- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[SHARE]Pulau / Pantai Yang Indah Hanya Di Indonesia.!! Masih Mau Ke Luar Negeri??
TS
internetaxis
[SHARE]Pulau / Pantai Yang Indah Hanya Di Indonesia.!! Masih Mau Ke Luar Negeri??
Kali Ini Saya Akan Share Tempat" Yang Wajib Di Kunjungi Di Indonesia..
Sebelum nya Di CTRL + D Dulu Biar DI Update Terus.
Dari Pada Nunggu Lama Kita Mulai Aja.
Sulawesi Selatan
Terletak di ujung Provinsi Sulawesi Selatan, pulau tenang dan terisolasi ini bernama Pulau Selayar. Di sanalah akan Anda dapati pulau dengan hamparan pasir putih luas dan perairan nan jernih. Meskipun masih didominasi oleh hutan tadah hujan, Selayar menawarkan banyak pantai berpasir putih.
Pulau Selayar memiliki panjang 80 kilometer dan merupakan pintu gerbang menuju ke keindahan Taman Nasional Taka Bonerate. Di bawah lautnya tersimpan warna-warni terumbu karang, spons raksasa, hingga beraneka ragam jenis ikan seperti duyung, tuna, penyu dan pari manta. Selayar terdiri dari 21 pulau dan atol, dimana Taka Bonerate merupakan atol terbesar ketiga di dunia setelah Kepulauan Marshall dan Maladewa.
Kota terbesar di Selayar adalah Benteng yang ramai dengan sepeda motor dan becak. Pusat kotanya masih menyisakan sebuah penjara tua peninggalan Belanda dari tahun 1890 yang masih kokoh berdiri. Pusat kota atau sering disebut alun-alun itu merupakan pusat berbagai kegiatan perayaan seni, budaya, dan hiburan di Selayar.
Pulau Selayar sebenarnya sudah terkenal sejak berabad lamanya, Manuskrip Jawa kuno, yaitu Nagara Kertagama menyebutkan pada abad ke-14 terdapat sebuah kerajaan yang berkuasa di Selayar. Kerajaan pra-Islam tersebut tampaknya telah menjadi pusat perdagangan dan dikunjungi pedagang dari China, Filipina dan Thailand. Bukti keberadaan kerajaan di Pulau Selayar tersebut diperkuat bukti-bukti yang ditemukan berbagai artefak di sekitar pulau. Salah satu penemuan yang paling penting adalah Gendang Dongson yang merupakan gendang terbesar di dunia dan menurut penelitian sudah berusia sekira 2.000 tahun. Gedang ini kemungkinan berasal dari zaman perunggu. Artefak yang ditemukan lainnya adalah seperti porselen Cina dan porselen Sawankholok (Thailand). Menurut penelitian bahwa kemungkinan pengaruh Islam mulai masuk Selayar pada abad ke-16 yang dibawa oleh pengikut Sulatan Ternate dari Maluku Utara.
Pada abad ke-16 kekuasaan atas Pulau Selayar diperebutkan berbagai pihak karena produk katunnya yang menjadi favorit di Nusantara. Perebutan kekuasaan atas Selayar ketika itu akhirnya dimenangkan Belanda dan kemudian memonopoli perdagangan kapas serta memaksa rakyat Selayar untuk mengirimkan kapas hanya ke Fort Rotterdam di Makasaar saja. Akan tetapi, dengan hadirnya kain modern membuat popularitas kapas menyusut dan masyarakat Selayar pun dipaksa untuk kembali hidup dari produk kelapa.
Surga tropis terpencil ini menawarkan sejumlah pantai berpasir putih yang indah. Pantai Baloiya membentang sekira 3 kilometer. Dari pantai tersebut Anda bisa menyaksikan tarsius dan celeng yang sedang bermain di antara dedaunan lebat di dalam hutan.
Selayar Diver Resort menawarkan cottage dan fasilitas bagi penyelam. Pantai lainnya adalah Pantai Pinang, sekira 80 menit dari Benteng dan Pantai Je'neiya atau sekitar 60 menit dari kota Benteng.
Selain menyelam dan snorkeling di antara terumbu karang yang berwarna-warni dan pesona bawah laut Taka Bonerate, Pulau Selayar juga menawarkan sejumlah atraksi yang luar biasa untuk dikunjungi. Informasi lebih lanjut lihat Taman Nasional Taka Bonerate.
Gendang Dongson merupakan daya tarik utama di pulau ini. Digali pada abad ke-17, Gendang Dongson yang ada di pulau ini merupakan yang terbesar sekaligus terindah dari Zaman Perunggu. Artefak ini diperkirakan sudah berusia sekira 2.000 tahun dan pertama kali ditemukan di Papalahoia, yaitu merupakan daerah kekuasaan sebuah kerajaan pra-sejarah dari abad ke-14. Gendang tersebut sekarang disimpan di Museum Tunggal di Bontobangun, lokasinya sekira 3 kilometer selatan Benteng.
Gendang Dongson dikatakan terbesar di dunia karena memiliki tinggi 95 cm berdiameter 115 cm. Di bagian atas gendang terdapat gambar bintang besar dengan 16 penjuru dan 4 gambar katak pada sisi gendang. Sisi-sisinya memiliki empat pegangan yang saling berpasangan. Di bagian bawah gendang terdapat gambar gajah, burung dan pohon kelapa, sementara di bagian pusatnya bermotif abstrak dan bagian atasnya menggambarkan burung merak.
Selain Gendang Dongson, Museum Tunggal juga menyimpan sisa-sisa kapal kuno. Ada kepala naga (dragon) setinggi 110 cm, memiliki sayap, kepala dan ekor sepanjang 150 cm yang didisain dalam gaya Majapahit. Ada juga anjungan yang merupakan alat dimana kapten kapal memberi perintah kepada awaknya. Sebuah prasasti Arab dari abad ke-16 menyebutkan: "Sultan Abd al-Malik, Tuban". Tuban adalah sebuah pelabuhan di Jawa Timur yang merupakan pelabuhan utama pada masa Kerajaan Majapahit.
Tidak jauh dari lokasi museum terdapat Benteng Gantarang. Gantarang dahulu merupakan sebuah kerajaan pra-Islam yang membangun benteng pertahanan di pulau ini untuk menahan serangan dari Ternate dan Buton.
Berikut ini sejumlah resor pantai di Pulau Selayar yang bisa Anda kunjungi.
Selayar Island Resort
Pantai Baloyia di Jalan Baloiya, km 10 dari Benteng
Resor ini menawarkan beberapa bungalow yang menghadap langsung ke pantai dan menyediakan 50 lokasi menyelam terbaik.
Website: www.selayarislandresort.com
Selayar Eco Resort
Pantai Pinang, Selayar
Website : www.selayar-eco-resort.sitew.fr/English.B.htm
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Pulau Selayar, Anda bisa membuka website resmi Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Selayar di [url=http://www.selayartourism.com.]www.selayartourism.com.[/url] Di dalamnya dapat Anda peroleh informasi mengenai akomodasi dan restoran. Staff dari dinas tersebut juga dapat membantu Anda mendapatkan pemandu atau mengatur perjalanan Anda.
Untuk bisa sampai ke Pulau Selayar, Anda bisa melakukan perjalanan dari Makassar ke Kota Tanjung Bira. Berikutnya melanjutkan perjalanan ke Selayar menggunakan kapal ferry sekira dua jam. Perlu diingat, jika laut dalam keadaan pasang maka kapal tidak akan melakukan pelayaran ke Selayar. Tersedia bus AC dari Makassar yang biasanya berangkat pukul 9 pagi dan tiba di Benteng sekira 07.30 malam.
Alternatif lain, Anda bisa terbang menggunakan pesawat bebadan kecil yaitu SMAC dari Makassar menuju Selayar. SMAC terbang tiga kali seminggu yaitu pada Selasa, Kamis dan Jumat. Lama perjalanan dengan pesawat ini sekira 40 menit. Kantor SMAC di Selayar: +62 414 21361, atau S E N S O R55222282. Bandar udara Selayar Airport : +62 414 2700099, atauS E N S O R242016932.
Menu utama di Pulau Selayar adalah nasi santan yang dimasak menggunakan santan kelapa. Kemudian ada ikan bakar baronang yang dioleh dengan bumbu cabai keriting, cabai rawit, garam, penyedap rasa, gula pasir, dan asam yang berasal dari belimbing. Nasi santan dapat dijumpai hampir di setia sudut Pulau Selayar salah satunya di Pasar lama Benteng Jalan Aroeppala, RA. Kartini, dan Jalan Syarif Al Qadri. Menu seafood seperti cumi bakar, udang, ikan bakar juga menjadi kuliner adalan di Selayar.
Sulawesi Barat
Pantai Dato Majene : Pantai Berbatu Karang
Bangka Belitung
Dari semua pantai yang ada di Pulau Bangka, adalah Sungailiat yang memiliki koleksi pantai terbanyak dengan pemandangan yang mungkin saja belum tentu dimiliki pantai lain di negeri ini. Salah satu pantai yang mesti dijelajahi di Sungailiat itu ialah Pantai Rambak.
Berlokasi tidak jauh dari pusat Kota Sungailiat, Pantai Rambak menawarkan hamparan pasir putih yang lebar. Di beberapa sudut pantai, menjulang beberapa batuan raksasa yang cocok dijadikan spot foto pagi hari. Sunrise begitu memesona di tempat ini bila disaksikan dari tepi pantainya. Pantulan cahaya pagi di balik pantai menghasilkan bentangan biru langit yang sempurna. Sebagai tampak depan batuan besar dapat Anda tunjukkan sebagai bahan cerita saat pulang.
Di tepi pantainya yang berumput dan pohon ketapang yang mulai rindang, berdirilah belasan shelter untuk berteduh dan juga tempat berjualan makanan dan minuman. Anda dapat duduk berteduh di bawahnya, walau dapat dipastikan debur ombak yang bersahabat akan lebih menarik bagi pengunjung.
Tanjung berbatu di tepi utara pun akan menarik perhatian, dan pastilah berdiri di atas batuannya membuat Anda berpikir lagi, dan lagi, “Bagaimana batu-batu besar ini bisa tiba di sini?” Bila berkunjung ke Sungailiat, singgahlah di Pantai Rambak di pagi hari. Bila memungkinkan, datang sebelum Matahari muncul di ufuk timur untuk menorehkan kenangan kunjungan Anda di Sungailiat.
Pantai Rambak belum dikelola maksimal sehingga belum ada tempat khusus penjual souvenir. Apabila Anda ingin mendapatkan barang khas pantai dan kota Sungailiat maka silakan meluncur ke pusat kota Pangkalpinang dimana terdapat beberapa toko oleh-oleh yang menyediakan cenderamata khas Bangka dan Belitung. Barang-barang tersebut berupa kerajinan bahan timah, gelang akar bahar, dan yang paling unik ialah batu satam (billitonite), yaitu batu meteor berwarna hitam yang jatuh dari angkasa dan langka.
Seperti di bagian lainnya di Pulau Bangka, masyarakat Pulau Bangka lebih banyak menggunakan kendaraan pribadi, baik kendaraan roda 4 atau pun roda 2. Maka dari itu, kendaraan umum sangat jarang walau sebetulnya ada. Menemukan transportasi umum di dalam pulau akan sedikit sulit sehingga disarankan bagi wisatawan untuk menyewa kendaraan roda 4 atau roda 2.
Setelah menikmati Matahari terbit di Pantai Rambak, lalu menyusuri pantai yang membentang lebih dari 3 kilometer-an panjangnya, Anda dapat menikmati makanan khas Bangka berupa kue-kue kecil, mulai dari otak-otak, kue wajit, talam ubi, bugis, olen-olen, singkulun, kue asin, dan kue cincin. Selain itu, cobalah telur setengah matang yang dapat dibubuhi serbuk lada putih yang gurih dan menyehatkan. Warung kopi di Sungailiat kebanyakan menawarkan menu-menu tersebut untuk sarapan yang ringan.
Datanglah ke Warung Kopi Es Asen Mulia yang biasa dikunjungi warga untuk sarapan. Betul, warga Bangka dan Belitung lebih suka menghabiskan waktu sarapan dan makan malam di luar rumah. Anda selalu bisa berkenalan dengan warga setempat untuk berbagi cerita dan pengalaman.
Selain itu, Warung Kopi dan Roti Panggang Tung Tau pun selalu terbuka karena tempat makan dan minum ini buka 24 jam. Cobalah lihat menunya yang beraneka ragam dengan sajian khas Bangka. Anda akan menyukai suasananya yang sederhana dan terbuka dimana warung kopi ini dijalankan sudah lebih dari 3 generasi sejak 1938 dan warung kopi pertama yang dibuka di Sungailiat.
Kekhasan kuliner lain dari Bangka ialah kerupuk yang bahannya sama persis dengan pempek Palembang yang disebut sebagai kemplang. Kemplang dibuat dengan proses yang sama dengan lempengan pempek. Bedanya, saat lempengan sudah dikukus, proses pemotongan menjadi kepingan kecil dilakukan dan terus dikeringkan dalam ruangan oven sehingga menjadi bahan dasar kerupuk kemplang. Cobalah kemplang Bangka yang dibuat di daerah Sungailiat.
Pantai Rambak hanya berjarak sekira 15 menit perjalanan berkendara dari Sungailiat. Mobil sewaan atau pribadi dapat langsung masuk ke area pantai dan dengan leluasa dapat Anda hentikan di dekat shelter-shelter kayu yang tersedia.
Hingga saat ini, pantai ini belum dikelola secara khusus sehingga Anda masih dapat bebas memasuki dan menghentikan kendaraan dimanapun. Rencananya di pantai ini akan dibangun resort yang bernama Bangka Bay Resort. Jadi, sebelum aksesnya dikelola sebuah resort, segeralah datang untuk menikmati keasliannya yang cantik.
Kota Sungailiat sendiri berjarak sekira 34 km dari Kota Pangkalpinang atau kurang dari 1 jam perjalanan kendaraan roda 4. Jalur jalan yang dilalui sangat baik. Bangka dan Belitung terkenal dengan kualitas jalan aspalnya yang sangat mulus. Di sepanjang jalan menuju Sungailiat, Anda pun akan disuguhi perkampungan yang rumahnya masih jarang. Beberapa jembatan akan dilalui karena memang jalur ini menyusuri pesisir pantai yang menjadi hilir bagi beberapa sungai besar.
Pantai Rambak - Indonesia TravelBawalah kamera Anda bila datang ke Pulau Bangka dan Belitung. Bertandang ke Pantai Rambak bukanlah pengecualian bila Anda memang tertarik dengan foto-foto pantai di kedua pulau ini yang sangat fenomenal. Banyak fotografer mengabadikan panorama pantai di kedua pulau ini dalam keadaan yang sempurna pada bulan-bulan tertentu. Anda akan sangat beruntung bila saat menyinggahi pantai-pantai tersebut dengan cuaca yang sempurna.
Pagi hari adalah waktu dimana Anda akan mendapatkan golden hour untuk mengabadikan cahaya Matahari yang warnanya indah memancar merah kekuningan. Langit dengan awan yang spektakuler di tempat ini juga pastinya akan mencengangkan pengunjungnya. Tidak perlu seorang fotografer handal untuk menangkap moment seperti sunrise di Pantai Rambak. Semua orang akan mendapatkan hasil yang tak jauh berbeda bila waktunya tepat.
Pantai Rambak - Indonesia Travel
Bila Anda suka jogging maka pantai ini pun cocok untuk memberikan Anda tantangan berlari di atas pasir putih yang halus. Sesekali, Anda dapat menaiki batu yang tinggi dan loncat dari batu ke batu untuk menguji stamina dan ketangkasan.
Bawalah makanan dan minuman dari tempat Anda bertolak karena tidak ada jaminan bahwa di Pantai Rambak akan ada penjual makanan atau minuman. Bawalah kantong plastik untuk membuang sampah dan jangan biarkan pantai indah ini dikotori oleh sampah. Siapa pun yang datang ke sana wajib menjaga keindahannya.
Anda ingin tetap memiliki kulit yang sehat maka kenakan pakaian lengan panjang saat berjalan di pantai. Bila perlu, bubuhkan sunblock atau krim tabir surya sebelum menyusuri pantai terutama saat siang hari yang cukup menyengat.
Pulau Lengkuas : Menikmati Keindahan Alam Dari Mercusuar
Maluku
Pantai Ora : Surga Tersembunyi Di Maluku Tengah
Jawa Timur
Pulau Sempu: Menyibak Keindahan Laguna Segara Anakan yang Menawan
Jawa Barat
Pangandaran: Menikmati Ragam Wisata di Pesisir Selatan Jawa Barat
Kalimantan Timur
Sangalaki : Surga Bawah Laut di Kepulauan Derawan
Riau
Pulau Bintan
Sebelum nya Di CTRL + D Dulu Biar DI Update Terus.
Dari Pada Nunggu Lama Kita Mulai Aja.
Sulawesi Selatan
Spoiler for Selayar: Pantai Indah di Ujung Sulawesi Selatan:
Spoiler for Foto:
Terletak di ujung Provinsi Sulawesi Selatan, pulau tenang dan terisolasi ini bernama Pulau Selayar. Di sanalah akan Anda dapati pulau dengan hamparan pasir putih luas dan perairan nan jernih. Meskipun masih didominasi oleh hutan tadah hujan, Selayar menawarkan banyak pantai berpasir putih.
Pulau Selayar memiliki panjang 80 kilometer dan merupakan pintu gerbang menuju ke keindahan Taman Nasional Taka Bonerate. Di bawah lautnya tersimpan warna-warni terumbu karang, spons raksasa, hingga beraneka ragam jenis ikan seperti duyung, tuna, penyu dan pari manta. Selayar terdiri dari 21 pulau dan atol, dimana Taka Bonerate merupakan atol terbesar ketiga di dunia setelah Kepulauan Marshall dan Maladewa.
Kota terbesar di Selayar adalah Benteng yang ramai dengan sepeda motor dan becak. Pusat kotanya masih menyisakan sebuah penjara tua peninggalan Belanda dari tahun 1890 yang masih kokoh berdiri. Pusat kota atau sering disebut alun-alun itu merupakan pusat berbagai kegiatan perayaan seni, budaya, dan hiburan di Selayar.
Pulau Selayar sebenarnya sudah terkenal sejak berabad lamanya, Manuskrip Jawa kuno, yaitu Nagara Kertagama menyebutkan pada abad ke-14 terdapat sebuah kerajaan yang berkuasa di Selayar. Kerajaan pra-Islam tersebut tampaknya telah menjadi pusat perdagangan dan dikunjungi pedagang dari China, Filipina dan Thailand. Bukti keberadaan kerajaan di Pulau Selayar tersebut diperkuat bukti-bukti yang ditemukan berbagai artefak di sekitar pulau. Salah satu penemuan yang paling penting adalah Gendang Dongson yang merupakan gendang terbesar di dunia dan menurut penelitian sudah berusia sekira 2.000 tahun. Gedang ini kemungkinan berasal dari zaman perunggu. Artefak yang ditemukan lainnya adalah seperti porselen Cina dan porselen Sawankholok (Thailand). Menurut penelitian bahwa kemungkinan pengaruh Islam mulai masuk Selayar pada abad ke-16 yang dibawa oleh pengikut Sulatan Ternate dari Maluku Utara.
Pada abad ke-16 kekuasaan atas Pulau Selayar diperebutkan berbagai pihak karena produk katunnya yang menjadi favorit di Nusantara. Perebutan kekuasaan atas Selayar ketika itu akhirnya dimenangkan Belanda dan kemudian memonopoli perdagangan kapas serta memaksa rakyat Selayar untuk mengirimkan kapas hanya ke Fort Rotterdam di Makasaar saja. Akan tetapi, dengan hadirnya kain modern membuat popularitas kapas menyusut dan masyarakat Selayar pun dipaksa untuk kembali hidup dari produk kelapa.
Kegiatan
Surga tropis terpencil ini menawarkan sejumlah pantai berpasir putih yang indah. Pantai Baloiya membentang sekira 3 kilometer. Dari pantai tersebut Anda bisa menyaksikan tarsius dan celeng yang sedang bermain di antara dedaunan lebat di dalam hutan.
Selayar Diver Resort menawarkan cottage dan fasilitas bagi penyelam. Pantai lainnya adalah Pantai Pinang, sekira 80 menit dari Benteng dan Pantai Je'neiya atau sekitar 60 menit dari kota Benteng.
Selain menyelam dan snorkeling di antara terumbu karang yang berwarna-warni dan pesona bawah laut Taka Bonerate, Pulau Selayar juga menawarkan sejumlah atraksi yang luar biasa untuk dikunjungi. Informasi lebih lanjut lihat Taman Nasional Taka Bonerate.
Gendang Dongson merupakan daya tarik utama di pulau ini. Digali pada abad ke-17, Gendang Dongson yang ada di pulau ini merupakan yang terbesar sekaligus terindah dari Zaman Perunggu. Artefak ini diperkirakan sudah berusia sekira 2.000 tahun dan pertama kali ditemukan di Papalahoia, yaitu merupakan daerah kekuasaan sebuah kerajaan pra-sejarah dari abad ke-14. Gendang tersebut sekarang disimpan di Museum Tunggal di Bontobangun, lokasinya sekira 3 kilometer selatan Benteng.
Gendang Dongson dikatakan terbesar di dunia karena memiliki tinggi 95 cm berdiameter 115 cm. Di bagian atas gendang terdapat gambar bintang besar dengan 16 penjuru dan 4 gambar katak pada sisi gendang. Sisi-sisinya memiliki empat pegangan yang saling berpasangan. Di bagian bawah gendang terdapat gambar gajah, burung dan pohon kelapa, sementara di bagian pusatnya bermotif abstrak dan bagian atasnya menggambarkan burung merak.
Selain Gendang Dongson, Museum Tunggal juga menyimpan sisa-sisa kapal kuno. Ada kepala naga (dragon) setinggi 110 cm, memiliki sayap, kepala dan ekor sepanjang 150 cm yang didisain dalam gaya Majapahit. Ada juga anjungan yang merupakan alat dimana kapten kapal memberi perintah kepada awaknya. Sebuah prasasti Arab dari abad ke-16 menyebutkan: "Sultan Abd al-Malik, Tuban". Tuban adalah sebuah pelabuhan di Jawa Timur yang merupakan pelabuhan utama pada masa Kerajaan Majapahit.
Tidak jauh dari lokasi museum terdapat Benteng Gantarang. Gantarang dahulu merupakan sebuah kerajaan pra-Islam yang membangun benteng pertahanan di pulau ini untuk menahan serangan dari Ternate dan Buton.
Akomodasi
Berikut ini sejumlah resor pantai di Pulau Selayar yang bisa Anda kunjungi.
Selayar Island Resort
Pantai Baloyia di Jalan Baloiya, km 10 dari Benteng
Resor ini menawarkan beberapa bungalow yang menghadap langsung ke pantai dan menyediakan 50 lokasi menyelam terbaik.
Website: www.selayarislandresort.com
Selayar Eco Resort
Pantai Pinang, Selayar
Website : www.selayar-eco-resort.sitew.fr/English.B.htm
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Pulau Selayar, Anda bisa membuka website resmi Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Selayar di [url=http://www.selayartourism.com.]www.selayartourism.com.[/url] Di dalamnya dapat Anda peroleh informasi mengenai akomodasi dan restoran. Staff dari dinas tersebut juga dapat membantu Anda mendapatkan pemandu atau mengatur perjalanan Anda.
Transportasi
Untuk bisa sampai ke Pulau Selayar, Anda bisa melakukan perjalanan dari Makassar ke Kota Tanjung Bira. Berikutnya melanjutkan perjalanan ke Selayar menggunakan kapal ferry sekira dua jam. Perlu diingat, jika laut dalam keadaan pasang maka kapal tidak akan melakukan pelayaran ke Selayar. Tersedia bus AC dari Makassar yang biasanya berangkat pukul 9 pagi dan tiba di Benteng sekira 07.30 malam.
Alternatif lain, Anda bisa terbang menggunakan pesawat bebadan kecil yaitu SMAC dari Makassar menuju Selayar. SMAC terbang tiga kali seminggu yaitu pada Selasa, Kamis dan Jumat. Lama perjalanan dengan pesawat ini sekira 40 menit. Kantor SMAC di Selayar: +62 414 21361, atau S E N S O R55222282. Bandar udara Selayar Airport : +62 414 2700099, atauS E N S O R242016932.
Kuliner
Menu utama di Pulau Selayar adalah nasi santan yang dimasak menggunakan santan kelapa. Kemudian ada ikan bakar baronang yang dioleh dengan bumbu cabai keriting, cabai rawit, garam, penyedap rasa, gula pasir, dan asam yang berasal dari belimbing. Nasi santan dapat dijumpai hampir di setia sudut Pulau Selayar salah satunya di Pasar lama Benteng Jalan Aroeppala, RA. Kartini, dan Jalan Syarif Al Qadri. Menu seafood seperti cumi bakar, udang, ikan bakar juga menjadi kuliner adalan di Selayar.
Sulawesi Barat
Pantai Dato Majene : Pantai Berbatu Karang
Bangka Belitung
Spoiler for Pantai Rambak: Mengabadikan Sinar Pagi nan Menawan di Sungailiat:
Spoiler for Foto:
Dari semua pantai yang ada di Pulau Bangka, adalah Sungailiat yang memiliki koleksi pantai terbanyak dengan pemandangan yang mungkin saja belum tentu dimiliki pantai lain di negeri ini. Salah satu pantai yang mesti dijelajahi di Sungailiat itu ialah Pantai Rambak.
Berlokasi tidak jauh dari pusat Kota Sungailiat, Pantai Rambak menawarkan hamparan pasir putih yang lebar. Di beberapa sudut pantai, menjulang beberapa batuan raksasa yang cocok dijadikan spot foto pagi hari. Sunrise begitu memesona di tempat ini bila disaksikan dari tepi pantainya. Pantulan cahaya pagi di balik pantai menghasilkan bentangan biru langit yang sempurna. Sebagai tampak depan batuan besar dapat Anda tunjukkan sebagai bahan cerita saat pulang.
Di tepi pantainya yang berumput dan pohon ketapang yang mulai rindang, berdirilah belasan shelter untuk berteduh dan juga tempat berjualan makanan dan minuman. Anda dapat duduk berteduh di bawahnya, walau dapat dipastikan debur ombak yang bersahabat akan lebih menarik bagi pengunjung.
Tanjung berbatu di tepi utara pun akan menarik perhatian, dan pastilah berdiri di atas batuannya membuat Anda berpikir lagi, dan lagi, “Bagaimana batu-batu besar ini bisa tiba di sini?” Bila berkunjung ke Sungailiat, singgahlah di Pantai Rambak di pagi hari. Bila memungkinkan, datang sebelum Matahari muncul di ufuk timur untuk menorehkan kenangan kunjungan Anda di Sungailiat.
Berbelanja
Pantai Rambak belum dikelola maksimal sehingga belum ada tempat khusus penjual souvenir. Apabila Anda ingin mendapatkan barang khas pantai dan kota Sungailiat maka silakan meluncur ke pusat kota Pangkalpinang dimana terdapat beberapa toko oleh-oleh yang menyediakan cenderamata khas Bangka dan Belitung. Barang-barang tersebut berupa kerajinan bahan timah, gelang akar bahar, dan yang paling unik ialah batu satam (billitonite), yaitu batu meteor berwarna hitam yang jatuh dari angkasa dan langka.
Transportasi
Seperti di bagian lainnya di Pulau Bangka, masyarakat Pulau Bangka lebih banyak menggunakan kendaraan pribadi, baik kendaraan roda 4 atau pun roda 2. Maka dari itu, kendaraan umum sangat jarang walau sebetulnya ada. Menemukan transportasi umum di dalam pulau akan sedikit sulit sehingga disarankan bagi wisatawan untuk menyewa kendaraan roda 4 atau roda 2.
Kuliner
Setelah menikmati Matahari terbit di Pantai Rambak, lalu menyusuri pantai yang membentang lebih dari 3 kilometer-an panjangnya, Anda dapat menikmati makanan khas Bangka berupa kue-kue kecil, mulai dari otak-otak, kue wajit, talam ubi, bugis, olen-olen, singkulun, kue asin, dan kue cincin. Selain itu, cobalah telur setengah matang yang dapat dibubuhi serbuk lada putih yang gurih dan menyehatkan. Warung kopi di Sungailiat kebanyakan menawarkan menu-menu tersebut untuk sarapan yang ringan.
Datanglah ke Warung Kopi Es Asen Mulia yang biasa dikunjungi warga untuk sarapan. Betul, warga Bangka dan Belitung lebih suka menghabiskan waktu sarapan dan makan malam di luar rumah. Anda selalu bisa berkenalan dengan warga setempat untuk berbagi cerita dan pengalaman.
Selain itu, Warung Kopi dan Roti Panggang Tung Tau pun selalu terbuka karena tempat makan dan minum ini buka 24 jam. Cobalah lihat menunya yang beraneka ragam dengan sajian khas Bangka. Anda akan menyukai suasananya yang sederhana dan terbuka dimana warung kopi ini dijalankan sudah lebih dari 3 generasi sejak 1938 dan warung kopi pertama yang dibuka di Sungailiat.
Kekhasan kuliner lain dari Bangka ialah kerupuk yang bahannya sama persis dengan pempek Palembang yang disebut sebagai kemplang. Kemplang dibuat dengan proses yang sama dengan lempengan pempek. Bedanya, saat lempengan sudah dikukus, proses pemotongan menjadi kepingan kecil dilakukan dan terus dikeringkan dalam ruangan oven sehingga menjadi bahan dasar kerupuk kemplang. Cobalah kemplang Bangka yang dibuat di daerah Sungailiat.
Berkeliling
Pantai Rambak hanya berjarak sekira 15 menit perjalanan berkendara dari Sungailiat. Mobil sewaan atau pribadi dapat langsung masuk ke area pantai dan dengan leluasa dapat Anda hentikan di dekat shelter-shelter kayu yang tersedia.
Hingga saat ini, pantai ini belum dikelola secara khusus sehingga Anda masih dapat bebas memasuki dan menghentikan kendaraan dimanapun. Rencananya di pantai ini akan dibangun resort yang bernama Bangka Bay Resort. Jadi, sebelum aksesnya dikelola sebuah resort, segeralah datang untuk menikmati keasliannya yang cantik.
Kota Sungailiat sendiri berjarak sekira 34 km dari Kota Pangkalpinang atau kurang dari 1 jam perjalanan kendaraan roda 4. Jalur jalan yang dilalui sangat baik. Bangka dan Belitung terkenal dengan kualitas jalan aspalnya yang sangat mulus. Di sepanjang jalan menuju Sungailiat, Anda pun akan disuguhi perkampungan yang rumahnya masih jarang. Beberapa jembatan akan dilalui karena memang jalur ini menyusuri pesisir pantai yang menjadi hilir bagi beberapa sungai besar.
Kegiatan
Pantai Rambak - Indonesia TravelBawalah kamera Anda bila datang ke Pulau Bangka dan Belitung. Bertandang ke Pantai Rambak bukanlah pengecualian bila Anda memang tertarik dengan foto-foto pantai di kedua pulau ini yang sangat fenomenal. Banyak fotografer mengabadikan panorama pantai di kedua pulau ini dalam keadaan yang sempurna pada bulan-bulan tertentu. Anda akan sangat beruntung bila saat menyinggahi pantai-pantai tersebut dengan cuaca yang sempurna.
Pagi hari adalah waktu dimana Anda akan mendapatkan golden hour untuk mengabadikan cahaya Matahari yang warnanya indah memancar merah kekuningan. Langit dengan awan yang spektakuler di tempat ini juga pastinya akan mencengangkan pengunjungnya. Tidak perlu seorang fotografer handal untuk menangkap moment seperti sunrise di Pantai Rambak. Semua orang akan mendapatkan hasil yang tak jauh berbeda bila waktunya tepat.
Pantai Rambak - Indonesia Travel
Bila Anda suka jogging maka pantai ini pun cocok untuk memberikan Anda tantangan berlari di atas pasir putih yang halus. Sesekali, Anda dapat menaiki batu yang tinggi dan loncat dari batu ke batu untuk menguji stamina dan ketangkasan.
Tips
Bawalah makanan dan minuman dari tempat Anda bertolak karena tidak ada jaminan bahwa di Pantai Rambak akan ada penjual makanan atau minuman. Bawalah kantong plastik untuk membuang sampah dan jangan biarkan pantai indah ini dikotori oleh sampah. Siapa pun yang datang ke sana wajib menjaga keindahannya.
Anda ingin tetap memiliki kulit yang sehat maka kenakan pakaian lengan panjang saat berjalan di pantai. Bila perlu, bubuhkan sunblock atau krim tabir surya sebelum menyusuri pantai terutama saat siang hari yang cukup menyengat.
Pulau Lengkuas : Menikmati Keindahan Alam Dari Mercusuar
Maluku
Pantai Ora : Surga Tersembunyi Di Maluku Tengah
Jawa Timur
Pulau Sempu: Menyibak Keindahan Laguna Segara Anakan yang Menawan
Jawa Barat
Pangandaran: Menikmati Ragam Wisata di Pesisir Selatan Jawa Barat
Kalimantan Timur
Sangalaki : Surga Bawah Laut di Kepulauan Derawan
Riau
Pulau Bintan
PROSES UPDATE TEMPAT LAIN
Diubah oleh internetaxis 29-12-2013 11:31
0
5.9K
Kutip
25
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan