- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
DotA Football Club (buat penggemar DotA dan fans sepakbola)


TS
stefanus84
DotA Football Club (buat penggemar DotA dan fans sepakbola)
Kali ini ane mao share artikel menarik neh gan..
Artikel ini buat para penggemar game DotA dan fans sepakbola..
Gmn menurut agan? Setuju dgn formasi ini?
Enjoy gan!
btw kalo berkenan, mohon ijo"nya..
atau luangkan waktu untuk..
jangan lupa komeng yup..
DotA Football Club

Tuhan bersabda,
“ Wahai Defense of the Ancients atau DotA (ini bukan alaynisasi karena menurut Wikipedia penulisannya memang demikian) mulai saat ini tidak ada lagi istilah The Sentinel ataupun The Scourge dalam diri kalian. Kalian harus menghentikan perang untuk kemudian membentuk sebuah tim sepakbola yang bernama DotA Football Club. Apabila kalian tidak melakukannya, kutukan akan menghampiri kalian, dan hidup kalian akan sengsara “
Dengan cepat DotA FC segera terbentuk. Lalu siapa yang cocok menjadi manajer ? Dan siapa pengisi starting eleven pilihannya?
Nortrom the Silencer

Nortrom adalah pilihan paling pas sebagai manajer DotA FC. Kecerdasannya merupakan mimpi buruk bagi orang cerdas lainnnya. Dari sekian banyak hero yang terdapat dalam game DotA, Northom merupakan hero yang mempunyai kemampuan man management yang paling mumpuni. Media biasanya adalah musuh utama para manajer tim sepakbola. Kemampuan Nortrom dalam menghadapi mulut nyinyir para media tak perlu diragukan. Menurut Northom, DotA FC mempunyai kapasitas untuk memainkan sepakbola menyerang nan indah. DotA FC akan bermain dengan formasi 4-3-3. Permainan bola dari kaki ke kaki adalah wajib hukumnya. Tiki-taka 2.0 akan menjadi filosofi permainan dari DotA FC.
4-3-3

Slithice the Naga Siren

Slitice adalah jaminan mutu di bawah mistar gawang DotA FC. Dia akan menggandakan tubuhnya untuk membuat tembok di depan gawang. Selain itu, kemampuannya mengeluarkan jaring, akan mampu dengan mudah menghentikan pergerakan berbahaya penyerang lawan. Slitice juga akan mampu menjadi kiper eksentrik layaknya Jose Luis Chilavert. Dia akan menidurkan tim lawan untuk kemudian menciptakan sebuah gol. Wow!
Slardar the Slithereen Guard

Tidak dapat kita ketahui kaki terkuat Slardar berada di sebelah kanan apa kiri. Tapi apabila kaki terkuatnya berada di sebelah kiri, dia akan menjadi inverted fullback terbaik yang pernah ada. Dalam sepakbola modern, fullback adalah peran yang sangat penting. Kecepatan Slardar akan menciptakan keseimbangan baik ketika bertahan maupun menyerang. Slardar memang sedikit tak berotak, tetapi kemampuan fisiknya akan dengan mudah membuat para winger ketakutan.
Raigor the Earthshaker

Pemain belakang yang akan dengan mudah ditakuti striker lawan. Striker lawan bisa dipastikan menghindari duel satu lawan satu menghadapi Raigor. Riagor akan menjadi center back yang tak kenal kompromi. Salah satu kelebihannya adalah dalam menghadapi counter attack. Dia akan menciptakan tembok yang tidak akan bisa dilewati lawan untuk sementara waktu, tapi sayang bukan cuma lawan yang tidak bisa lewat dari tembok buatan Raigor. Bisa jadi, Northom sedikit berjudi dengan memilihnya sebagai center back utama.
Mirana the Priestess of the Moon

Tidak seperti Raigor, Mirana bukan sosok yang tangguh. Tapi kemampuannya membaca permainan tidak kalah hebat dari Paolo Maldini. Dalam situasi dua atau tiga lawan satu, Mirana masih mampu memotong serangan lawan dengan baik. Mirana bisa digunakan sebagai deep-lying holding midfielder. Dari lini belakang dia akan mampu membantu keseimbangan tim baik saat menyerang maupun bertahan. Kemampuan passing Mirana jauh di atas rata-rata pemain belakang lainnya.
Lion the Demon

Salah satu kelebihan Lion adalah menghadapi para pemain yang mempunyai kecepatan dan kelincahan. Memang Lion tidak memiliki kecepatan, tapi Lion mempunyai otak yang cerdas. Jika Slardar akan merangsek ke depan membantu serangan, Lion akan menciptakan keseimbangan dengan tetap berada di wilayah pertahanan layaknya bek ke tiga.
Puck the Fairy Dragon

Karena peran ganda Mirana yang mampu menjadi holding midfielder sekaligus center back dalam waktu bersamaan. Northom memutuskan tidak menggunakan holding midfilder. Dia menggunakan deep-lying midfielder dalam posisi ini. Puck adalah orang yang tepat. Kemampuannya akan dengan mudah menghindari pressing lawan. Tiga kombinasi skill-nya akan membuatnya susah dipahami oleh lawan. Puck akan menjadi satu-satunya pemain cerdas yang memiliki stamina luar biasa.
Kardel the Dwarven Sniper

Kemampuan utama Kardel adalah tembakan jarak jauh. Julukannya adalah “The Sniper”. Apabila lawan tidak mewaspai keberadaannya, mudah baginya untuk mencetak gol dari second line. Posturnya yang kecil adalah kamuflase dari kemampuannya. Northom tahu betul bahwa Kardel mempunyai kelemahan dalam membantu pertahan. Tetapi, hal tersebut tidak menghalanginya untuk menjadikan Kardel sebagai pilihan utama di lini tengah.
Nevermore the Shadow Fiend

Nevermore adalah big game player. Skill-nya memang tidak luar biasa. Tapi kemampuan dasarnya begitu kuat. Tidak ada yang akan meragukan kemampuan passing dan control bolanya. Visi bermainnya pun begitu luar biasa. Kecerdasan Nevermore nyaris seimbang dengan Northom. Bukan masalah baginya untuk beradu kreativitas dengan pemain kreatif lawan.
Omni Knight the Purist

Omni Knight adalah kapten dari tim ini. Dia adalah motivator luar biasa. Pemain-pemain lain tidak akan merasa lelah ketika Omni Knight berada di sekitar mereka. Northom menempatkan Omni Knight pada posisi ini bukan karena kemampuannya dalam membantu serangan tapi lebih karena kemampuan bertahannya. Pakar sepakbola menyebutnya sebagai defensive forward
Mortred the Phantom Assassin

Mortred biasanya lambat panas, tetapi setelah Morthred berada pada puncak permainannya, jangan harap gawang anda aman dari serangannya. Kaki terkuat Mortred adalah kaki kirinya, Northom menjadikannya sebagai inverted winger. Dia akan dengan cepat bergerak ke arah gawang. Setelah itu kiper lawan tidak akan mengetahui kalau bola ternyata sudah berada di dalam gawangnya. Tapi sayang, Mortred rentan terhadap cedera.
Rikimaru the Stealth Assassin

Ahli dalam ruang dan waktu sehingga tidak mudah untuk mendeteksi keberadaannya. Kemampuan Rikimaru itu unik. Dalam waktu bersamaan dia mampu menjadi poacher sekaligus false nine. Rikimaru adalah Thomas Muller dengan skill layaknya Messi dan Javier Hernadez dengan visi bermain layaknya Francesco Totti. Bukan tidak mungkin dia akan meraih gelar pemain terbaik dunia setiap tahunnya.
sumber
Artikel ini buat para penggemar game DotA dan fans sepakbola..
Gmn menurut agan? Setuju dgn formasi ini?
Enjoy gan!

btw kalo berkenan, mohon ijo"nya..

atau luangkan waktu untuk..

jangan lupa komeng yup..

Quote:
DotA Football Club

Tuhan bersabda,
“ Wahai Defense of the Ancients atau DotA (ini bukan alaynisasi karena menurut Wikipedia penulisannya memang demikian) mulai saat ini tidak ada lagi istilah The Sentinel ataupun The Scourge dalam diri kalian. Kalian harus menghentikan perang untuk kemudian membentuk sebuah tim sepakbola yang bernama DotA Football Club. Apabila kalian tidak melakukannya, kutukan akan menghampiri kalian, dan hidup kalian akan sengsara “
Dengan cepat DotA FC segera terbentuk. Lalu siapa yang cocok menjadi manajer ? Dan siapa pengisi starting eleven pilihannya?
Spoiler for Manager:
Nortrom the Silencer

Nortrom adalah pilihan paling pas sebagai manajer DotA FC. Kecerdasannya merupakan mimpi buruk bagi orang cerdas lainnnya. Dari sekian banyak hero yang terdapat dalam game DotA, Northom merupakan hero yang mempunyai kemampuan man management yang paling mumpuni. Media biasanya adalah musuh utama para manajer tim sepakbola. Kemampuan Nortrom dalam menghadapi mulut nyinyir para media tak perlu diragukan. Menurut Northom, DotA FC mempunyai kapasitas untuk memainkan sepakbola menyerang nan indah. DotA FC akan bermain dengan formasi 4-3-3. Permainan bola dari kaki ke kaki adalah wajib hukumnya. Tiki-taka 2.0 akan menjadi filosofi permainan dari DotA FC.
Spoiler for Formation:
4-3-3

Spoiler for Goalkeeper:
Slithice the Naga Siren

Slitice adalah jaminan mutu di bawah mistar gawang DotA FC. Dia akan menggandakan tubuhnya untuk membuat tembok di depan gawang. Selain itu, kemampuannya mengeluarkan jaring, akan mampu dengan mudah menghentikan pergerakan berbahaya penyerang lawan. Slitice juga akan mampu menjadi kiper eksentrik layaknya Jose Luis Chilavert. Dia akan menidurkan tim lawan untuk kemudian menciptakan sebuah gol. Wow!
Spoiler for Right Full back:
Slardar the Slithereen Guard

Tidak dapat kita ketahui kaki terkuat Slardar berada di sebelah kanan apa kiri. Tapi apabila kaki terkuatnya berada di sebelah kiri, dia akan menjadi inverted fullback terbaik yang pernah ada. Dalam sepakbola modern, fullback adalah peran yang sangat penting. Kecepatan Slardar akan menciptakan keseimbangan baik ketika bertahan maupun menyerang. Slardar memang sedikit tak berotak, tetapi kemampuan fisiknya akan dengan mudah membuat para winger ketakutan.
Spoiler for Right Center Back:
Raigor the Earthshaker

Pemain belakang yang akan dengan mudah ditakuti striker lawan. Striker lawan bisa dipastikan menghindari duel satu lawan satu menghadapi Raigor. Riagor akan menjadi center back yang tak kenal kompromi. Salah satu kelebihannya adalah dalam menghadapi counter attack. Dia akan menciptakan tembok yang tidak akan bisa dilewati lawan untuk sementara waktu, tapi sayang bukan cuma lawan yang tidak bisa lewat dari tembok buatan Raigor. Bisa jadi, Northom sedikit berjudi dengan memilihnya sebagai center back utama.
Spoiler for Left Center Back:
Mirana the Priestess of the Moon

Tidak seperti Raigor, Mirana bukan sosok yang tangguh. Tapi kemampuannya membaca permainan tidak kalah hebat dari Paolo Maldini. Dalam situasi dua atau tiga lawan satu, Mirana masih mampu memotong serangan lawan dengan baik. Mirana bisa digunakan sebagai deep-lying holding midfielder. Dari lini belakang dia akan mampu membantu keseimbangan tim baik saat menyerang maupun bertahan. Kemampuan passing Mirana jauh di atas rata-rata pemain belakang lainnya.
Spoiler for Left Fullback:
Lion the Demon

Salah satu kelebihan Lion adalah menghadapi para pemain yang mempunyai kecepatan dan kelincahan. Memang Lion tidak memiliki kecepatan, tapi Lion mempunyai otak yang cerdas. Jika Slardar akan merangsek ke depan membantu serangan, Lion akan menciptakan keseimbangan dengan tetap berada di wilayah pertahanan layaknya bek ke tiga.
Spoiler for Defensive Midfielder:
Puck the Fairy Dragon

Karena peran ganda Mirana yang mampu menjadi holding midfielder sekaligus center back dalam waktu bersamaan. Northom memutuskan tidak menggunakan holding midfilder. Dia menggunakan deep-lying midfielder dalam posisi ini. Puck adalah orang yang tepat. Kemampuannya akan dengan mudah menghindari pressing lawan. Tiga kombinasi skill-nya akan membuatnya susah dipahami oleh lawan. Puck akan menjadi satu-satunya pemain cerdas yang memiliki stamina luar biasa.
Spoiler for Center Left Midfielder:
Kardel the Dwarven Sniper

Kemampuan utama Kardel adalah tembakan jarak jauh. Julukannya adalah “The Sniper”. Apabila lawan tidak mewaspai keberadaannya, mudah baginya untuk mencetak gol dari second line. Posturnya yang kecil adalah kamuflase dari kemampuannya. Northom tahu betul bahwa Kardel mempunyai kelemahan dalam membantu pertahan. Tetapi, hal tersebut tidak menghalanginya untuk menjadikan Kardel sebagai pilihan utama di lini tengah.
Spoiler for Center Right Midfielder:
Nevermore the Shadow Fiend

Nevermore adalah big game player. Skill-nya memang tidak luar biasa. Tapi kemampuan dasarnya begitu kuat. Tidak ada yang akan meragukan kemampuan passing dan control bolanya. Visi bermainnya pun begitu luar biasa. Kecerdasan Nevermore nyaris seimbang dengan Northom. Bukan masalah baginya untuk beradu kreativitas dengan pemain kreatif lawan.
Spoiler for Left Forward:
Omni Knight the Purist

Omni Knight adalah kapten dari tim ini. Dia adalah motivator luar biasa. Pemain-pemain lain tidak akan merasa lelah ketika Omni Knight berada di sekitar mereka. Northom menempatkan Omni Knight pada posisi ini bukan karena kemampuannya dalam membantu serangan tapi lebih karena kemampuan bertahannya. Pakar sepakbola menyebutnya sebagai defensive forward
Spoiler for Right Forward:
Mortred the Phantom Assassin

Mortred biasanya lambat panas, tetapi setelah Morthred berada pada puncak permainannya, jangan harap gawang anda aman dari serangannya. Kaki terkuat Mortred adalah kaki kirinya, Northom menjadikannya sebagai inverted winger. Dia akan dengan cepat bergerak ke arah gawang. Setelah itu kiper lawan tidak akan mengetahui kalau bola ternyata sudah berada di dalam gawangnya. Tapi sayang, Mortred rentan terhadap cedera.
Spoiler for Center Forward:
Rikimaru the Stealth Assassin

Ahli dalam ruang dan waktu sehingga tidak mudah untuk mendeteksi keberadaannya. Kemampuan Rikimaru itu unik. Dalam waktu bersamaan dia mampu menjadi poacher sekaligus false nine. Rikimaru adalah Thomas Muller dengan skill layaknya Messi dan Javier Hernadez dengan visi bermain layaknya Francesco Totti. Bukan tidak mungkin dia akan meraih gelar pemain terbaik dunia setiap tahunnya.
sumber
Quote:
Artikel ane 
Kupas tuntas formasi 3 bek yang kembali dipopulerkan oleh Juventus
Peran dokter tim dalam klub sepakbola
Hilangnya barisan tembok baja Italia di serie A
Poll: 10 pemain terbaik Italy sepanjang masa
DotA Football Club (buat penggemar DotA dan fans sepakbola)

Kupas tuntas formasi 3 bek yang kembali dipopulerkan oleh Juventus
Peran dokter tim dalam klub sepakbola
Hilangnya barisan tembok baja Italia di serie A
Poll: 10 pemain terbaik Italy sepanjang masa
DotA Football Club (buat penggemar DotA dan fans sepakbola)
Quote:
Diubah oleh stefanus84 13-11-2013 12:50
0
3.9K
Kutip
33
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan