

TS
chnessa
Dilema
Quote:
Intro :
Misi gan, lama nih ane gak ngaskus lagi, dari pada gabut gak jelas akhirnya ane putusin untuk membuat thread ini

Quote:
Prolog :
Saat ini ane menyandang status seorang mahasiswi sebuah universitas swasta di jakarta selatan, sebagai mahasiswi baru, ane memiliki 5 orang teman dekat. Awalnya kami dekat karena dipertemukan oleh tugas kelompok dalam salah-satu mata kuliah. Dan akhirnya berteman hingga (mungkin)sampai saat ini.
Quote:
Chapter One :
Kami terdiri dari 3 orang cewek dan 3 orang cowok, ane sendiri cewek

Awalnya kami berteman dengan biasa, normal-normal saja, sebagai mahasiswa/i baru, kami pun masih harus beradaptasi dengan berbagai kondisi lingkungan sekitar kampus kami.
Mungkin karena jumlah kami yang pas, kami kemana-mana selalu memakai 3 motor, dan secara gak sengaja, terciptalah "pasangan" dalam lingkaran per-temanan kami. Kalau pergi, pasti ane sama X, si B sama Y, dan si C sama si Z.
Selidik punya selidik, ternyata si Z menyimpan rasa suka sama si C. Disitu konsidinya si Z (cowok) udah punya pacar, bahkan pacarnya satu kampus juga walau beda fakultas. Sementara si C (cewek) pun juga punya pacar diluar sana (beda kampus)
Masalah "perasaan" ini pun nyaris merusak pertemanan kami. Kenapa bisa rusak? karena cowok nya si C gak suka kalau si C dekat dengan Z. Biasalah, alasan klasik. Begitu juga sebaliknya.
Masalah ini kami omongin ber-enam. Kami cari jalan keluarnya, bagaimana caranya supaya kita tetap bisa berteman tanpa membuat pasangan masing-masing ber-negative thinking. Dan akhirnya, clear!
Awalnya, ane sendiri suka suka sama si Z, secara sekilas si Z macho banget gitu


Perasaan suka nya ane pindah ke si X, gak tau kenapa gan



Bulan pertama ane kuliah, ane sakit gan

Karena saat itu ane lagi deket sama si X, ane cerita ke cowok itu, setelah dia, barulah ane cerita ketemen-temen ane yang lainnya. Mereka kaget, dan mensupport ane untuk sembuh. Dan alhamdulillah ane sembuh

Tapi ada satu orang yang seperti gak percaya dan malah menyebut ane membodoh-bodohi teman-teman ane, orang itu si C.
Ane gak ngerti maksud si C itu apa, padahal jelas-jelas ada hasil check up dari klinik tempat ane priksa, ada obat juga, terlebih obatnya racikan si dokter sendiri...
Karena ane merasa benar, ane cuek, ane tidak memperpanjang masalah itu. Dan kita tetep main seperti biasa.
Muncul lagi satu masalah.
Ketika si Y (cowok) sama pacarnya ada problem, si C (niatnya) hadir sebagai penengah. Posisinya waktu itu si Y ribut sama ceweknya, dan si Y berkorban supaya dimaafin sama pacarnya. Tapi si C malah bilang "mau aja sih lo dibego-begoin sama anak kecil" disitu posisinya pacarnya si Y memang adek kelasnya. Padahal yang terjadi gak gitu, si C gak mencari dasar masalahnya terlebih dahulu sebelum bicara demikian. Jadilah ribut. Kami mulai malas dengan masalah dan akhirnya membiarkan masalah itu selesai dengan sendirinya.
Disinilah pertemanan kami agak longgar.
Chapter one dulu ya gan/sis 
Nanti ane lanjut lagi

Nanti ane lanjut lagi





anasabila memberi reputasi
1
943
Kutip
2
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan