- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Asal mula lampu lalu lintas


TS
ponari07
Asal mula lampu lalu lintas
semoga bermanfaat dan menambah wawasan agan dan aganwati semua


Kalo berkenan kasih
yah agan yang baik hati 


Langsung aja ke TKP
Spoiler for Lampu lalu lintas:

Spoiler for :
Agan semua tau ga asal nya lampu lalu lintas???
Ini nih gan sejarah nya 

Lampu lalu lintas adalah sebuat alat yang dipasang di persimpangan jalan untuk mengatur lalu lintas. Alat ini memiliki tiga buah lampu dengan warna berbeda: merah, kuning dan hijau. Bagaimana asal mula alat ini diciptakan? Ayuk kita simak di tulisan ini.
Alat Pengatur Lalu Lintas Pertama
Alat pengatur lalu lintas pertama kali dipasang dekat British House of Parliament, pada persimpangan jalan George and Bridge Streets. Alat ini berupa semapur dengan penunjuk (seperti jam) dan lampu, beroperasi dengan tenaga gas. Alat ini ditemukan oleh seorang mekanik kereta api bernama John Peake Knight.
Alat ini dioperasikan secara manual oleh polisi. Di siang hari atau ketika hari masih terang, jarum penunjuk akan digerakkan untuk menginstruksikan pengemudi untuk “berhenti” atau “hati-hati”. Di malam hari atau ketika hari sudah gelap, lampu yang akan digunakan, merah berarti “berhenti” dan hijau berarti “hati-hati”.
Alat ini dipasang pertama kali pada tanggal 10 Desember 1868. Sayangnya, sekitar sebulan kemudian pada tanggal 2 Januari 1868, alat ini meledak dan melukai polisi sehingga harus dioperasi.
Alat Pengatur Lalu Lintas Dengan Signal Tiga Warna Yang Pertama
Di tahun 1912, alat pengatur lalu lintas diletakkan di atas sebuah menara. Menara ini dipasang di Rue Montmartre dan Grande Boulevard, Paris. Menara signal ini memiliki kotak baja bersisi empat yang dapat berputar, di bagian bawahnya adalah lemari kaca yang menunjukkan tulisan “Stop” dalam warna merah dan “Go” dalam warna putih. Menara ini juga dioperasikan secara manual oleh polisi.
Menara pengatur lalu lintas ini dipublikasikan di sebuah majalah The Rider and Driver Magazine, dan kemudian Amerika Serikat mulai merancang menara pengatur lalu lintas mereka. Menara ini merupakan inovasi pertama yang menggunakan tiga jenis warna lampu, dan dipasang pertama kali di kota Detroit.
Yang merancang alat ini adalah seorang polisi bernama William Potts. Dia mengkhawatirkan bagaimana para polisi yang bertugas pada empat buah lampu signal dapat mengganti signal mereka secara bersamaan. Jawaban yang dia temukan adalah dengan menambah satu warna lagi sebagai signal hati-hati. Warna yang digunakan adalah warna kuning yang menyerupai warna rel kereta api.
Potts juga menambahkan pengatur waktu pada setiap menara untuk mengkoordinasi satu set (4 buah) menara yang dipasang di persimpangan jalan.
Lampu Lalu Lintas Yang Diatur Komputer
Lampu lalu lintas mengalamai banyak perubahan, mulai dari pengaturan secara manual di tahun 1860 hingga pengaturan menggunakan waktu. Saat ini bahkan menjadi lebih canggih lagi, lampu lalu lintas telah diatur oleh komputer. Alat pendeteksi tekanan dipasang di persimpangan jalan, sehingga berapa banyak mobil dan berapa lama mereka berhenti dapat diketahui oleh komputer. Dengan ini, durasi lampu hijau menyala juga dapat diatur berdasarkan jumlah kendaraan yang menunggu.
Salah satu contoh adalah di Denver tahun 1952. Satu komputer dapat mengatur 120 buah lampu lalu lintas dan 6 buah detektor tekanan yang mengukur arus bolak balik lalu lintas.
Alat Pengatur Lalu Lintas Pertama
Alat pengatur lalu lintas pertama kali dipasang dekat British House of Parliament, pada persimpangan jalan George and Bridge Streets. Alat ini berupa semapur dengan penunjuk (seperti jam) dan lampu, beroperasi dengan tenaga gas. Alat ini ditemukan oleh seorang mekanik kereta api bernama John Peake Knight.
Alat ini dioperasikan secara manual oleh polisi. Di siang hari atau ketika hari masih terang, jarum penunjuk akan digerakkan untuk menginstruksikan pengemudi untuk “berhenti” atau “hati-hati”. Di malam hari atau ketika hari sudah gelap, lampu yang akan digunakan, merah berarti “berhenti” dan hijau berarti “hati-hati”.
Alat ini dipasang pertama kali pada tanggal 10 Desember 1868. Sayangnya, sekitar sebulan kemudian pada tanggal 2 Januari 1868, alat ini meledak dan melukai polisi sehingga harus dioperasi.
Alat Pengatur Lalu Lintas Dengan Signal Tiga Warna Yang Pertama
Di tahun 1912, alat pengatur lalu lintas diletakkan di atas sebuah menara. Menara ini dipasang di Rue Montmartre dan Grande Boulevard, Paris. Menara signal ini memiliki kotak baja bersisi empat yang dapat berputar, di bagian bawahnya adalah lemari kaca yang menunjukkan tulisan “Stop” dalam warna merah dan “Go” dalam warna putih. Menara ini juga dioperasikan secara manual oleh polisi.
Menara pengatur lalu lintas ini dipublikasikan di sebuah majalah The Rider and Driver Magazine, dan kemudian Amerika Serikat mulai merancang menara pengatur lalu lintas mereka. Menara ini merupakan inovasi pertama yang menggunakan tiga jenis warna lampu, dan dipasang pertama kali di kota Detroit.
Yang merancang alat ini adalah seorang polisi bernama William Potts. Dia mengkhawatirkan bagaimana para polisi yang bertugas pada empat buah lampu signal dapat mengganti signal mereka secara bersamaan. Jawaban yang dia temukan adalah dengan menambah satu warna lagi sebagai signal hati-hati. Warna yang digunakan adalah warna kuning yang menyerupai warna rel kereta api.
Potts juga menambahkan pengatur waktu pada setiap menara untuk mengkoordinasi satu set (4 buah) menara yang dipasang di persimpangan jalan.
Lampu Lalu Lintas Yang Diatur Komputer
Lampu lalu lintas mengalamai banyak perubahan, mulai dari pengaturan secara manual di tahun 1860 hingga pengaturan menggunakan waktu. Saat ini bahkan menjadi lebih canggih lagi, lampu lalu lintas telah diatur oleh komputer. Alat pendeteksi tekanan dipasang di persimpangan jalan, sehingga berapa banyak mobil dan berapa lama mereka berhenti dapat diketahui oleh komputer. Dengan ini, durasi lampu hijau menyala juga dapat diatur berdasarkan jumlah kendaraan yang menunggu.
Salah satu contoh adalah di Denver tahun 1952. Satu komputer dapat mengatur 120 buah lampu lalu lintas dan 6 buah detektor tekanan yang mengukur arus bolak balik lalu lintas.
Berikut ini arti warna pada lampu lalu lintas dan sejarah singkat tentang bagaimana warna tersebut digunakan sebagai simbol untuk lampu lalu lintas.

Spoiler for Warna merah:
Warna merah artinya larangan atau stop atau bahaya. Warna merah identik dengan warna darah, sejak jaman dahulu manusia sering berperang untuk memperebutkan sesuatu dan BerbagaiHal lainnya. Berperang berarti saling membunuh, saling melukai dan saling menumpahkan darah. Banyak para korban perang tersebut yang terluka bahkan ada yang tewas. Baik korban terluka maupun tewas pasti tubuhnya akan mengeluarkan darah. Seperti kita ketahui bahwa semua manusia memiliki darah yang berwarna merah. Dan jika manusia terluka pasti akan mengeluarkan darah dan terasa sakit.
Dengan perkembangan jaman, ada suatu kelompok manusia yang anti dengan peperangan, dan menyatakan bahwa perang itu membahayakan, maka disepakati dan dibuatlah aturan untuk tidak saling berperang, melukai dan saling membunuh sesama manusia karena sangat membahayakan. Dengan tahapan aturan tersebut, yaitu awas bisa melukai, awas bahaya, dilarang melukai atau bahaya. Sehingga sampai sekarang warna merah dijadikan simbol untuk hal yang membahayakan atau larangan.

Dengan perkembangan jaman, ada suatu kelompok manusia yang anti dengan peperangan, dan menyatakan bahwa perang itu membahayakan, maka disepakati dan dibuatlah aturan untuk tidak saling berperang, melukai dan saling membunuh sesama manusia karena sangat membahayakan. Dengan tahapan aturan tersebut, yaitu awas bisa melukai, awas bahaya, dilarang melukai atau bahaya. Sehingga sampai sekarang warna merah dijadikan simbol untuk hal yang membahayakan atau larangan.

Spoiler for Warna Kuning:
Warna Kuning artinya hati-hati, waspada atau pelan-pelan. Warna kuning identik dengan warna api, api memiliki sifat antara dua pilihan yaitu api kecil yang bisa di kendalikan, dan api besar yang sulit dikendalikan dan bisa membahayakan. Aturan warna kuning memiliki resiko bisa aman dan bisa tidak aman atau berbahaya, begitu juga api, baik api kecil maupun api besar memiliki sifat panas, dan manusia akan selalu hati-hati dengan api.
Jaman dulu di dalam peperangan manusia selalu menggunakan api, baik untuk senjata, sinyal komunikasi, simbol dan penerangan. Dalam situasi berperang, prajurit selalu dituntut untuk waspada dan hati-hati terhadap gerakan musuhnya, apalagi di malam hari. Mereka akan menggunakan api untuk segala sesuatunya, mereka akan mengamati pergerakan musuhnya dengan melihat api yang digunakan, sehingga bila ada gerakan api atau obor musuhnya mereka akan bersiap-siap dan waspada untuk menghadapi serangan musuhnya. Sehingga sampai sekarang warna kuning telah disepakati sebagai simbol untuk hati-hati, waspada atau siap-siap. Warna kuning bisa juga diidentikkan warna daun yang sudah tua yang sebentar lagi daun tersebut akan gugur. Jadi, warna kuning diartikan sebagai warna transisi atau peralihan.
Jaman dulu di dalam peperangan manusia selalu menggunakan api, baik untuk senjata, sinyal komunikasi, simbol dan penerangan. Dalam situasi berperang, prajurit selalu dituntut untuk waspada dan hati-hati terhadap gerakan musuhnya, apalagi di malam hari. Mereka akan menggunakan api untuk segala sesuatunya, mereka akan mengamati pergerakan musuhnya dengan melihat api yang digunakan, sehingga bila ada gerakan api atau obor musuhnya mereka akan bersiap-siap dan waspada untuk menghadapi serangan musuhnya. Sehingga sampai sekarang warna kuning telah disepakati sebagai simbol untuk hati-hati, waspada atau siap-siap. Warna kuning bisa juga diidentikkan warna daun yang sudah tua yang sebentar lagi daun tersebut akan gugur. Jadi, warna kuning diartikan sebagai warna transisi atau peralihan.

Spoiler for Warna Hijau:
Warna Hijau artinya bebas atau boleh berjalan atau aman. Warna hijau identik dengan warna alam, yaitu hutan terutama warna daun pada tumbuh-tumbuhan. Hampir semua warna daun tumbuh-tumbuhan memiliki warna yang sama yaitu hijau, meskipun sebagian kecil tumbuh-tumbuhan memiliki daun yang berwarna lain. Lantas kenapa warna hijau diidentikan dengan kebebasan?
Banyak tumbuh-tumbuhan di dunia ini berbeda jenisnya, sifatnya, ragamnya, corak dan bentuknya, golongannya serta macam-macam yang lainnya. Tetapi hampir semua daunnya memiliki warna hijau, arti kata semua bebas untuk berwarna hijau, dan tak satu pun ada yang melarangnya, baik dari tumbuh-tumbuhan itu sendiri dan yang berasal dari jenis yang berbeda. Jadi warna hijau memiliki arti suatu kebebasan. Warna hijau juga memiliki sifat sensitif terhadap penglihatan kita, memiliki warna yang menyegarkan mata terutama untuk terapi warna. Sehingga warna hijau tersebut sangat aman bagi mata kita. Dan akhirnya warna hijau disepakati sebagai simbol untuk kebebasan dan aman atau boleh dan diperbolehkan.
Banyak tumbuh-tumbuhan di dunia ini berbeda jenisnya, sifatnya, ragamnya, corak dan bentuknya, golongannya serta macam-macam yang lainnya. Tetapi hampir semua daunnya memiliki warna hijau, arti kata semua bebas untuk berwarna hijau, dan tak satu pun ada yang melarangnya, baik dari tumbuh-tumbuhan itu sendiri dan yang berasal dari jenis yang berbeda. Jadi warna hijau memiliki arti suatu kebebasan. Warna hijau juga memiliki sifat sensitif terhadap penglihatan kita, memiliki warna yang menyegarkan mata terutama untuk terapi warna. Sehingga warna hijau tersebut sangat aman bagi mata kita. Dan akhirnya warna hijau disepakati sebagai simbol untuk kebebasan dan aman atau boleh dan diperbolehkan.

Jangan berani berani nabrak lampu lal lintas gan nihh akibat nya SEREM
Spoiler for :




SUMBER

Jangan SR gan ..
Kalo bisa kasih comeng biar semua tau
kalo bisa lagi kasih kalo ga


Diubah oleh ponari07 01-01-2014 21:15
0
5.1K
Kutip
80
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan