anas bin Malik radhiallahu ‘anhu dan juga mirip dengannya dari hadits Auf bin Malik radhiallahu ‘anhu)
“Sesunggunya agama (ummat) ini akan terpecah menjadi 73 (kelompok), 72 di (ancam masuk ke) dalam Neraka dan satu yang didalam Surga, dia adalah Al-Jama’ah”.
(HR. Ahmad dan Abu Daud dan juga diriwayatkan oleh Ibnu Majah dari Anas bin Malik radhiallahu ‘anhu dan juga mirip dengannya dari hadits Auf bin Malik radhiallahu ‘anhu)
Quote:
“Rasulullah SAW bangkit dan memberikan khutbah, dalam khutbahnya beliau berkata, 'Millah ini akan terbagi ke dalam 73 golongan, seluruhnya akan masuk neraka, (hanya) satu yang masuk surga, mereka itu Al-Jamaa’ah, Al-Jamaa’ah. Dan dari kalangan umatku akan ada golongan yang mengikuti hawa nafsunya, seperti anjing mengikuti tuannya, sampai hawa nafsunya itu tidak menyisakan anggota tubuh, daging, urat nadi (pembuluh darah) maupun tulang kecuali semua mengikuti hawa nafsunya.” HR. Sunan Abu Daud.
Quote:
Telah datang riwayat dari sahabat yang mulia Umar bin al khattab radhiyallahu ‘anhu bahwasanya Rasulullah ‘alaihi ash shalatu wa assalam bersabda:
“(Berpegang teguhlah) kalian dengan al jama’ah dan menjauhlah dari perpecahan, karena sesungguhnya syaithan itu bersama orang yang sendirian dan ia lebih jauh dari mereka yang berdua. Barangsiapa yg menginginkan tempat terbaik di dalam surga, maka wajib atasnya untuk (berpegang teguh) dengan al jama’ah “.
“(Berpegang teguhlah) kalian dengan al jama’ah dan menjauhlah dari perpecahan, karena sesungguhnya syaithan itu bersama orang yang sendirian dan ia lebih jauh dari mereka yang berdua. Barangsiapa yg menginginkan tempat terbaik di dalam surga, maka wajib atasnya untuk (berpegang teguh) dengan al jama’ah “.
Siapakah Al-Jamaah ?
Quote:
“Yang dimaksud dengan al jama’ah disini adalah yang berkumpul (bersatu) diatas satu imam yg mencocoki Al Qur’anul Karim dan Sunah Rasul ‘alaihi ash shalatu wa assalam. Dan inijelas, sebagaimana yang berkumpul dan bersatu selain diatas sunnah Rasul shalallah ‘alaihi wa sallam sungguh mereka telah keluar dari al jama’ah yg telah disebutkan dalam hadits-hadits diatas, seperti khawarij dan yang sejalan dengan mereka”.Jadi yang dimaksud dengan al jama’ah disini adalah mereka yang mengikuti dan berjalan diatas Al Kitab dan As Sunnah. Dan yang dimaksud dengan “yang berkumpul (bersatu) diatas satu imam ...” adalah mereka para sahabat Rasul, karena merekalah golongan pertama yang berkumpul dan bersatu diatas Kitabullah dan Sunnah Rasul ‘alaihi ash shalatu wa assalam dan mendapatkan bimbingan langsung dari manusia terbaik di muka bumi ini yaitu Muhammad bin ‘Abdillah Shalawatullah wa Salamuhu ‘alaihi.
Quote:
Pernyataan Saya :
Muslim yang benar adalah Muslim yang mengikuti Ajaran Al-Quran dan Rasullulah.
Shalat yang benar adalah Shalat yang mengikuti Ajaran Al-Quran dan Rasullulah
tidak ada Syiah dalam Al-Quran yang ada hanya Al-Jamaah. dan jangan kalian Hadist yang utama tapi jadikanlah Al-Quran yang utama .
Imam-Imam Besar pernah berkata : "Tinggalkanlah Pernyataanku jika bertentangan dengan Al-Quran, dan ikutilah Al-Quran"
Semoga dari sini kita bisa lebih memahami Islam
dan hanya berpegang teguh ke Al-Quran bukan Hadist-Hadist karena Hadist di ciptakan oleh Manusia .
dan Manusia tidak ada yang sempurna.
Muslim yang benar adalah Muslim yang mengikuti Ajaran Al-Quran dan Rasullulah.
Shalat yang benar adalah Shalat yang mengikuti Ajaran Al-Quran dan Rasullulah
tidak ada Syiah dalam Al-Quran yang ada hanya Al-Jamaah. dan jangan kalian Hadist yang utama tapi jadikanlah Al-Quran yang utama .
Imam-Imam Besar pernah berkata : "Tinggalkanlah Pernyataanku jika bertentangan dengan Al-Quran, dan ikutilah Al-Quran"
Semoga dari sini kita bisa lebih memahami Islam

dan Manusia tidak ada yang sempurna.
Wassalamualaikum
0
1.2K
Kutip
6
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan