Malam ini, proyek pembangunan Jalan Layang Non Tol (JLNT) Tanah Abang-Kampung Melayu direncanakan rampung. Untuk memastikan hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan melakukan pengecekan langsung ke lokasi pembangunan.

"Nanti malam rampung, jam 23.00 WIB mau ke lapangan. Bareng-bareng lihat waktu tutup terakhir. Jrek, lubang terakhir ditutup," kata Gubernur DKI, Joko Widodo di rumah dinasnya, Jalan Taman Suropati, Jakarta Selatan, Minggu (24/11/2013).

Sebelumnya, pembangunan jalan layang ini sempat mangkrak karena Jokowi-Ahok meminta BPKP untuk mengaudit proyek tersebut. Namun, Jokowi memastikan jika pembangunan proyek ini selesai malam ini.

"Pasti rampung. Yakinlah. Karena saya cek dan saya kawal," jelasnya.

Lalu kapan akan dimulai uji coba kelayakan konstruksi proyek tersebut?

"Uji cobanya? Rampung dulu. Dulu saya kan dikejar biar rampung," ucapnya.

Pengerjaan proyek ini dimulai tahun 2010 dan dikerjakan dalam beberapa paket. Paket Casablanca dikerjakan oleh kontraktor PT Wijaya Karya dan PT Wijaya Konstruksi. Lalu paket Jalan Dr Satrio dikerjakan PT Adhi Karya.

Yang saat ini akan diselesaikan yakni paket Mas Mansyur dikerjakan PT Istaka Karya dan PT Sumber Sari dengan subkontraktor PT Nindya Karya. Pengerjaan proyek ini sempat terhenti karena masalah ketiadaan alat di lapangan. Pemprov DKI mengalokasikan anggaran sebesar Rp 98 miliar.

Sumber : detik(dot)com