Pastinya agan pernah mengalami yang namanya MARAH entah sama orang tua, pacar, atasan atau siapapun juga..
Nah kalau sedang marah begitu, apa yang biasanya agan lakukan??
Biasanya kalau emosi kita memuncak, kita sering memaki, atau bahkan sampai ingin membunuh orang kan? nah buat yang mau membunuh seseorang, ini ada solusi nya
Buat yang malas buka FB, ini ane bantu bawain TKP nya deh
Spoiler for TeKapeH:
Suatu ketika, ada seorang wanita muda yang baru saja menikah dengan pria impiannya, dia begitu mencintai suaminya, tapi ada satu hal yang sangat menggangu pikirannya, yaitu ibu suaminya alias sang Ibu mertua, entah kenapa dia sangat membenci mertuanya sehingga akhirnya muncul keinginan dalam hatinya untuk membunuh sang mertua.
Tapi karena dia pun takut harus masuk ke dalam bui besi akibat perbuatannya, maka akhirnya dia mengunjungi temannya yang juga adalah seorang dokter dan ahli obat-obatan. Dia lalu berkata kepada temannya, "berikan aku racun yang dapat membunuh orang". Temannya pun kaget dan menjawab "untuk apa racun tersebut?". si wanita pun berkata "aku sangat membenci mertuaku, sehingga aku sangat ingin membunuhnya, tapi aku takut masuk penjara karena perbuatanku ini"
Setelah berpikir cukup lama, akhirnya temannya pun memberikan satu botol obat dan berkata "campurkan satu tablet obat ini pada minuman kesukaan mertuamu setiap pagi, dan dalam waktu satu tahun, dia akan meninggal karena racun yang terkumpul di tubuhnya". Dengan perasaan senang, si wanita pulang ke rumahnya.
Keesokan harinya, dia membuatkan teh hangat kesukaan sang mertua, tak lupa dia juga memberikan obat yang di dapat dari temannya tersebut. Setelah itu diberikannya kepada sang mertua, dengan harapan dia akan meminum teh racun tersebut. Sang mertua cukup kaget dengan tingkah laku menantunya yang tidak lazim. Karena dia merasa aneh, akhirnya teh tersebut tidak di minum oleh dia. Dan tentu saja si wanita merasa kesal karena rencananya pagi itu gagal.
Beberapa hari pun berlalu dan minuman tersebut tak pernah di minum, sampai akhirnya satu minggu setelah itu, karena merasa kasihan dengan sang menantu, akhirnya teh itu pun di minum oleh Ibu mertuanya, dalam hati wanita tersebut "akhirnya berhasil juga rencanaku". Minggu demi minggu berlalu, bulan demi bulan berlalu, setiap pagi dia terus membuatkan minuman untuk mertuanya. Sang mertua pun merasa ada perubahan pada diri menantunya, dari yang awalnya mereka tidak pernah berbicara, akhirnya mereka pun mulai mengobrol dan bersenda gurau, mereka mulai tertawa, bahkan mereka sering pergi berdua untuk berbelanja dan melakukan hal lainnya bersama - sama. Bahkan sang mertua memberikan kado ulang tahun untuk menantunya tersebut.
Setelah beberapa bulan, pagi hari pada waktu hendak membuatkan teh kesukaan mertuanya, dia melihat botol obat yang didapat dari temannya, dia melihat hanya tinggal 3 butir saja yang tersisa di dalamnya. Dia lalu mulai mengingat apa yang sudah di lakukannya dengan mertuanya beberapa bulan terakhir ini. semuanya terasa menyenangkan dan indah. Dan dia juga mengingat bahwa berarti umur mertuanya tak lama lagi karena racun yang dia berikan setiap pagi. Dia sangat menyesal dan akhirnya dia kembali kepada temannya yang sudah memberikan obat itu.
"Obatmu tinggal 3 butir" kata wanita itu kepada temannya. "bagus bukan?itu artinya umur mertuamu tidak akan lama lagi". Jawab temannya itu. "iya tapi sekarang aku menyesal karena sesungguhnya sekarang aku merasa bahagia bersama dia, dan aku berharap kau mempunyai penawar untuk racun tersebut".
Mendengar hal itu, temannya hanya tertawa kecil lalu berkata "sesungguhnya yang aku berikan kepadamu itu bukanlah racun, melainkan vitamin, jadi apa yang kau berikan kepada mertuamu setiap pagi adalah vitamin, jadi tenang saja, dia tidak akan mati".
Si wanita pun heran dengan jawaban temannya itu, lalu temannya berkata lagi kepada dia "aku jelas tidak akan memberikan kepadamu racun untuk membunuh, tapi di sini kau dapat melihat bahwa sesungguhnya, perbuatan baik kita kepada orang lain, walaupun dengan niat yang tidak baik, dapat membuat seseorang yang tadinya membenci kita, menjadi sayang kepada diri kita. Apalagi kalo perbuatan baik itu benar - benar didasari dengan niat yang baik juga, tentu dapat membuat orang tersebut menjadi berubah". Mendengar hal itu,, menangislah wanita itu dan memeluk temannya yang telah menyadarkan dirinya
sering kali kita kesal dengan tingkah laku orang yang menyebalkan, tapi Tuhan juga mengajarkan sama kita untuk terus berbuat baik, bahkan kepada mereka yang membenci kita
Gimana gan?masih mau melanjutkan marahnya?
Semoga bisa diresapi maknanya
Maaf kalau berantakan, nubie lagi belajar posting..
Tapi yang pasti ga mungkin Soalnya ini langsung dari fb ane sendiri
Kalau agan suka, boleh kasi ane