EISRIESENWELT CAVE



The Eisriesenwelt Cave di Austria adalah gua es terbesar di dunia dengan panjang hampir 50 kilometer (30 mil).
Gua-gua ini terletak di atas Desa Werfen di Salzburg.
Formasi warna es yang ada berbeda - beda bergantung dari kandungan mineral yang ada.
Namanya diterjemahkan menjadi "World of Ice Giants."
Hanya sebagian dari ruang gua yang merupakan terbuka untuk umum.

FINGAL'S CAVE



Pulau Staffa adalah sebuah pulau tak berpenghuni di lepas pantai Skotlandia.
Tempat ini merupakan daya tarik bagi beberapa goa laut disana
Tempat ini biasa juga disebut Uamh Binh atau Goa Melody.
Gua Fingal memiliki ketinggian 70 meter (227 kaki)
Pada tahun 1829, komposer Felix Mendelssohn mengunjungi gua Fingal dan suara ombak di dalamnya menjadi inspirasi bagi Hebrides Overture nya.

THE BLUE GROTTO



The Blue Grotto adalah daya tarik wisata paling terkenal.
Gua laut ini dibanjiri dan dipenuhi dengan cahaya biru yang menyeramkan.
Pada periode Romawi, gua itu dikatakan rumah Nereids, sirene dan setan.
Lampu biru yang ada disebabkan oleh sinar matahari penyaringan melalui sebuah lubang di dekat permukaan air.
Waktu terbaik untuk mengunjungi gua biru adalah sore, ketika sinar matahari bersinar langsung di luar gua.

WISTERIA TUNNEL



The Kawachi Fuji Gardens adalah rumah bagi tampilan bagi wisteria yang diatur dalam terowongan.
Sekitar 150 wisteria tanaman setidaknya 20 spesies yang tumbuh di kebun, masing-masing mekar dan berwarna ungu, putih, biru, ungu-biru, atau pink.
Waktu terbaik untuk mengunjungi taman adalah dari akhir April sampai pertengahan Mei, ketika "Fuji Matsuri" atau "Wisteria Festival" diadakan.

ORDA CAVE



Ordinskaya atau Goa Orda adalah goa di bawah air terpanjang di Rusia
Atau goa gipsum di bawah air yang terkenal di dunia.
Panjangnya hampir 5 kilometer (3 mil) dari goa
Sehingga jelas bahwa penyelam dapat melihat hampir 45 meter (150 kaki) di depan mereka.
Goa Orda sangat tidak direkomendasikan untuk tempat yang baik bagi para penyelaman yang ingin tersesat

WAITOMO CAVES



Gua Waitomo adalah rumah bagi spesies glowworm asli Selandia Baru: Arachnocampa luminosa.
Ribuan glowworms ini hidup di Gua Waitomo, yang telah menjadi salah satu atraksi utama dari Selandia Baru Pulau Utara.

PUERTO PRINCESA SUBTERRANEAN RIVER



Sungai ini terletk di Palawan Filiphina yang juga biasa disebut sungai bawah tanah Santo Paulus dan didirikan sebagai taman nasional pada tahun 1971.
Berjarak 8 kilometer (5 mil) dari sungai yang mengalir langsung ke laut. Sepanjang jalan mengalir melalui gua diisi oleh beberapa formasi batu kapur yang paling indah di dunia.
Beberapa formasi tersebut mirip hewan, jamur, dan orang-orang.
Pada tanggal 28 Januari 2012, sungai bawah tanah ini di nobatkan sebagai salah satu dari Tujuh Keajaiban Alam yang baru.
Hanya 4 kilometer (2,5 mil) dari sungai dapat diakses oleh wisatawan.
Izin khusus diperlukan jika seseorang ingin melakukan perjalanan panjang ke seluruh sungai

THE MARBLE CATHEDRAL



The Cuevas de Marmol atau Katedral Marmer
Adalah sebuah gua yang meliputi perbatasan Chile-Argentina.
Para wisatawan harus menempuh perjalanan yang cukup panjang untuk sampai di tempat.
Mereka harus terbang dari ibukota ke kota Coyhaique lalu 320 kilometer (200 mil) selatan ke danau.
Tapi perjalanan yang panjang akan terasa terbayar ketika para wisatawan ditemukan dengan air sebening kristal dan dinding indah bermotif marmer.
Gua hanya dapat diakses dengan perahu. Gua ini terbentuk 6.000 tahun yang lalu oleh gelombang menabrak kalsium karbonat. Warna air bervariasi dengan cuaca, tinggi muka air, dan waktu tahun.

LUBANG NASIB BAGUS CAVE



Lubang Nasib Bagus atau Gua Keberuntungan terkenal dengan goa dengan ruang terbesar di dunia.
Hal ini terletak di Taman Nasional Gunung Mulu di Kalimantan.
Perkiraan ketinggian langit-langit adalah 100 meter (320 kaki), dan dimensi maksimum telah diperkirakan 700 x 400 meter (2.300 x 1.300 kaki).

KRUBERA CAVE



Pada tahun 2001 Goa Krubera memiliki nama alternatif yang disebut Voronja atau Voronya Goa atau gua terdalam di dunia.
Pada bulan Oktober 2004, para ilmuwan memperkirakan kedalamannya menjadi 2.080 meter (6.800 kaki).
Gua ini terletak di Abkhazia, republik yang dimiliki Georgia tetapi klaim untuk menjadi sebuah negara merdeka.
Dalam rangka untuk mencapai kedalaman terendah dari gua, pendaki dari Universitas Ibrani Yerusalem melewati hampir di atas titik beku.
Mereka juga mengalami banjir bandang yang membuat mereka terisolasi selama 30 jam.
Pada kedalaman lebih dari 300 meter (1.000 kaki), beberapa bentuk kehidupan telah ditemukan, seperti kalajengking katai gua, cacing parasit, dan transparan ikan dekat dengan air nol derajat.