Kerangka Manusia di Kolam Renang Gegerkan Warga Depok


VIVAnews - Warga Perumahan Deppen, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, digegerkan penemuan kerangka manusia di kolam renang salah satu rumah kosong. Pihak pemadam kebakaran beserta tim identifikasi Polresta Depok terus berupaya mengumpulkan kerangka-kerangka yang sudah hancur dan tercerai berai tersebut.

Menurut laporan Ketua RT 06/16, Kemher, kerangka itu ditemukan saat dia hendak memancing ikan di kolam yang tidak terpakai tersebut. Rumah itu menurutnya telah kosong selama enam bulan.

"Saya kaget saat menemukan ada kerangka yang mengambang. Dulunya rumah penampungan TKI tapi belum sempat beroperasi," kata dia.

Kerangka tersebut sudah terpisah menjadi beberapa bagian. Polisi berhasil mengumpulkan tengkorak, tulang punggung dan iga serta tulang belikat. Kondisi rumah yang gelap gulita menyulitkan kepolisian serta pemadam kebakaran yang menyisir lokasi.

Polisi lalu membawa kerangka ini ke rumah sakit Polri Kramat Jati untuk keperluan autopsi. Termasuk yang akan diselidiki adalah identitas kerangka tersebut.

VIVAnews - Kanit Kejahatan dan Kekerasan Polresta Depok, Ajun Komisaris Supriyadi, mengatakan, kepastian identitas kerangka manusia yang ditemukan di kolam renang baru bisa diketahui setelah hasil autopsi dari RS Polri Kramat Jati keluar.

“Belum tentu itu Haji Taufik, siapa yang bisa pastikan? Masa cuma lihat dari ciri-ciri gigi. Ini semua kan harus menunggu hasil autopsi rumah sakit dan tes DNA. Bisa saja itu kerangka orang lain. Apalagi ini pihak keluarga jarang sekali menjenguk Haji Taufik. Yang bersangkutan tinggal sendiri di rumah seluas itu.” ujar Supriyadi kepada VIVAnews, Selasa 17 Desmeber 2013.

Dia menjelaskan, setelah dipastikan identitas kerangka, baru proses penyidikan pun akan berkembang. "Kami masih meminta keterangan keluarga,” kata Supriyadi.

Potongan kerangka manusia itu pertama kali ditemukan oleh Kemher, ketua RT setempat. Saat itu, Kemher mengaku tak sengaja menemukan potongan tulang saat sedang memancing di kolam renang. Sejumlah warga memang kerap memanfaatkan kolam ini untuk memancing lantaran banyak ikannya.

Namun betapa kagetnya Kemher, bukannya ikan yang ia dapat, sore itu justru potongan kerangka manusia yang ia angkat. Spontan, Kemher yang panik langsung memberitahu ke warga lainnya yang kemudian ditindak lanjuti kepolisian.

Selama lebih dari dua jam, dibantu unit pemadam kebakaran potongan kerangka manusia itu dikumpulkan dengan cara menguras kolam. Hingga kini, kasus temuan kerangka yang sempat membuat geger warga itu masih dalam penyidikan Polresta Depok. Dan rencananya, hari ini kerangka tersebut akan dimakamkan pihak keluarga di kawasan Menteng Pulo, Jakarta.

VIVAnews - Sosok kerangka manusia yang ditemukan di sebuah kolam renang rumah kosong, di Kompleks Deppen, Jalan Monitor 7, Rt 06/16 Kav 31, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos Depok itu diduga pemilik rumah yang bernama Haji Taufik Rasyad.

Hal ini diketahui berdasarkan keterangan Ikbal, anak pemilik rumah yang ditemui VIVAnews di lokasi kejadian, Senin 16 Desember 2013. Keyakinan Ikbal, dilihat dari ciri-ciri fisik dan gigi. Pihak keluarga akan menyerahkan handphone korban pada polisi untuk diperiksa.

“Terakhir saya berhubungan (berkomunikasi) dengan bapak tiga bulan lalu. Bapak saya ini mobile, saya sendiri sempat kebingungan dia ada di mana. Saya sendiri kaget begitu dengar kabar ini. Setahu saya bapak tidak punya riwayat sakit,” ujarnya.

Rumah seluas sekitar 3.000 meter persegi berlantai dua dan bercat hijau itu sebelumnya adalah tempat penampungan TKI. Namun itu tidak berlangsung lama lantaran mendapat penolakan warga sekitar.

Sejumlah tetangga bahkan mengaku tak terlalu mengenal sosok korban. Pasalnya, korban yang diduga adalah Haji Taufik, merupakan sosok pribadi yang tertutup dan jarang bergaul.

“Kita enggak banyak tahu tentang si pemilik rumah. Orangnya tertutup sih,” kata seorang wanita, tetangga dekat korban yang enggan disebut namanya.

Rencananya, kerangka tersebut akan dimakamkan pihak keluarga di kawasan TPU Menteng Pulo, Jakarta, besok.