6. Prediksi Akurat Edgar Allan Poe



Tahun 1838, dewa kisah horror, Edgar Allan Poe merilis sebuah buku berjudul The Narrative of Arthur Gordon Pym of Nantucket (Narasi Kisah Hidup Arthur Gordon Pym dari Nantucket), satu-satunya novel panjang karangan beliau. Buku itu sangat aneh smpai-sampai Poe sendiri akhirnya setuju dengan para kritikus bahwa buku itu adalah "buku yang sangat konyol" (namun cukup untuk menjadi inspirasi bagi para kelas berat seperti Jules Verne dan Herman Melville dalam menulis Moby Dick dan Misteri Antartika - yupz, Edgar Allan Poe memang keren).

Anehnya :

Poe melakukan hal bergaya 'Blair Witch' dalam novelnya , dengan mengklaim bahwa novel ini berdasarkan pada kisah nyata, padahal tidak. Tapi ternyata kisahnya justru menjadi setengah nyata: hanya saja kisah aslinya belum terjadi, gan.

Salah satu kisah dalam novel The Narrative of Arthur Gordon Pym of Nantucket mengisahkan tentang sebuah kapal penangkap ikan paus yang terdampar di tengah laut, dengan empat awak di dalamnya. Kekurangan bahan makanan, orang-orang ini akhirnya mengundi untuk mengetahui siapa yang akan dimakan demi bertahan hidup, keputusan jatuh kepada anak kabin muda malang bernama Richard Parker .

Yang Lebih Aneh Lagi :

Empat puluh enam tahun kemudian, ada bencana yang sebenarnya di laut melibatkan Kapal Mignonette. Kejadian ini menjadi terkenal karena konsekuensi hukum dari beberapa peristiwa mengerikan yang terjadi di atas kapal, khususnya cara para awaknya menarik undian dan memutuskan untuk memakan anak kabin mereka, yang bernama... Richard Parker.



Kisah aneh ini ditemukan dekade kemudian oleh Nigel Parker, sepupu jauh dari Richard Parker yang menjadi korban. Anda hanya bisa membayangkan apa yang terlintas dalam pikirannya ketika ia menghubungkan antara kisah dalam novel Poe dengan apa yang terjadi dengan sepupunya.

Dan kisah itu bisa saja menjadi prediksi paling aneh tentang peristiwa masa depan oleh sebuah karya fiksi, jika saja tidak dikalahkan oleh keanehan berikut ini...

5 . Morgan Robertson Menulis Kisah Titanic... 14 Tahun Sebelum Kejadian Aslinya!!



Seratus tahun sebelum James Cameron mendapatkan Oscar untuk karya Titanic-nya, penulis Amerika Morgan Robertson menulis sebuah buku berjudul 'Futility, or The Wreck of The Titan', tentang tenggelamnya sebuah kapal laut "yg tak dpt tenggelam". Jika Anda melihat cover buku tersebut, Anda pasti yakin bahwa Anda sedang melihat versi fiksi dari kisah Titanic.



Tidak mengherankan, mengingat kisah Titanic adalah kisah yang telah diceritakan berulang-ulang (ada sekitar 13 film tentang Titanic sebelum versi Cameron, termasuk satu versi Nazi ) tapi buku Robertson adalah yang pertama menceritakan tentang Titanic.

Anehnya :

Robertson begitu bersemangat untuk menjadi yang pertama menulis kisah Titanic, sampai akhirnya dia tidak mau repot-repot menunggu Titanic untuk benar-benar tenggelam untuk menulis kisahnya. The Wreck of the Titan diterbitkan pada tahun 1898 , 14 tahun sebelum RMS Titanic bahkan selesai dibangun.

Kesamaan antara kapal dalam buku Robertson dengan Titanic asli begitu mengejutkan, sehingga kita bisa membayangkan bahwa White Star Line membangun Titanic dengan spesifikasi sangat mirip seperti di buku Robertson hanya untuk uji nyali saja.

The Titan digambarkan sebagai "kerajinan apung terbesar dan maha karya manusia yang termegah" "setara dengan hotel kelas satu," dan, tentu saja , "tak dpt tenggelam" .

Kedua kapal ini sama-sama kapal baja milik Inggris, sama-sama memiliki panjang 800 meter dan sama-sama tenggelam setelah menabrak gunung es di Atlantik Utara, pada bulan April, sekitar tengah malam. Apakah sudah cukup banyak kebetulannya? Mungkin itu sebabnya Robertson mencetak ulang bukunya pada tahun 1912 hanya untuk berjaga-jaga, siapa tahu ada orang yang belum tahu bahwa dia penah menulis buku tersebut.

Yang Lebih Aneh Lagi :

Walau ada banyak persamaan kebetulan yang tertuang dalam novel tersebut dengan bencana Titanic, ternyata ada beberapa hal yang mana Robertson salah dalam memprediksi. Antara lain, Titanic tidak menabrak gunung es "400 mil dari Newfoundland dengan kecepatan 25 knot" (yang di dalam buku). Tapi kenyataannya Titanic menabrak gunung es 400 mil dari Newfoundland dengan kecepatan 22,5 knot. (HAH!! selisih 2,5 knot, Robertson!!)

Tapi mungkin hal yang cukup aneh tentang Titan adalah poin yang tidak ada hubungannya dengan cerita utama, tetapi untuk hal-hal berikut.

Antara lain, baik Titan dan Titanic memiliki terlalu sedikit sekoci untuk mengakomodasi setiap penumpang di kapal, Titan membawa "sesedikit mungking yang diperbolehkan oleh hukum." Dengan Robertson memutuskan untuk bermurah hati dan menambahkan empat sekoci lebih banyak daripada Titanic.

4 . Perang Sipil Selalu Menemukan Wilmer McLean



Ketika Perang Saudara Amerika meletus pada tahun 1861, Wilmer McLean dari Virginia sudah terlalu tua untuk ikut bertempur. Sayangnya , ia juga kebetulan tinggal di jalan antara Washington, DC dan Richmond, VA , ibu kota masing-masing dari Union dan Konfederasi .

Pertempuran pertama dari Perang Saudara cukup banyak terjadi di pekarangan rumah orang ini. Pertempuran Bull Run, pecah pada 21 Juli 1861 di dekat Manassas, Virginia - kampung halaman McLean. Jenderal Konfederasi P.G.T. Beauregard membutuhkan bangunan sebagai markas untuk stafnya, dan ketika ia melihat rumah Wilmer McLean lumayan nyaman , dia pikir "Ya sudahlah..." dan akhirnya berkemah di sana .

Hal ini otomatis menjadikan rumahnya menjadi gudang artileri, dan pada suatu ketika salah satu peluru meriam entah bagaimana bisa sampai ke cerobong asap pria malang ini. Seluruh bangunan meledak seperti Death Star, namun ajaibnya tidak ada yang terluka .

Anehnya :

Tapi , gan, jumlah pertempuran yang terjadi di sepanjang jalan itu banyaknya bukan main. Sehingga banyak orang yang tinggal di antara Richmond dan DC bisa mengatakan bahwa pertempuran terjadi di halaman depan mereka. Dan, setelah berhasil meloloskan diri dari kematian di dalam rumahnya sendiri, McLean memutuskan untuk memindahkan keluarganya dari tanah antah berantah ini.

Namun, orang itu terlalu lama mengambil keputusan sampai akhirnya memasuki tahun 1862, pertempuran yang hampir dua kali lebih besar dan empat kali lebih berdarah meledak tepat di depan pintu rumahnya lagi - Yaitu Pertempuran Kedua Bull Run.

Setelah dua kali terhindar dari bahaya Perang Saudara, McLean akhirnya berhasil menjual rumahnya, lalu dia beserta keluarganya pindah sejauh yang mereka mampu .

Yang Lebih Aneh Lagi :

Akhirnya Wilmer pindah dan menetap di sebuah pondok di Clover Hill, Virginia, kota yang kemudian berubah nama menjadi Appomattox Court House . Pada Tahun 1865, Robert E. Lee dan tentara dari utaranya terlalu sibuk untuk bisa mempertahankan Richmond dari serangan Jenderal Ulysses S. Grant dari Tentara Union. Lalu setelah meninggalkan ibukota mereka, Lee dan tentaranya dikejar oleh Grant sepanjang Virginia hingga mencapai ... (tentu saja) Appomattox Court House .

Pada tanggal 9 April 1865, General Lee secara resmi menyerah kepada Ulysses S. Grant, dan secara efektif mengakhiri Perang Saudara Amerika. Lokasi penyerahan dirinya: ruang tamu rumah Wilmer McLean yang baru.

Setelah kedua pihak tentara pergi, McLean berkata: "Perang dimulai di halaman depanku dan berakhir di ruang tamu rumahku, " yang mungkin adalah cara paling elegan dalam merangkum hal paling sial dalam sejarah Amerika.

3. Ohio Penuh Dengan Astronot



Apa yang spesial dari negara bagian Ohio di Amerika? Kagak ada? Wah, gan, jangan secepat itu mengambil kesimpulan.

Dua penerbang pertama merupakan orang Ohio, mereka adalah Orville dan Wilbur Wright, yang berhasil menunjukkan dunia pesawat pertama pada tahun 1903. Ya, memang benda itu hanya bisa terbang selama 12 detik, tapi setidaknya mereka bisa keluar dari Ohio dan mendarat di pantai berpasir North Carolina saat mengujinya. Setelah pesawat mereka mendarat, dunia penerbangan pun lahir.



Jadi orang Ohio membantu umat manusia terbang menuju langit. Lalu apa lagi berikutnya?

Nah, gan. 59 tahun kemudian, Seorang warga Ohio lain mendengar bahwa pemerintah AS 'menembakkan' orang ke luar angkasa. Karena ini adalah kesempatan langka untuk dapat menjauh dari Ohio, dia menjawab "Aku mau mendaftar" Sayangnya, orang itu tidak memenuhi persyaratan untuk pekerjaan itu, tetapi meskipun kurang persyaratan perguruan tinggi, NASA berpikir "Ya sudahlah... lagipula dia juga dari Ohio" dan akhirnya mengizinkan ia pergi. Pada tanggal 20 Februari 1962, ia menjadi orang Amerika pertama yang terbang ke orbit bumi. Namanya adalah John Glenn.





Pertama dalam penerbangan, pertama berada di orbit, Ohio unggul 2-0.


Anehnya :

Jadi Wright bersaudara dan John Glenn semua berasal dari negara bagian yang sama. Kebetulan, kan? Tunggu dulu...

Tidak lama kemudian, John F. Kennedy bersumpah untuk mendaratkan seorang Amerika di Bulan pada akhir dekade, dan janji ini digenapi pada tanggal 20 Juli tahun 1969 oleh Neil Armstrong. Ingin menebak dari negara bagian mana Neil Armstrong berasal?



Pertama dalam penerbangan, pertama di orbit dan pertama di bulan - Ohio, Ohio dan Ohio. Dan itu mengakhiri kisah sejarah penerbangan Ohio, kan??

Yang Lebih Aneh Lagi :

Oh, tunggu dulu gan, ternyata belum berakhir. Negara bagian itu menghasilkan 22 astronot lagi. Yang terakhir Anda mungkin pernah mendengar tentang Jim Lovell. Siapa Jim Lovell?



Serius gan, NASA malah memiliki sesuatu di situs resminyayang didedikasikan untuk orang Ohio.

2. Keberuntungan Amerika Selama Pertempuran Midway



The Battle of Midway dapat dikenang sebagai salah satu pertempuran laut yang paling spektakuler dalam sejarah dan salah satu titik balik besar dalam teater Perang Pasifik, tetapi dimulai sebagai keberuntungan murni untuk Pihak Amerika.

Meskipun berperang dengan sebagian besar rencana Jepang berada di tangan mereka (berkat pemecah kode/mata-mata Bothan), Angkatan Laut AS belum bisa menunjukkan banyak pada dini hari tanggal 4 Juni 1942. Hampir setiap pesawat yang melawan Jepang pada hari itu hancur, dan semua tanpa memberikan perlawanan berarti.

Anehnya :

Ada satu skuadron pengebom Amerika dipimpin oleh Letnan Komandan C. Wade McClusky, Jr yang tersesat dalam perjalanan ke pertempuran. Sangat tersesat sampai-sampai mereka ketinggalan pembantaian yang terjadi terhadap rekan-rekan mereka di skuadron lain. Hampir kehabisan bahan bakar dan terbang buta di tengah-tengah Samudera Pasifik, komandan McClusky tetap semangat dan terus mencari Armada Imperial Jepang.

Skuadron nya mulai berjatuhan seperti lalat sampai, dalam suatu kejadian kebetulan, McClusky tanpa sengaja menemukan sebuah kapal perusak Jepang. Saat ia mengangkat matanya untuk memindai cakrawala, dia melihat Bendera Matahari Terbit dari Imperial Armada Jepang sedang menatapnya dan menyadari, "Ini dia angkatan laut musuh yang saya cari!" Tentu saja, meninjau dari apa yang pernah terjadi sebelum itu, ini berarti kematian yang hampir pasti.

Yang Lebih Aneh Lagi :

Sementara menemukan kapal musuh adalah sebuah keberuntungan, keberuntungan lain tiba karena skuadron McClusky tiba pada saat yang tepat ketika ketiga Pesawat Induk Jepang sedang mengisi bahan bakar dan mempersenjatai kembali pesawat-pesawat mereka.

Dalam hitungan menit, kapal induk Jepang Kaga, Akagi, dan Soryu -bersama dengan semua pesawat mereka- hancur dalam serangan yang menghabisi Angkatan Laut Kekaisaran beserta sebagian besar pelaut dan pilot terbaiknya. Kapal Induk keempat Hiryu tenggelam dalam serangan balik pada hari berikutnya, secara efektif memusnahkan Kekuatan yang sama yang menghancurkan Pearl Harbor.

Ini adalah kekalahan pertama Angkatan Laut Jepang dalam waktu hampir 300 tahun, dan keberuntungan untuk Amerika, yang membuat kekaisaran Jepang tidak pernah bisa pulih lagi.

1. Kutukan 4 Juli



Bagi Anda yang kurang akrab dengan sejarah Amerika, Empat Juli adalah hal yang cukup besar di sana karena pada hari itulah dimana Deklarasi Kemerdekaan mereka ditandatangani pada tahun 1776, secara efektif negara AS berdiri.

Jadi bisa dibilang kebetulan yang "ironis" dibanding "aneh" bahwa salah satu pendiri Amerika Serikat dan Presiden kedua Amerika Serikat, John Adams, menghadap Sang Pencipta pada tanggal 4 Juli 1826, 50 tahun setelah Amerika Serikat lahir.

Anehnya :

Tepat sebelum John Adams meninggal, ia bergumam, "Thomas Jefferson bisa bertahan," mengingat mereka bersahabat cukup dekat menjelang akhir-akhir kehidupan mereka (dan Jefferson tentu saja yang akan mengambil alih Gedung Putih setelah Adams meninggal).

Namun, yang Adams tidak tahu adalah, Jefferson baru saja meninggal beberapa jam sebelumnya, juga pada ulang tahun kelima puluh kemerdekaan Amerika.



Kita bisa mengakui bahwa kematian salah satu dari orang-orang ini pada 4 Juli 1826 tepat 50 tahun setelah Deklarasi ini sepertinya agak aneh, tetapi jika yang meninggal dua orang sekaligus, pasti aneh sekali, kan gan?

Yang Lebih Aneh Lagi :

Jadi, dua dari tiga presiden pertama meninggal pada hari yang sama. Jadi bisa dibilang baru akan ada seribu presiden lagi sebelum ada presiden AS yang meninggal tanggal 4 Juli, ya kan??

Salah, gan. Presiden kelima AS, James Monroe, meninggal pada tanggal 4 Juli 1831. Yupz, tiga dari lima presiden pertama AS meninggal pada Hari Kemerdekaan.

Sementara kita membicarakan tanggal 4 Juli, kita tidak dapat mengabaikan Pertempuran Gettysburg, pertempuran terbesar dan paling penting dalam Perang Sipil, hari yang menentukan nasib bangsa Amerika itu berakhir pada tanggal 4 Juli 1863.

Dan juga kemenangan yang sangat penting untuk pasukan Union dalam pertempuran lain, dimana pasukan Union Jenderal Ulysses S. Grant mengepung Vicksburg, Mississippi selama enam bulan. Dan akhirnya kota itu menyerah tanpa syarat, juga pada tanggal 4 Juli.