- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Demo Para Dokter


TS
osmone
Demo Para Dokter
Tadi saya berangkat agak telat karena sore pulang dari Medan dan malamnya main Futsal jadi gak sanggup berangkat pagi seperti biasa, Karana sudah jam 10 pagi lewat saya memutuskan lewat Jalan Sudirman Thamrin soalnya 3 in 1 sudah lewat. Selepas Bundaran HI ternyata jalanan macet dan banyak ambulan ada apa yah ternyata beberapa meter didepan para dokter sedang melakukan aksi demo jalan kaki, beberapa spanduk POGI dari berbagai kota terlihat. POGI itu assosiasi Dokter Kandungan kalo gak salah ya. Biar tahu lebih saya coba buka twitter, ternyata ada kasus dan minggu ini cukup santer, karna jarang nonton TV dan saya juga gak ngikutin banget. ada dokter ditangkap polisi di Manado karna dianggap malpraktek. Dispanduk saya baca stop kriminalisasi Dokter. Saya mikir apa kepentingan polisi untuk mengkriminalisasi dokter, bukan kan profesi ini kita sangat butuhkan bahkan semacam asuransi pun sangat banyak menawarkan asuransi kesehatan pasti hubungannya dengan dokter, ada apa dengan dokter kandungan? mungkin sebaiknya kita sama sama berfikir saja. dokter tidak akan mungkin membunuh pasiennya sama aja dengan menggali kuburan sendiri, tetapi banyak juga orang yg mengeluhkan perlakukan para dokter, terutama ketika mau melahirkan kenapa sekarang jadi banyak yg cesar . supir kantor saya pernah pontang panting nyari pinjaman, dia hari sabtu, karna anaknya mau lahir dan harus cesar kalo gak cesar dokternya gak mau bertanggung jawab. apa mungkin kasus dimanado yg bilang katanya istrinya dioper sana sini karna kasus yg sama mungkin karna gak sanggup bayar biaya cesar trus dioper sana sini yg akhirnya meninggal, saya hanya baca dari koran tapi gak tahu dengan pasti. yg jelas ketika bbman sama temen saya bilang ada demo doketr karna begini2. gak satupun yg simpatik. ada yg bilang kadang mereka seenaknya, ada yg bilang dokter tingkahnya sombong ada yg bilang kita kadang gak lebih dari barang rusak dokter hanya ngejar jumlah pasien.
Saya cuma bilang apa juga gak sebaiknya dokter juga introspeksi ? Demo hak setiap orang, merasa mendapat sikap tidak adil hak setiap orang. Tetapi dari sisi kita juga harus ada introspeksi diri apakah selama ini betul yg dikatakan orang?
Semoga kasus ini cepat selesai, kita gak bisa benci profesi dokter, berapa banyak keluarga yg bangga anaknya jadi dokter. Mungkin saja keluarga keluarga itu mengira anaknya akan seperti Ciptomangunkusumo, yg mengorbankan banyak kemewahan demi mengobati pasien yg datang dari kalangan bawah, atau mungkin seperti Achmad Mucthar di bukit tinggi yg rela digantung oleh jepang didepan seluruh staffnya demi tetap mengobati orang yg sakit.. dokter yg sekarang yg kaya gimana??
Saya cuma bilang apa juga gak sebaiknya dokter juga introspeksi ? Demo hak setiap orang, merasa mendapat sikap tidak adil hak setiap orang. Tetapi dari sisi kita juga harus ada introspeksi diri apakah selama ini betul yg dikatakan orang?
Semoga kasus ini cepat selesai, kita gak bisa benci profesi dokter, berapa banyak keluarga yg bangga anaknya jadi dokter. Mungkin saja keluarga keluarga itu mengira anaknya akan seperti Ciptomangunkusumo, yg mengorbankan banyak kemewahan demi mengobati pasien yg datang dari kalangan bawah, atau mungkin seperti Achmad Mucthar di bukit tinggi yg rela digantung oleh jepang didepan seluruh staffnya demi tetap mengobati orang yg sakit.. dokter yg sekarang yg kaya gimana??
0
980
6


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan