BERITA 1
Quote:
Nama Sofyan Hadi Diabadikan
Kamis, 19/12/2013 - 16:30
BEKASI, (PRLM).-Tindakan heroik Sofyan Hadi, sesaat sebelum Commuterline Serpong-Tanah Abang menghantam truk tanki bahan bakar milik Pertamina di perlintasan Pondok Betung, Bintaro menginspirasi PT Kereta Api Indonesia untuk memberikan penghargaan setinggi-tingginya pada pemuda Bekasi yang bertugas sebagai teknisi kereta tersebut. Namanya diabadikan pada Balai Pelatihan Teknik Perkeretaapian Bekasi yang kini menjadi BPTP Sofyan Hadi.
Penyematan nama tersebut dilaksanakan di BPTP Bekasi, Kamis (19/12/2013). Keluarga almarhum Sofyan Hadi menyaksikan langsung penyematan nama anak bungsu dari empat bersaudara itu yang dilakukan oleh Direktur Sarana PT KAI Bambang Eko Martono, Direktur Utama PT KAI Commuter Jabodetabek Ignatius Tri Handoyo, dan Vice President Train Crew Management PT KAI Porwanto Handry Nugroho.
"Dia bekerja hingga titik darah penghabisan, sehingga wajar jika totalitas pengabdiannya itu dikenang serta dicontoh awak kereta serta pegawai yang lain," kata Bambang.
Berdasarkan kesaksian penumpang yang selamat, sesaat sebelum kereta menabrak truk tanki, Sofyan sempat keluar dari kabin masinis dan mendatangi gerbong penumpang untuk memberitahu bahwa akan terjadi tabrakan.
Setelah memperingatkan penumpang untuk menyelamatkan diri dengan berpindah ke gerbong lain, Sofyan justru kembali ke kabin masinis dan menutup rapat pintu, sehingga semburan api pascatabrakan tak menjalar lebih jauh.
"Sebenarnya ia memiliki kesempatan untuk menyelamatkan dirinya sendiri. Tapi dia memilih kembali ke ruangan tugasnya. Apa yang dilakukannya memperlihatkan betapa ia mendahulukan kepentingan orang lain daripada kepentingannya sendiri," katanya.
Ade Rukim, ayah Sofyan Hadi, mengaku terharu atas penghargaan yang diberikan PT KAI untuk almarhum anaknya. Ia pun terharu dengan tindakan heroik sang anak yang mengutamakan nyawa para penumpang daripada nyawanya sendiri.
"Mudah-mudahan kejadian seperti ini menjadi yang terakhir kalinya, sehingga tidak ada lagi korban seperti anak saya," katanya. (A-184/A-89)***
NASIONAL
BERITA 2
Quote:
BEKASI, KOMPAS.com — Sofyan Hadi, teknisi kereta yang tewas saat kecelakaan KRL menabrak truk tangki di pelintasan Pondok Betung, mendapat penghargaan. Namanya diabadikan PT KAI sebagai menjadi nama balai pelatihan di Bekasi, yakni Balai Pelatihan Teknik Perkeretapian Sofyan Hadi.
"Pengorbanan Sofyan Hadi akan selalu dikenang kita semua karena totalitas pengabdiannya dalam pelayanan kereta api," ujar Direktur Sarana PT KAI Bambang Eko Martono seusai meresmikan BPTP Sofyan Hadi di Stasiun Bekasi, Bekasi, Kamis (19/12/2013).
Bambang menuturkan, tidak hanya memberi penghargaan kepada Sofyan, tetapi dia juga mengapresiasi bentuk tanggung jawab Sofyan dalam menjalankan tugas sebagai awak kereta api. Menurutnya, Sofyan bekerja hingga titik darah penghabisan.
"Yang jelas, dia tidak lari dari tanggung jawab dan saat terakhirnya dia masih mengutamakan kepentingan orang lain, yaitu masih mengingatkan para penumpang untuk berpindah gerbong," tutur Bambang.
Ia menambahkan, Sofyan Hadi merupakan sosok pegawai yang bisa menjadi contoh keteladanan seorang pegawai kereta api dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Saat peresmian nama Balai Pelatihan Teknik Perkeretapian Sofyan Hadi, tampak hadir orangtua beserta keluarga Sofyan Hadi.
Quote:
yah menurut ane nih penghormatan yang sangat bagus buat sofyan Hadi, dan semoga aja PT.KAI INDONESIA lebih bagus lagi dan lebih profesional lagi


.
CENDOL CENDOLNYA GAN
RATE 5 STAR GAN
DAN HARUS DI KOMEN YA GAN
KUNJUNGI THREAD ANE YANG LAIN GAN
Bahasa GOGO atau Bahasa G ada yang masih ingat ?
Hati-hati gan jerawat bisa buat orang meninggal
Di saat ibu-ibu masuk bioskop
Tempat wisata di Makassar
Permainan jadul saat bosan di kelas
Makanan enak di Makassar, kalo agan ?