5 Tradisi Paling Aneh dan Menyeramkan Sepanjang Massa
TS
onta.bongkok
5 Tradisi Paling Aneh dan Menyeramkan Sepanjang Massa
WELCOME
Mungkin manusia zaman sekarang hanya akan bisa mendengarkan kisah-kisah tradisi-tradisi nenek moyang. zaman sekarang menganggap tradisi-tradisi nenek moyang yang seperti ini sangat unik dan aneh dan juga menyeramkan bagai mana tidak berbagai tingkah laku dan perbuatan yang aneh yang di anggap sakral bagi nenek moyang kita dulu yang harus memang di laksanakan. Sebagian besar tradisi ini sekarang merupakan bagian dari sejarah dan dianggap paling kejam atau jahat. Namun beberapa diantaranya dihentikan baru-baru ini. Ini adalah daftar 10 tradisi yang aneh yang sekarang kebanyakan sudah hilang dari peradaban manusia. Tradisi-tradisi ini memang tidak sesuai dengan fitrah manusia, karena tidak sesuainya dengan fitrah manusia, bukan justru membawa manfaat bagi kehidupan masyarakat justru membawa kesengsaraan.
CEKIDOT GAN..:
Spoiler for Foot Binding (Pengikat kaki) :
Ikat kaki menjadi tradisi dikhususkan untuk perempuan China saat Dinasti Ming berkuasa pada 618-907. Awalnya ada anggapan, semakin kecil kaki, semakin cantik kaum hawa dipandang. Semiliar perempuan rela mengalami penyiksaan agar mendapatkan bentuk kaki sempurna zaman itu. Panjang kaki mereka yang melakukan ini hanya 15 sentimeter saja. Saat terjadi revolusi Sun Yat Sen pada 1911 praktek ini dilarang sebab dinilai kejam. 2. Mumi dilakukan sendiri (Jepang) Pemuka agama Buddha di Jepang Utara pernah mempraktekkan tradisi mengerikan ini. Mereka mengkonsumsi racun alami mematikan namun tidak membuat tubuhnya hancur. Biarawan Buddha ingin meninggal secara berturut-turut mengkonsumsi makanan khusus selama tiga tahun. Lalu mereka meminum getah pohon Urushi. Getah ini menyebabkan muntah dan membuat cairan tubuh cepat hilang. Kerusakan organ dalam tubuh juga terjadi cepat
Spoiler for Self Mummification:
Ribuan tahun yang lalu, bhikshu Shugendo atau disebut juga Sokushinbutsu menjalankan praktek mem-mumifikasi diri sendiri dalam keadaan yang bahkan ulat dan serangga tidak sanggup untuk memakan nya. Proses ini terdiri dari 3 tahap yang masing-masing tahap lamanya 1000 hari. 1000 hari di tahap pertama adalah dimana sang bhiksu hanya memakan kacang-kacangan dan buah berry yang didapati sekitar hutan dan ditambah dengan olahraga keras akan menguras lemak-lemak badan mereka. 1000 hari di tahap kedua sang bhiksu hanya memakan akar-akaran dari pohon pinang dimana di tahap kedua ini sang bhiksu akan berubah seperti tengkorak karena saking kurusnya. 1000 hari tahap terakhir adalah dimana sang bhiksu sudah mulai meminum teh yang terbuat dari zat-zat pohon yang beracun. Meminum teh ini akan mengakibatkan mereka muntah, berkeringat, dan lainnya yang bertujuan mengeluarkan semua cairan tubuh sang bhiksu. Tetapi yang lebih penting lagi adalah agar setelah mati racun di badan tersebut akan mengeluarkan racun yang akan mematikan semua ulat maupun serangga yang mencoba memakan badan nya. Dengan demikian mayat sang bhikshu akan menjadi mumi yang bersih dan tidak hancur oleh ulat-ulat pemakan bangkai. Di tahap ketiga ini lah para bhikshu tersebut akan masuk ke dalam gua yang sangat sempit yang hanya cukup untuk duduk bersila. Mereka masuk dengan membawa bel dan setiap hari mereka akan membunyikan bel yang menandakan bahwa mereka masih hidup. Setelah bel tersebut tidak berbunyi lagi, maka gua tersebut akan disegel dan sang bhiksu dianggap telah mencapai kesempurnaan.
Spoiler for sati:
Sati atau bakar diri hidup-hidup dilakukan oleh perempuan ditinggal mati suaminya. Ini lambang kesetiaan pada pemilik hati sang hawa. Sati sering dilakukan mereka berkasta tinggi. Hanya perempuan pilihan dapat melakukannya. Mereka dianggap pahlawan sesuai ajaran Hindu. Sati juga pilihan terbaik saat seorang istri ditinggal mati suami. Status janda disandangnya kerap menyiksa mereka lebih parah bahkan bisa dikucilkan
Spoiler for Eunuchs:
Kasim (Timur Tengah) Ini salah satu tradisi mengerikan diperuntukkan lelaki di Timur Tengah. Kasim merujuk pada kebiasaan membuang kemaluan kaum Adam sebab tidak lagi subur atau alasan lainnya. Peradaban Sumeria pertama kali mempraktekkan ini. Banyak Kasim dipekerjakan di tempat-tempat strategis seperti menjadi komandan militer, pejabat pemerintahan, hingga petugas keagamaan. Mereka dinilai tidak akan tergoda merebut kekuasaan dan membangunnnya sebab tidak bisa mempunyai keturunan
Spoiler for Seppuku:
Seppuku merupakan salah satu adat para samurai, terutama jenderal perang pada zaman bakufu yang merobek perut mereka dan mengeluarkan usus mereka agar dapat memulihkan nama mereka atas kegagalan saat melaksanakan tugas dan/atau kesalahan untuk kepentingan rakyat.