Nama Brazuca didapat melalui voting oleh para penduduk Brasil. Nama itu mengalahkan dua nama lain; Bossa Nova dan Carnavalesca.

Kata Brazuca sendiri bisa berarti orang-orang Brasil atau gaya hidup Brasil. Nama ini disebut Adidas mewakili masyarakat Brasil yang beragam.

Brazuca memiliki panel yang sama dengan bola yang dipakai Adidas untuk Piala Dunia U-20 di Turki. Bola ini dibuat dengan menggunakan teknologi enam panel yang belum pernah dipakai sebelumnya.

Permukaan Brazuca sedikit banyak mirip dengan bola Tango 12. Di Piala Dunia U-20 lalu, bola ini cenderung terbang lebih tinggi dan lebih jauh ketimbang bola generasi sebelumnya. Artinya, kecepatan bola sudah mengalami peningkatan performa.. Menariknya, tim nasional Inggris tidak akan bisa mencoba bola ini hingga kompetisi dimulai musim panas mendatang.

Pasalnya, Three Lions masih terikat kontrak bernilai 25 juta poundsterling dengan Nike, apparel olahraga asal Amerika Serikat yang tentu saja tidak mendesain Brazuca. Ini berarti Inggris akan menggunakan bola Nike Ordem di semua sesi latihan dan ujicoba yang mereka lakukan hingga turnamen dimulai.

Di sisi lain, tim nasional Jerman akan memiliki keuntungan selama kurang lebih enam bulan untuk membiasakan diri menggunakan Brazuca, yang juga bakal mulai digunakan di Bundesliga bulan depan.

Selain Inggris, tim nasional lain yang 'diharamkan' untuk menggunakan Brazuca untuk alasan yang sama adalah Brasil, Prancis, Portugal, Amerika Serikat, Belanda, Korea Selatan, Australia, dan Kroasia.

Ditambah lagi, pemain yang berlaga di Premier League juga justru harus membiasakan diri dengan bola anyar Nike Ordem, yang akan digunakan mulai tahun baru.
GImana Sob Tanggapannya Para Football Lovers