- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[FAKTA ATAU MITOS]Si Lidah Pahit dan Si Mata Empat +Pic


TS
rsydsa
[FAKTA ATAU MITOS]Si Lidah Pahit dan Si Mata Empat +Pic
![[FAKTA ATAU MITOS]Si Lidah Pahit dan Si Mata Empat +Pic](https://dl.kaskus.id/i40.tinypic.com/27ybgd1.jpg)
Quote:
Ada yang pernah denger cerita rakyat tentang si pahit lidah dan si mata empat???
Kalo gue sendiri, dulu waktu kecil pernah denger cerita rakyat yg satu ini, tapi gue gk terlalu tertarik.
Dan kemaren waktu mudik, gue ketemu sama sodara gue dari daerah sumatera selatan, tepatnya daerah Lahat.
Gue lupa cerita awalnya kenapa sampe ngobrolin si pahit lidah, tapi yang jelas cukup buat bikin gue penasaran sebenernya apa dan siapa si pahit lidah ini??
Karena dari cerita sodara gue, di daerah perbukitan Linggau sampe Lahat (konon katanya ini perlintasan si pahit lidah dan si mata empat), banyak batu2 yang bentuknya aneh, mulai dari kapal, orang2, sampe monyet.
Bahkan batu menangis yang di klaim rakyat sumatera selatan sebagai salah satu "hasil karya" si pahit lidah.
Dan salah satu cerita mengenai si pahit lidan dan si mata empat.
Batu Macan
![[FAKTA ATAU MITOS]Si Lidah Pahit dan Si Mata Empat +Pic](https://dl.kaskus.id/i39.tinypic.com/34edwl0.jpg)
Gambar di atas adalah gambar Batu Macan, konon kabarnya saat Si Pahit Lidah istirahat di sebuah batu, ada seekor macan yang ingin menerkam seorang ibu, harimau tsb diperingati oleh Si Pahit Lidah sampai 3x, tetapi tetap berniat menerkam ibu tsb. Akhirnya kutukan Si Pahit Lidah pun terucap ai, dasar batu kau ni, tapi anehnya, bukan hanya macan tsb yang menjadi batu, tetapi sang ibu dan anak juga.
Usut punya usut, ternyata si ibu adalah seorang pezinah dan anak yang digendongnya adalah anak hasil perzinahannya. Dari cerita inilah terjadi asal muasal peraturan adat jika seseorang diketahui berzinah, maka ada banyak persyaratan seperti menyembelih kambing, sapi, membersihkan rumah, dll
Batu Kebayan
![[FAKTA ATAU MITOS]Si Lidah Pahit dan Si Mata Empat +Pic](https://dl.kaskus.id/i39.tinypic.com/35d0x8p.jpg)
Batu kebayan atau batu pengantin ini adalah salah satu cerita yang ada di desa Jepara daerah kabupaten Ogan Komering Selatan provinsi Sumatera Selatan.
Hingga saat ini batu-batu tersebut masih bisa ditemui di desa setempat. Menurut Helmi, salah seorang warga setempat, batu kebayan ini merupakan perwujudan dari seorang pengantin perempuan yang dikutuk menjadi batu oleh seorang yang memiliki kesaktian mandraguna yaitu si Pahit Lidah. Konon apapun yang diucapkan oleh si Pahit Lidah ini akan menjadi kenyataan Cerita ini berawal saat seorang pengantin wanita yang diarak oleh rombongannya hendak menuju rumah calon suaminya. Sudah menjadi adat masyarakat setempat kalau pengantin wanita besarta barang benatokatau barang bawaannya berserta calon pengantin mesti diarak ke rumah calon suaminya. Saat mereka sedang melintas itulah, dari atas puncak gunung Seminung mereka di tegur oleh si Pahit Lidah.
Berhubung jarak antara mereka dan si Pahit lidah sangat jauh, tidak seorangpun yang mendengar panggilan si Pahit Lidah ini, hal ini membuat si Pahit Lidah marah dan mengatakan kalau mereka semua seperti batu yang tidak mendengar dan tidak menjawan pertanyaannya. Seketiak saja, semua orang-orang yang mengiringi calon pengantin wanita tersebut menjadi batu termasuk juga si calon pengantin dan barang-barang bawaannya.
Hingga sekarang serakan batu-batu yang menyerupai peti-peti barang tersebut masih bisa ditemui dilokasinya, sedangkan batu pengantin perempuannya berserta kursinya telah dibawah ke Belanda saat terjadi penjajahan.
Patung Si Pahit Lidah
Makam Si Pahit Lidah
Kalo gue sendiri, dulu waktu kecil pernah denger cerita rakyat yg satu ini, tapi gue gk terlalu tertarik.
Dan kemaren waktu mudik, gue ketemu sama sodara gue dari daerah sumatera selatan, tepatnya daerah Lahat.
Gue lupa cerita awalnya kenapa sampe ngobrolin si pahit lidah, tapi yang jelas cukup buat bikin gue penasaran sebenernya apa dan siapa si pahit lidah ini??
Karena dari cerita sodara gue, di daerah perbukitan Linggau sampe Lahat (konon katanya ini perlintasan si pahit lidah dan si mata empat), banyak batu2 yang bentuknya aneh, mulai dari kapal, orang2, sampe monyet.
Bahkan batu menangis yang di klaim rakyat sumatera selatan sebagai salah satu "hasil karya" si pahit lidah.
Dan salah satu cerita mengenai si pahit lidan dan si mata empat.
Spoiler for awal mula dan kisah:
Layaknya daerah lain, seperti Kisah Gunung Tangkuban Perahu, Candi Borobudur, dll. Danau Ranau memiliki Legenda tersendiri yaitu SI PAHIT LIDAH dan SI MATA EMPAT.
Konon kabarnya hidup seorang yang sangat sakti yaitu Si Pahit Lidah, karena saking lidahnya pahit dapat mengkutuk orang, binatang, atau benda apapun menjadi batu. Hal ini dipercaya karena adanya situs peninggalan zaman dahulu kala yaitu BATU KEBAYAN(candi sepasang pengantin) yang puing-puingnya masih tersisa di dekat Desa Jepara, kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah, kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan. Dan konon dipercaya banyaknya situs (arca atau patung) di daerah Ranau seperti: Batu Lesung, di Subik dan sebagainya adalah akibat sumpah dari Si Pahit Lidah.
Beberapa ahli dari Belanda sempat melakukan penelitian terhadap situs-situs tersebut mereka menyatakan bahwa situs-situs tersebut adalah peninggalan kebudayaan Budha dan Hindu yang sempat ada sebelum Islam masuk ke Ranau. Jika ditilik dari sejarah memang dari cerita Pangeran Singa Juru (Raja pertama Ranau) yang berguru sampai ke Majapahit, tentulah hal itu masih ada relevansinya.
Kembali ke cerita Si Pahit Lidah, konon kabarnya pula, ada seorang yang sangat sakti dari daerah lain yaitu Si Mata Empat, yang ingin menguji kesaktian Si Pahit Lidah.
Lalu terjadilah uji kesaktian dengan ending kalahnya Si Pahit Lidah. Karena serakah Si Mata Empat menjilat lidah Si Pahit Lidah dengan tujuan untuk mengambil kesaktiannya. Namun ternyata Si Mata Empat langsung keracunan dan mati oleh racun dari lidah Si Pahit Lidah.
Cerita diatas tentu saja sebatas mitos, namun bagi masyarakat Ranau, termasuk saya pribadi cerita tersebut adalah cerita turun temurun yang merupakan ciri khas dan kebanggaan masyarakat Ranau.
Konon kabarnya hidup seorang yang sangat sakti yaitu Si Pahit Lidah, karena saking lidahnya pahit dapat mengkutuk orang, binatang, atau benda apapun menjadi batu. Hal ini dipercaya karena adanya situs peninggalan zaman dahulu kala yaitu BATU KEBAYAN(candi sepasang pengantin) yang puing-puingnya masih tersisa di dekat Desa Jepara, kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah, kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan. Dan konon dipercaya banyaknya situs (arca atau patung) di daerah Ranau seperti: Batu Lesung, di Subik dan sebagainya adalah akibat sumpah dari Si Pahit Lidah.
Beberapa ahli dari Belanda sempat melakukan penelitian terhadap situs-situs tersebut mereka menyatakan bahwa situs-situs tersebut adalah peninggalan kebudayaan Budha dan Hindu yang sempat ada sebelum Islam masuk ke Ranau. Jika ditilik dari sejarah memang dari cerita Pangeran Singa Juru (Raja pertama Ranau) yang berguru sampai ke Majapahit, tentulah hal itu masih ada relevansinya.
Kembali ke cerita Si Pahit Lidah, konon kabarnya pula, ada seorang yang sangat sakti dari daerah lain yaitu Si Mata Empat, yang ingin menguji kesaktian Si Pahit Lidah.
Lalu terjadilah uji kesaktian dengan ending kalahnya Si Pahit Lidah. Karena serakah Si Mata Empat menjilat lidah Si Pahit Lidah dengan tujuan untuk mengambil kesaktiannya. Namun ternyata Si Mata Empat langsung keracunan dan mati oleh racun dari lidah Si Pahit Lidah.
Cerita diatas tentu saja sebatas mitos, namun bagi masyarakat Ranau, termasuk saya pribadi cerita tersebut adalah cerita turun temurun yang merupakan ciri khas dan kebanggaan masyarakat Ranau.
Batu Macan
Spoiler for Batu Macan:
![[FAKTA ATAU MITOS]Si Lidah Pahit dan Si Mata Empat +Pic](https://dl.kaskus.id/i39.tinypic.com/34edwl0.jpg)
Gambar di atas adalah gambar Batu Macan, konon kabarnya saat Si Pahit Lidah istirahat di sebuah batu, ada seekor macan yang ingin menerkam seorang ibu, harimau tsb diperingati oleh Si Pahit Lidah sampai 3x, tetapi tetap berniat menerkam ibu tsb. Akhirnya kutukan Si Pahit Lidah pun terucap ai, dasar batu kau ni, tapi anehnya, bukan hanya macan tsb yang menjadi batu, tetapi sang ibu dan anak juga.
Usut punya usut, ternyata si ibu adalah seorang pezinah dan anak yang digendongnya adalah anak hasil perzinahannya. Dari cerita inilah terjadi asal muasal peraturan adat jika seseorang diketahui berzinah, maka ada banyak persyaratan seperti menyembelih kambing, sapi, membersihkan rumah, dll
Batu Kebayan
Spoiler for Batu Kebayan:
![[FAKTA ATAU MITOS]Si Lidah Pahit dan Si Mata Empat +Pic](https://dl.kaskus.id/i39.tinypic.com/35d0x8p.jpg)
Batu kebayan atau batu pengantin ini adalah salah satu cerita yang ada di desa Jepara daerah kabupaten Ogan Komering Selatan provinsi Sumatera Selatan.
Hingga saat ini batu-batu tersebut masih bisa ditemui di desa setempat. Menurut Helmi, salah seorang warga setempat, batu kebayan ini merupakan perwujudan dari seorang pengantin perempuan yang dikutuk menjadi batu oleh seorang yang memiliki kesaktian mandraguna yaitu si Pahit Lidah. Konon apapun yang diucapkan oleh si Pahit Lidah ini akan menjadi kenyataan Cerita ini berawal saat seorang pengantin wanita yang diarak oleh rombongannya hendak menuju rumah calon suaminya. Sudah menjadi adat masyarakat setempat kalau pengantin wanita besarta barang benatokatau barang bawaannya berserta calon pengantin mesti diarak ke rumah calon suaminya. Saat mereka sedang melintas itulah, dari atas puncak gunung Seminung mereka di tegur oleh si Pahit Lidah.
Berhubung jarak antara mereka dan si Pahit lidah sangat jauh, tidak seorangpun yang mendengar panggilan si Pahit Lidah ini, hal ini membuat si Pahit Lidah marah dan mengatakan kalau mereka semua seperti batu yang tidak mendengar dan tidak menjawan pertanyaannya. Seketiak saja, semua orang-orang yang mengiringi calon pengantin wanita tersebut menjadi batu termasuk juga si calon pengantin dan barang-barang bawaannya.
Hingga sekarang serakan batu-batu yang menyerupai peti-peti barang tersebut masih bisa ditemui dilokasinya, sedangkan batu pengantin perempuannya berserta kursinya telah dibawah ke Belanda saat terjadi penjajahan.
Patung Si Pahit Lidah
Spoiler for Patung Si Pahit Lidah:
![[FAKTA ATAU MITOS]Si Lidah Pahit dan Si Mata Empat +Pic](https://dl.kaskus.id/i42.tinypic.com/2diqe89.jpg)
Makam Si Pahit Lidah
Spoiler for Makam Si Pahit Lidah:
![[FAKTA ATAU MITOS]Si Lidah Pahit dan Si Mata Empat +Pic](https://dl.kaskus.id/i44.tinypic.com/qweh.jpg)
Quote:
Dari beberapa cerita yg gw baca tentang si pahit lidah, rata2 yg jadi korban adalah orang2 yg ditegur tapi tidak menjawab.
Jadi ada hikmahnya kan??
Jangan sombong ato pura2 gk denger kalo ditegur, situ mau jadi batu??
Sekali lagi ini cuma mitos, anda bebas buat percaya ato enggak.
Mohon maap kalo ada yang salah, cuma sekedar berbagi.
Jadi ada hikmahnya kan??
Jangan sombong ato pura2 gk denger kalo ditegur, situ mau jadi batu??

Sekali lagi ini cuma mitos, anda bebas buat percaya ato enggak.
Mohon maap kalo ada yang salah, cuma sekedar berbagi.
Kalo berkenan

Sumber
0
8.9K
Kutip
34
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan