Assalamualaikum gan.. numpang share kejadian yang barusan ane alami, semoga bisa membuat kita lebih waspada

Pada pukul 20.00 WIB(28/12/2013) ane dapat telp dari seseorang (suara perempuan lagi nangis2 sambil ngomong gak jelas yang intinya minta tolong), sumpah waktu itu ane langsung kepikiran emak ane mana tau terjadi sesuatu sama keluarga ane,maklum ane merantau gan. Karena gak jelas ngomongnya (karena sambil nangis-nangis), ane berulang-ulang nanya, "ini siapa?ada apa?ngomong yang jelas dong sambil hati ini dag..dig..dug

kemudian suara di telphone langsung berganti dengan suara laki-laki dengan aksen tegas dan meyakinkan yang mengaku dari kepolisian.

"A:ane ; PG:Polisi gadungan "

PG: Selamat malam dengan pak rudi? (dengan aksen tegas)
A : ya betul
(padahal ane bukan rudi gan, ane pun kayak gak sadar karena masih kaget kepikiran keluarga ane )

PG:apakah anda punya adik laki-laki atau kerabat laki-laki?
A:ini siapa ?
(kondisi ane masih syok)

PG :saya tanya, apakah anda punya adik laki-laki atau kerabat laki-laki (dengan suara lebih tegas dan memaksa gan), jujur ane mulai takut gan
A:iya saya punya adik ipar laki-laki, namanya dodi, ini siapa?

PG:apakah adik ipar bapak punya kendaraan?
A:iya ada,ini siapa?ada apa pak?ada masalah apa?

PG:Sudah jawab saja apakah adik ipar anda punya kendaraan dan posisinya dimana?
(dengan nada makin keras dan memaksa. ane mulai curiga gan)
A:iya punya, sekarang posisinya lagi diwonosobo
(padahal dijogja gan, spontan aja gan)
A:bapak ini siapa?bapak salah sambung saya bukan rudi
(ane mulai sadar gan)

PG:iya saya tau bapak bukan rudi, saya AKP Rudi, pimpinan razia kendaraan diwonosobo
(lah ane makin curiga gan)
PG:jadi dalam razia kami temukan bungkusan kecil yang isinya sabu-sabu seberat 0.5 kg dalam kendaraan kerabat anda.apakah anda mengetahui selama ini kerabat anda itu menggunakan narkoba?
A:gak mungkin pak, adik ipar saya bukan pengguna narkoba.

PG:tapi faktanya kami temukan barang tersebut dikendaraan kerabat anda
A:jadi gimana pak?

PG:apakah anda memilih jalur hukum atau secara damai?
(ane semakin sadar gan, yah ujung-ujungnya minta duit)
A:secara damai gimana pak?selesaikan secara hukum saja kalo memang terbukti
(ane yakin gak bakalan terbukti, karena pada saat bersamaan istri ane telp adiknya, doi lagi nonton dibioskop)

PG:jadi maksud anda adik anda kami penjarakan?
A:iya penjarakan aja pak, kalo perlu dihukum mati aja kayak penipu-penipu yang sekarang banyak di Indonesia
PG:Baik terima kasih selamat malam
(telphone langsung dimatikan)


Sekian gan share ane mohon maaf kalo ada yang kurang berkenan,
Penipuan hari gini bukan lagi sebatas mama minta pulsa atau papa lagi dipenjara

Silahkan gan kalo punya pengalaman yang mirip-mirip, share aja dimari, intinya adalah selalu waspada gan,jangan mudah panik atas kejadian yang belum jelas.
Wassalam.